shi ying seorang pemuda yang tinggal di sebuah gubuk kecil jauh dari kota. Kedua orang tuanya telah meninggal karena wabah belasan tahun lalu. Shi ying akhirnya hidup bersama neneknya, yang untungnya selamat dari wabah tahun kelam itu. Tapi, pada ak...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
. .
Wenning menoleh ke arah huaisang, huaisang menggeleng dengan yakin.
"Tidak tuan, semua sempurna. Ukuran sedang untuk tubuh anda yang ramping tapi berotot. Itu sempurna, lihatlah para gadis dan penduduk memandang anda dengan memuja" huaisang menutup mulutnya dengan kipas di tangannya.
Wang hongyi kembali melihat setelannya. Memang tidak ada yang aneh, dan ukurannya cukup pas. Tapi apa yang kurang?
"Ayo kita cari penginapan" hari sudah semakin sore, mereka harus segera bergegas.
Kedua pelayannya mengangguk.
Tapi, baru saja beberapa langkah wang hongyi berjalan. Tiba-tiba.
Sraaak
"Waao" seluruh orang menganga.
Deg
Huaisang dan wenning menutup mulut mereka.
Wang hongyi merasa pahanya terasa dingin, tunggu dulu.
Kepalanya menunduk kebawah dan.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Kasim huasiaaaaang!!!!!"
Wang hongyi segera berjongkok dan menutupi area selangkangannya yang terlihat jelas hingga di tonton puluhan orang yang kebetulan lewat.
Huaisang dan Wenning segera menutupi tubuh telanjang tuan menterinya.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
