for sale || Jaywon Ft. Sunki Sungjake

6

warning

Jay membawa tubuh jungwon kedalam rumah jw mendusel dusel di leher jay, sebagian maid yang melihat itu menatap dengan tanda tanya dan sebagian tersenyum karna obat itu sudah bereaksi setelah 2 jam lama nya

Jay membawa jungwon ke dalam kamar dan berniat memberikan tubuh itu ke kasur

Tapi Tanpa sepata kata, Jungwon segera mencium bibir jay dan melumatnya dengan ganas seperti orang kelaparan

Jay yang mendapat serangan tiba tiba itu terdiam dan tak lama ia juga mulai membalas ciuman itu

Bibir jungwon sedikit terbuka dan membuat Jay melesetkan lidah nya kedalam mulut jungwon, sesekali mereka membelit lidah satu sama lain, serta mengabsen deretan gigi disana

Jungwon kewalahan mengimbangi ciuman jay yang begitu agresif

Beberapa menit mereka berciuman akhir nya pagutan kedua nya terlepas, dengan napas yang tersenggal senggal

Jay melihat muka jungwon yang memerah, bibir yang sedikit bengkak akibat diri nya, mata sayu dan tak lupa keringat yang ada di dahi nya

Tadi gue udah nuntasin sendiri tapi sekarang datang dia yang bikin menggoda iman–jay 2k22

Jay yang tak tahan langsung mengangkat jungwon ke arah kasur nya dan kembali melumatnya lagi

"eunghh" leguhan jungwon di sela sela ciuman nya saat lidah Jay kembali meleset ke dalam mulut nya dan menerpa tiap rongga yang ada di dalam mulut nya

Jay melepaskan ciuman nya dengan tiba tiba dan membuat benang saliva mereka terbuat

Jay mengecupi kedua pipi jungwon dan setelah itu turun ke leher jungwon

Ia menghirup wangi tubuh jungwon dan segera menggigit leher jungwon membuat tanda kepemilikan berwarna merah keunguan

Jay membuat banyak tanda di sana, tangan nya tak tinggal diam ia melesetkan tangan nya ke dalam baju jungwon dan memelintir kan putingnya

Jungwo sedari tadi hanya bisa mendesah karna perbuatan jay

Jay memberhentikan aksi membuat tanda nya, ia melihat muka jungwon dan dapat ia lihat pipi jungwon tiba tiba merah merona karna di tatap oleh nya

Jungwon mengalihkan pandangan nya, jay menarik wajah jungwon ke hadapan nya

"Jangan mengalihkan pandangan jungwon" suruh jay dan mengecup bibir jungwon sekilas

Jay turun ke dada jungwon, membuka kancing piyama jungwon dan menjilat puting jungwon, tak lupa menggigit puting tersebut dengan gemas

"Eumnghh" desah jungwon saat tangan jay meremas penis kecil nya dari luar celana tidur nya

Jay menghentikan kegiatan nya, dapat ia lihat puting jungwon yang merah karna ulah nya

Ia membuka baju nya sendiri dan dapat jungwon lihat badan kekar jay dengan enam kotak kotak yang ada di perut jay

Jay juga melepas celana nya dan celana jungwon

"jungwon, maaf kalo sakit" tutur jay

"p–pelan pelan" balas jungwon

ia mengangguk dan kembali mencium bibir jungwon lagi agar dapat mengalihkan rasa sakit nya yang akan datang

Saat jungwon sudah terbuai dengan ciuman itu, jay melesetkan penis nya dengan pelan pelan

"aaarghhh sa–sakit Jay hiks" ucap jungwon saat melepaskan ciuman nya

"maaf maaf" Jay meminta maaf ke pada jungwon dan mencium kedua mata serta kedua pipi jungwon

Ia melumat bibir jungwon lagi, dan tak lupa menghentakan seluruh penis nya kedalam lubang jungwon

"eunhhh" teriak jungwon tertahan karna ciuman jay, Jay mendiamkan penis nya sementara agar jungwon menetralkan rasa sakit nya terlebih dahulu

Saat merasa jungwon sudah tidak meringis kesakitan, Jay menggerakan pinggul nya dengan pelan pelan

Lama kelamaan rasa sakit itu tergantu dengan rasa nikmat

"Eungh hhh" desah jungwon

"Call my name honey"

"J–jayhh"

Jay yang mendengar ucapan jungwon membuat libido nya naik, ia mempercepat hentakan nya dan membuat jungwon mendesah hebat

Jay memegang penis kecil jungwon dan sekali sekali meremas nya

Tubuh jungwon terhentak hentak, kepala nya menabrak ujung kasur nya

"eunghh jayyh, wonnie mau keluarhhh" ucap jungwon dan tak lama cairan putih keluar dari penis kecilnya

Pandangan jungwon memutih karna pelepasan nya

Tapi Jay tak membiarkan jungwon menikmati pelepasan nya karna dia belum keluar sama sekali

Jay kembali menghentakan lubang jungwon dengan brutal dan membuat jungwon kembali mendesah tak karuan

Jay terus menghujam lubang jungwon dan tak lama ia keluar di dalam jungwon

Hei, ingatkan dia kalo jungwon masih sekolah

Cairan Jay membuat rahim jungwon menghangat

Deruh nafas berantakan memenuhi kamar kedua orang itu, rasa panas ruangan makin menerpa dan tak lupa keadaan mereka yang sudah berantakan

"Sekali lagi baby?" Tanya Jay

Jungwon hanya bisa mengangguk pasrah di bawah Kungkungan Jay

Jay membalikan tubuh jungwon agar menungging

Tak ingin waktu terbuang Jay kembali memasukan penis besar nya ke dalam lubang jungwon

"ahhh jayhh–eung" desah jungwon lagi memenuhi seisi kamar nya

Jay mulai menghujam lubang jungwon lagi, tangan kanan nya bermain di penis jungwon sedangkan tangan satu nya memelintir puting jungwon bergantian

Jungwon mendesah tak karuan sebab tiga titik sensitif nya di kuasai oleh Jay

Jungwon sudah berapa kali pelepasan tapi jay masih belum keluar

Jungwon sengaja mengetatkan lubang nya dan membuat jay menggeram karna penis nya di jepit oleh lubang nya

Tak lama jay keluar dan lagi lagi ia keluarkan di dalam lubang jungwon, jungwon merasa perut nya menghangat karna ulah jay

"Lanjut lagi?"

Oh God, jay ingat besok jungwon sekolah bego

"Heum"

Mereka melakukannya kembali tak tau sampai kapan

Di luar kamar

Ada seseorang yang mendengar suara suara ekhem dari kamar Jaywon, ia segera menelpon seseorang

Tut

"Apa obat nya sudah bereaksi?"

"Sudah tuan, sekarang mereka lagi melakukan nya tapi seperti nya dosis nya kurang kuat, terbukti setelah 2 jam berlalu mereka baru melakukannya"

"tidak papa, yang penting saya cepat cepat dapat kabar mendapatkan cicit dari jay–"

"–tapi seperti nya tuhan berkata lain" lanjutnya

"Maksud tuan?"

"Tuan?"

"Halo tuan?"

Tbc