Anak SMA pt.2

299 26 0
                                    

Hai :)
Maaf jika masih banyak yang salah dalam penulisan dan makna nya.

Happy reading :')
.
.
.
.
.
.

2022 Coffe shop

Jihyo POV

Ternyata kerja kerasku selama sebulan ini belum ada hasil padahal aku ingin cepat-cepat sidang dan lulus dari sini, tapi skripsi ku lagi-lagi ditolak dan stuck di bab akhir hanya satu langkah lagi.
Sangat pusing untuk membagi waktu antara skripsi dan kekasihku yang setiap hari merengek karena kesibukan ku ini.

Trett.. trett..

"Ya halo?"

"...."

"Iya ini aku dah beres kok, lagi jalan keluar tunggu sebentar yah"

Ini makan siang pertama setelah sebulan ini aku sedikit mengabaikan nya demi skripsi ku dan aku tak ingin dia tambah marah jadi ku terima ajakan nya untuk makan siang bersama. Oh iya dia cowo ku namanya Jeongyeon, dia bekerja di perusam Im Company.

"Hai by, maaf nunggu lama yah ayo berangkat sekarang aja"

"Gapapa kok Hyo, oke tempat biasa kan" balasnya dengan senyum yang tak biasanya.
Kenapa dia memanggil ku 'hyo' itu sangat aneh itu bukan dia yang seperti biasa, tapi aku gamau berfikir negatif dulu.


Author POV

Setelah mereka selesai makan, tiba-tiba Jeongyeon memulai percakapan nya yang serius dan itu membuat jihyo sedikit tersentak kaget.

"Emm Hyo seperti nya kita cukup sampai sini saja yah, kita udah sangat jauh dalam sebulan ini dan kamu sadar ga sih sejak tadi kita makan kita itu seperti orang asing bukan seperti layaknya pasangan" jelas Jeongyeon dengan tenang.

Jihyo? Jelas dia sangat terkejut dan tak menyangka hubungannya akan berakhir seperti ini karna dia lebih mementingkan skripsi.

"Kenapa Jeong kenapa?" Tanya Jihyo dengan mata yang sudah berkaca-kaca itu.

"Maaf Hyo, kita memang sudah tak bisa bersama dan maaf aku mencintai orang lain sekarang, aku juga tak mau membebankan kamu dengan terus-menerus meminta waktumu padahal kamu sedang menyusun bab akhir mu. Sekali lagi maaf aku malah membuat mu sedih, aku pergi dulu yah semoga sukses untuk sidang skripsinya. Aku pamit yah" jelas Jeongyeon.

Kemudian Jeongyeon keluar begitu saja dari kedai makan, meninggalkan jihyo yang masih terpaku kaget ditempatnya sekarang.
Setelah lama terpaku akhirnya jihyo bisa menerima semua dan menyimpulkan ini memang salahnya yang tidak bisa mengatur waktu. Sebenarnya bukan sepenuhnya salah jihyo, Jeongyeon pun salah karna tidak setia.

Jihyo keluar dari kedai makan, berjalan tanpa arah sampai pada satu coffe shop kecil yang menarik perhatiannya dia membeli satu minuman non caffein tapi saat pembayaran dia sepertinya mendapat sedikit masalah.

"Maaf mbak ini kartunya declaine, apa ada yang lain?" Tanya seorang kasir.

"Masasih kak ini masih ada loh saldonya masa declaine sih, coba tolong sekali lagi yah kak, soalnya saya gak bawa cash." minta Jihyo pada kasir tersebut.

Seseorang ternyata memperhatikan mereka daritadi, sambil mengingat" sosok yang diperhatikan nya seperti tak asing baginya.

"Kayaknya gw pernah liat mbak-mbak itu deh, tapi dimana." pikir Tzuyu.

Dengan inisiatif nya Tzuyu membayarkan minuman tersebut dengan cepat, agar dia pun bisa memesan minumannya tanpa harus menunggu perdebatan itu.

"Mbak itu minuman nya biar saya yang bayar aja, sekalian ice Americano nya satu yah" ucap Tzuyu sambil memberikan debit nya pada sang kasir. Tak menunggu lama pesanan nya pun jadi dan ia langsung meninggalkan coffe shop tersebut.

Oneshoot JitzuWhere stories live. Discover now