🐬Eps. 13

10.1K 365 75
                                    

AKAN UPDATE LAGI SETELAH 200 VOTE!!

~ 𝚃𝚢𝚙𝚘 𝚋𝚎𝚛𝚝𝚎𝚋𝚊𝚛𝚊𝚗 ~
~ 𝙹𝚊𝚗𝚐𝚊𝚗 𝚕𝚞𝚙𝚊 𝚟𝚘𝚝𝚎 𝚍𝚊𝚗 𝚔𝚘𝚖𝚎𝚗 ~
~ 𝚂𝚎𝚕𝚊𝚖𝚊𝚝 𝚖𝚎𝚖𝚋𝚊𝚌𝚊 ~

⚠️🔞⚠️

Chenle menelan ludah ketika Rara berhasil melepaskan kancing kemejanya yang terakhir, gadis Lee itu mendekat ke arah Chenle lalu melepas kemejanya menyisakan bra berwarna hitam yang begitu kontras dengan kulit putihnya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Chenle menelan ludah ketika Rara berhasil melepaskan kancing kemejanya yang terakhir, gadis Lee itu mendekat ke arah Chenle lalu melepas kemejanya menyisakan bra berwarna hitam yang begitu kontras dengan kulit putihnya.

Rara kemudian melepaskan kaitan branya, melemparkannya ke sembarangan arah, hal itu semakin membuat Chenle terkejut, gadis itu kemudian duduk di sisi ranjang dengan tubuh atasnya yang benar-benar telanjang.

Chenle berusaha memfokuskan pikirannya, benarkah wanita di hadapannya itu adalah Rara, atau mungkin semua ini hanya halusinasinya dan mungkin juga hanya mimpi.

Rara terkekeh melihat ekspresi Chenle itu. Jemarinya meraih tangan Chenle "tunggu apa lagi? Tadi katanya mau buah dada aku," celetuk Rara dengan wajah merona.

"Ini nyata kan?" tanya Chenle.

Rara tersenyum kemudian mendekatkan dirinya pada tubuh Chenle, Rara meraih kepala Chenle menuntunnya menjadi menunduk untuk berhadapan dengan dadanya. "Sekarang udah percaya kalo ini nyata?" tanya Rara.

Chenle terkekeh, pemuda itu segera meraih nipple Rara yang sudah menegang kuat itu dengan lidahnya dan berhasil membuat sang empu mendongak akibat sapuan lidah Chenle.

"Ahhh umhh" Rara meremas surai gelap Chenle, dadanya membusung karena hisapan Chenle, bisa ia rasakan di bawah sana, kewanitaannya terasa gatal.

"Hmmmhh" Rara mengigit bibir bawahnya, gadis itu menunduk melihat Chenle, bibir merah lelaki itu menghisap kuat dadanya yang menkilap karena air liur Chenle.

Kewanitaan gadis itu rasanya semakin gatal "A-aku mau- ahh" desah Rara.

"Mau apa?" tanya Chenle mendongak dengan mulut yang masih setia menghisap nipple Rara.

"Aku mau lakuin itu sekarang," ucap Rara menunduk membalas tatapan Chenle.

"Sekarang?" kaget Chenle lantas menegakkan tubuhnya, melepaskan hisapannya pada payudara Rara "Ra, kamu nggak main-main kan?" tanya Chenle dengan serius.

Rara menggeoeng "Aku serius, ayo main ML" ucapnya dengan wajah merah. "Tapi gimana? Tangan kamu-" ucapan gadis itu terhenti ketika Chenle melepaskan gips" yang membaluti tangan dan kakinya.

"Kamu bohongin aku?" Rara merasa tidak percaya dengan apa yang dia lihat saat ini, kedua tangan Chenle baik-baik saja, hanya ada luka di sikit lelaki itu.

"Supaya kamu mau samperin aku lebih dulu," jawab Chenle tersenyum lalu turun dari ranjang. Pemuda itu dengan cepat menggendong Rara.

"Kita main di sofa," Chenle menggendong Rara ke arah sofa, lalu merebahkan tubuh Rara.

Crazy Girlfriend & Bad Boyfriend  》Chenle ✔Where stories live. Discover now