Setelah makan malam, mereka masuk kamar masing-masing ,tetapi tidak dengan Nathan melainkan masuk ke kamar Natalie,anaknya. Saat Natalie ingin tidur, aku melihat daddy masuk sambil membawa kontak.
Natalie : "Daddy,, ada apa?",tanyanya, lalu duduk di tepi ranjang.
Daddy : " Sudah waktunya dirawat milikmu baby, kalo tidak tambah parah",ucapnya santai karena akal-akalnya Nathan.
Natalie : "Tapi dad,,Nata belum siap",ucapnya sambil menunduk tetapi Nathan tidak mempedulikan anaknya siap atau tidak, karena sudah waktunya yang tepat.
Daddy : "Siap atau tidak harus siap paham, sekarang daddy akan bantuin kamu bersihkan dulu milikmu pakai Sebamed dan 4n4l Cl34n3r D0uch3",lalu daddy mengendongku ke kamar mandi.
Dikamar mandi aku berdiri sedangkan daddy dibelakangku sambil menggosok vagina ku dengan Sebamed tanpa memakai CD tetapi masih memakai baju, padahal aku suruh daddy berhenti sudah 1 kali aku klimaks rasanya perih di luar vagina ku.
Natalie : "Dad,,sudah ini ku perih hiks",ujarku,tetapi daddy diam tanpa menjawabku beberapa menit.
Selesai memakai Sebamed tanpa bilas, sekarang 4n4l Cl34n3r D0uch3.
Daddy : "Coba baby jongkok",suara berat daddy, tetapi aku menggelengkan kepala ku.
Natalie : "Aku mohon dad hiks".
Daddy : "MENURUT BABY",ucapnya dingin,dengan cepat aku sedikit jongkok serta diikuti daddy.
Lalu daddy saat memasuki 4n4l Cl34n3r D0uch3 di vagina ku tetapi sakit.
Natalie : "Dad,,sakit hiks hiks".
Daddy : " Sebentar lagi selesai baby",ujarnya, sambil mendiamkan 4n4l Cl34n3r D0uch3 di vagina anaknya.
Beberapa menit dia melihat anaknya sudah kesakitan, dalam jangka waktu lalu dia melepasakan dan membersihkan terlebih dahulu. Kemudian Nathan mengendong anaknya ke ranjang,lalu menduduki dipangkuan. Tangan kiri daddy tidak tinggal diam melainkan mengusap vagina anaknya, sedangkan tangan kanan meremas kedua p4yud4r4 anaknya.
Natalie : "Hm,,dad geli hiks",sambil mengeliat dan memegang kedua tangan daddy.
Daddy : "Nanti,,nikmat baby",ujarnya santai, lalu memasukkan 1 jari tetapi masih sempit.
Natalie : "Ahh,,hiks sakit Aaahh",teriakku, saat daddy berhasil memasuk 1 jari lalu mengocok kasar, lalu ditambah 2 jari.
Daddy : "Hm,, gapapa baby sebentar nikmat".
Natalie : "Ouh dad,,Naata ingii pipiss".
Daddy : "Keluarin saja",sambil mengocok lalu mencium bibir rakus Natalie,anaknya.
Natalie : "Hm,,Ahhh",desahan disela ciuman saat klimaks.
Lalu daddy menidurku diranjang tak lupa merobek bajuku.
Natalie : "Dad,,mau apa?",tanyanya sedang bingung apa yang dilakukan daddy. Tetapi daddy tidak menjawab pertanyaanku. Tiba-tiba aku merasa aneh dengan tubuhku saat aku melihat dibawah ternyata daddy sedang memasuki itu tetapi,,
Alea : "Dad..Nata mohon ini sakitt hikss",ucapnya, saat daddy terus memaksa masuk kedalam miss v nya.
Daddy : "Tahan sebentar baby",ujarnya, dengan tiga kali hentak dan masuk sempuran.
Natalie : "Aaahhhkk sakittt",teriak Natalie kuat,dengan merasa sangat sakit serta diarea sensitif juga merasa sobek. Lalu daddy mencium bibir Natalie,anaknya dan memompan keluar masuk dengan kasar dan brutal.
Natalie :"Aahh...ahhh..dadd..berhenti..ouhhh...aaahhh...sakitt..hikss",desahan Natalie antara kesakitan dan kenikmatan.
Daddy : "Aahhh..baby ini saangatt nikmatt ouhh...ahh"desah daddy lalu melepas ciuman mereka dan memompa keluar masuk tanpa mempedulikan Natalie kesakitan.
Natalie : "Ahhh ahhkk sakiithh ahhh sekalii dad",Teriak Natalie sedang menangis karena kesakitan,daddy memompa keluar masuk penisnya brutal dan kasar.
Natalie : "Ahhhhh ahhkkk dad ahhh aakuuaaa maau keeluarrr aah",desah Natalie yang mau klimaks.
Daddy : "Ah..ouh..tahan sebentarr..milikmu sangat sempitt".
Natalie : "Ahh..daddy..akuu..ini..pipis".
Daddy : " bersamaa babyy ahhh", daddy mengeluarkan sprema didalam.
Mereka : "Ahhhhh",desahan mereka bersama saat klimaks.
Mereka berdua kini lelah saat mengeluarkan cairan putih bersama.
Natalie : "sakit sekali dad hiks", sambil menangis dan memegang area miss v nya.
Daddy : " cup cup baby nanti dikasih obat ya" sambil mengelus pipiku.
Daddy : " Mana yang sakit hm?" Tanya daddy.
Kemudian dijawab oleh Natalie dengan menunjuk area miss v nya. Dan daddy membuka lebar kakiku tetapi aku menghalang.
Natalie : " Hiks jangan dad milikku masih sakit hiks", sambil merapat kakiku.
Daddy : " daddy mau lihat baby",perintahnya, lalu mencoba melebarkan kakiku maksa.
Daddy : " Milikmu sedikit bengkak baby", kemudian mengusap miss v Natalie dengan lembut." Sekarang Istirahat ya" yang masih mengusap milikku.
Natalie : " Hiks tapi daddy lepas tangan dulu",sambil memegang tangan daddy.
Daddy : " huss baby biarkan gini saja ya biar sakitnya berkurang, sekarang tidur".
Berkata daddy yang tak bisa dibantah dan akhirnya aku tidur karena tak punya tenaga untuk melakukan apa-apa. Sedangkan daddy melihatku lelah dan masih mengusap milikku.
Beberapa menit dia melihat anaknya sedang tidur,dirinya sudah merasa cukup lelah.
Daddy : "Selamat tidur baby I love you".
Dan mereka tidur bersama saling memeluk dibalik kondisi polos diselimut mereka.
Selama kejadian keselingkuhan mami, daddy menceraikan sebelum perceraian mami hampir saja membunuhku dengan obat racun tetapi gagal, lalu dengan cara lain menculikku dengan sewa orang lain. Dia mengurungku digedung kosong, aku mendapatkan luka dengan pipi, dan tangan, alasannya mami marah besar karena aku selalu menjadi kesayangan daddy padahal dia sendiri ingin merawatku tetapi rasa dihati mami sangat marah, benci dan muak. Hampir saja diriku kena pisau, aku beruntung daddy dan polisi datang tepat waktu. Jujur aku merasa takut kalo mami melukai aku lagi, saat aku dibawa ke rumah sakit ternyata aku hamil muda ,sebelum aku tidak tahu bahwa aku hamil waktu mami ingin membunuhku, begitu dengan daddy.
Selama kehamilan Natalie 9 bulan , aku sudah melahirkan anak kembar laki-laki bernama
Nael Akavero Rafantino Smith dan perempuan bernama Neila Danisha Elvaretta Smith. Mereka sangat bahagia dengan keluarga kecil mereka tak lupa Nathan selalu mencium kening istrinya yang sedang berbaring ranjang pasien. Istri kecil hanya senyum dibalik selang oksigen, awalnya boleh bisa dilepas tetapi suaminya menolak, untuk tetap memakai Natalie dengan perasaan pasrah dan malu kalo dilihat orang lain.
Daddy Nathan : "Makasih banyak baby kamu sudah melahirkan anak kita I love you my little wife"ucapnya sambil mencium keningku.
Natalie : "Makasih juga selalu untukku dad I Love you too my husband."
Mereka sudah bahagia dengan keluarga kecilnya tanpa adanya mengganggu. Nathan masih memanjakan istri kecilnya, dia sangat posesif dan tegas bahkan itu membuat Natalie merasa masih takut walaupun itu suaminya. Natalie sangat bersyukur dengan suaminya yang memberikan kasih sayang, mencintai dan menyayangi. Mereka juga menyayangi anak mereka sendiri dengan penuh kebahagian mereka. Sedangkan dipenjara Kaila menjalankan hukuman berat selama 37 tahun atau seumur hidup.
