Happy Reading
Kemudian Ares mengangkat tangannya dan hendak menampar Zarea
Dan
Plak
bukan Zarea yang ditampar
Melainkan Felisha yang tiba tiba mengahalangi Zarea membuat Felisha yang malah terkena tamparan Ares"ICA" Teriak Cakra
Bugh
Bugh
Cakra memeberikan dua pukulan untuk Ares
"APA APAAN SIH ANJING KOK LO MUKUL GUE" bentak Ares marah
"LO YANG NAMPAR CEWE GUE BANGSAT" balas Cakra
"Udah Cakra" ucap Felisha menenangkan Cakra
"Tapi dia tampar kamu by" ujar Cakra dengan nafas terengah engah lalu menatap Ares
"Sekali lagi gue liat lo tampar cewe gue kita musuhan" ucap Cakra lalu menarik tangan Felisha lembut sedangkan Felisha yang di tarik hanya pasrah saja dari pada Cakra kembali emosi
Plak
Aurel menampar Aresta membuat semua nya terkejut
"LO-"
"Shut up! Itu balasan karena lo nampar cewe di depan gue" ucap Aurel datar
"Girls,cabut" ucap Aurel lagi lalu mereka pun pergi dari kantin walaupun makanan mereka belum habis
"Makanan gue" batin Aulia
Tanpa mereka sadari ada yang menatap salah satu di antara mereka lalu tersenyum samar
"Menarik"
_________________________________
Kini Naura tengah bersama Leshka tadi tiba tiba saja Leshka menelponnya dan meminta alamat apartemennya dan beberapa saat kemudian Leshka datang ke apartemennya
"Abang kenapa ke sini?" tanya Naura membuat Leshka mengangkat satu alisnya
"Ga boleh?" balas Leshka bertanya
"Boleh abang boleh" jawab Naura cepat
"Abang mau ngajak kamu ketemu papa dan mama mereka sudah pulang dari luar negeri" jelas Leshka menjelaskan
"Nau mau ketemu mereka tapi kalau nanti mereka ga percaya kalau aku Nauzura, gimana?" cicit Naura pelan
"Mereka pasti percaya, kamu harus yakin itu" ucap Leshka tegas membuat Naura mengangguk ragu
"Sekarang kamu siap siap gih" lanjut Leshka membuat Naura kembali mengangguk dan pergi bersiap siap
_______________________________
Naura kini tengah bersama David dan Zara di sebuah mall setelah Naura menjelaskan kalau dia Nauzura dan berakhir papa dan mama nya percaya walaupun awalnya sedikit ragu
Tadinya Leshka ingin ikut ke Mall bersama mereka namun tiba tiba ada yang menghubunginya dan membuat ia harus ke kantor saat itu juga
"Sayang bunda ke toilet dulu ya" izin Zara kepada David dan Naura setelah mendapatkan izin Meimei buru buru pergi ke toilet
Naura dan David pun mencari tempat duduk terdekat untuk menunggu Meimei
Naura dengan manja menyenderkan kepalanya di dada bidang sang ayah sedangkan David hanya mengelus kepala naura
"Wah tidak salah lagi kamu adalah pelacur" ucap Anes yang tiba tiba datang bersama Arga
"Siapa yang anda sebut pelacur nyonya?" tanya David dingin
"Ya, dia lah" tunjuk Anes kepada Naura
"Kurang ajar" ucap David emosi membuat naura mengelus tangan Jovan pelan untuk sedikit meredam emosi sang papa
"Di bayar berapa kamu oleh laki laki ini atau gratis?" ucap Arga meremehkan
"Jaga bicara anda" ucap David mengetatkan rahangnya
"Mending om dan tante pergi dari sini, jangan urusin hidup Nau urusin aja hidup kalian" balas Naura ketus lalu mengajak David pergi dari sana agar sang papa tidak tambah emosi untuk Meimei biarlah nanti ia akan menghubunginya
__________________________________Aresa sudah di perbolehkan pulang dari rumah sakit dan disini lah Aresa sekarang di kediaman Reyansyah
"Pa,ma,bang aku besok mau masuk sekolah" ucap Aresa
"Tidak" belaa mereka bersamaan
"Ayolah pa,ma Aresa punya kejutan besok di sekolah dan kalian besok harus datang kesekolah Aresa gamau tau" ucap Aresa keras kepala
"Kejutan apa sayang?" tanya Rena
"Kejutan yang akan membuat Naura di benci semua orang" gumam Aresa pelan sehingga tidak di dengar siapapun lalu tersenyum
_________________________________
Jangan lupa Vote dan komen
YOU ARE READING
Transmigrasi Polos Chili
RandomWARNING!! CERITA INI BUKAN CERITA DARI HASIL PALGIAT DARI AKUN @manusiamaulewat NAMUN CERITA INI ADALAH HASIL KETIK ULANG DAN AKAN DILANJUTKAN HINGGA END DIKARENAKAN AKUN @manusiamaulewat SUDAH TIDAK SAYA PEGANG KARENA LUPA SANDI Nauzura Alisya Adis...