[On-Revisi] Bungo Stray Dogs : [Return to hometown]

50 - Still not finished

Waktu di jam tangan Harui menunjukkan pukul 16.50, dia masih memiliki waktu kurang lebih 2 jam sebelum Alan dan Port Mafia datang ke tempat itu.

Sekarang ini dia sedang bersembunyi dalam gang kecil yang berjarak tiga bangunan dari gudang yang di maksud oleh Yorui. Gudang yang di maksud oleh Yorui di jaga oleh dua orang bersenjata. Harui tengah memikirkan cara untuk mengalihkan perhatian orang-orang yang berjaga serta yang ada di dalam gudang itu.

Kemudian dia ingat dengan benda yang di berikan Yorui. Dia mengeluarkan sebuah benda berbentuk tabung. Menurut apa yang dikatakan oleh Yorui, benda itu adalah sebuah bom uap. Bom itu hanyalah uap dengan tekanan tinggi yang di simpan dalam tabung khusus, tapi sedikit benturan keras dapat memicu ledakan dari bom itu.

Ledakannya memang tidak kuat, tapi uap yang terlepas dari bom itu bisa menciptakan kabut pekat yang dapat menggangu penglihatan dalam radius dua ratus lima puluh meter.

Harui memperkirakan jarak tempatnya berdiri dan bagian depan gudang. Setelah mengetahui jaraknya, dia melihat jam yang ada di tangannya dan melemparkan tabung itu ke atas. Harui segera bersiap berlari menuju gudang.

Dari pengamatannya, penjaga yang ada di luar akan berganti setiap lima belas menit. Jika perhitungannya benar, maka saat pergantian penjaga sedang berlangsung, tabung itu akan jatuh dan membentur tanah dengan cukup keras yang akan memicu ledakan dari tabung itu serta melepaskan seluruh uap yang tertahan di tabung itu.

Beberapa detik kemudian pintu gudang terbuka dan dua orang penjaga keluar dari gudang, disaat yang bersamaan tabung yang dilemparkan oleh Harui jatuh membentur tanah di depan gudang.

Tabung itu meledak dan melepaskan seluruh uap yang tertahan di dalam tabung, menciptakan kabut di seluruh wilayah gudang termasuk bagian dalam gudang yang menjadi tujuan Harui. Kabut itu hanya akan bertahan lima menit, jadi dia harus segera melumpuhkan keempat penjaga itu sebelum seluruh kabut menghilang. Dia segera berlari menuju gedung tanpa meninggalkan suara apapun.

Keempat penjaga yang ada di luar mengangkat senjata mereka, bersiap menembak siapapun yang datang dari depan mereka.

Harui tidak sebodoh dan senekat itu untuk menerjang dari depan. Harui mengambil handgun miliknya kemudian menembakkan empat peluru ke arah keempat penjaga itu berada dan kemudian dia mengubah arah berlarinya.

Peluru itu melewati keempat penjaga dan mengenai beberapa bagian dari gudang. Menyadari itu, para penjaga itu segera menembak ke arah peluru itu datang.

Harui kemudian datang dari samping para penjaga dan melumpuhkan mereka satu persatu. Tidak ada yang menyadarinya karena kebut dan suara bising dari senapan mesin yang mereka gunakan.

Dia kemudian berlari ke dalam gudang. Karena kabut yang masih cukup pekat dan ditambah dengan pergerakannya yang sangat minim suara, Harui berhasil bersembunyi di balik tumpukan kotak yang ada di dalam gudang.

Dia menunggu kabut itu hilang sambil mengamati keadaan di dalam gudang. Dia tidak bisa langsung menyerang mereka begitu saja. Dia tidak tahu posisi orang-orang di dalam gudang dan dia sendiri adalah orang yang memerlukan wilayah pergerakan yang cukup luas.

Kabut berangsur-angsur menghilang. Seluruh area dalam gudang sekarang terlihat jelas di matanya. Dia segera memikirkan rencana untuk melumpuhkan mereka semua.

Totalnya ada dua puluh empat orang di dalam gudang. Orang-orang itu memegang senjata mesin di tangan mereka. Hal itu mungkin akibat bom dan suara tembakan dari apa yang Harui perbuat.

'kalau sudah begini, mau bagaimana lagi?'

Harui langsung keluar dari persembunyiannya dan segera melumpuhkan orang yang paling dekat dengan posisinya.