About me & cheyse || a femdom story [✓]

28

boom update spesial for Christmas present.

Jason membuka matanya perlahan, sekarang dirinya rasanya ingin menangis, tubuhnya terasa sakit sangat sakit untuk berjalan ke arah kamar mandi yang bahkan hanya membutuhkan beberapa langkah saja rasanya tidak mampu.

Dia tidak menyangka Cheyse akan melakukan hal ini, wanita itu melakukan nya dengan kasar bahkan sampai membuat nya menangis.

"good morning." sapa suara serak di samping Jason yang membuat nya menoleh.

"morning." balas Jason sambil menggeser tubuhnya kearah Cheyse yang sudah terduduk di samping nya.

"sakit?." tanya wanita itu saat melihat Jason mendesis pelan saat menggeser tubuhnya.

"banget." balas pria itu "anterin aku ke kamar mandi ayo."

Cheyse tersenyum kecil melihat Jason yang tengah merentangkan tangan nya seolah meminta gendong dari wanita itu.

"sorry." ucap Cheyse saat sudah sampai di kamar mandi.

"it's ok, tapi sekarang kamu harus mandiin aku." balas Jason yang di balas kekehan oleh Cheyse dan tentu saja wanita itu mengangguk sebagai tanda ia menyanggupi permintaan Jason.

"plus harus nurutin semua yang aku pengen" sambung pria itu lagi yang kini membuat Cheyse menampar pelan pantat Jason yang berhasil menghasilkan sebuah ringisan pelan dari bibir Jason.

Sebenarnya tamparan Cheyse memang tidak keras namun dengan kondisi nya sekarang tamparan itu terasa begitu menyengat.

Cheyse yang melihat kesayangan nya kesakitan pun langsung merasa bersalah, tangan wanita itu mengelus punggung serta rambut Jason sambil mengucapkan kata maaf.

"sakit ya? maafin aku." ucap Cheyse.

Jason yang melihat Cheyse merasa bersalah pun hanya terkekeh sebagai balasan, pria itu lebih memilih tidak menjawab dan membiarkan Cheyse membersihkan tubuhnya sembari sesekali menggoda Jason.

selesai dengan kegiatan mereka di kamar mandi, Cheyse menggendong Jason untuk turun ke dapur sambil sesekali mengajak jason berbicara tentang apa yang akan mereka lakukan di hari minggi ini.

"pengen jalan-jalan" ucap Jason yang membuat Cheyse langsung menoleh kearah pria itu.

"emang bisa jalan?" tanya Cheyse yang dihadiahi anggukan oleh Jason, pria itu meminta Cheyse menurunkan nya seolah dirinya bisa menuruni tangga tanpa bantuan kekasihnya, baru menggerakkan kakinya pria itu sudah oleng dan hal itu tentu saja langsung membuat Cheyse reflek menahan tubuh Jason.

"kan di bilangin ga usah aneh-aneh, kita masih bisa jalan-jalan kapan-kapan, coba kalo tadi jatuh gimana?" tanya Cheyse sambil menggendong tubuh Jason lagi.

"kalo jatuh nanti kamu nangis-nangis."  balas Jason dengan senyum lima jari yang membuat wanita itu mendengus saat mendengar hal itu, Jason memang selalu memiliki jawaban untuk hal-hal yang bahkan seharusnya tidak di jawab olehnya.

"ck! lain kali jangan gitu, kalo kamu gitu lagi aku biarin dan ga bakal aku tolongin." ucap Cheyse sambil mendudukkan Jason di kursi meja makan, wanita itu membuka kulkas dan mulai menggoreng nugget dan juga sosis untuk sarapan mereka.

"emang kamu tega? apakah kaka Cheyse tega meninggalkan aku ketika terluka?" tanya Jason dengan nada di buat-buat

"kamu diem atau aku lempar minyak panas?." balas Cheyse yang langsung membuat Jason kicep dan memilih untuk mengupas buah yang berada di meja.

"perut ku sakit." ucap Jason pelan yang sebenarnya tidak di tujukan untuk Cheyse tetapi wanita itu langsung menoleh kearah Jason yang kini sedang menekan-nekan perutnya.

ah iya! Cheyse lupa jika Jason memiliki maag dan kemarin malam pria itu tidak memakan apapun.

"maag nya kambuh?." tanya Cheyse setelah memindahkan nugget dan sosis yang ia goreng ke piring.

"kayanya iya, tapi ga papa kok" balas pria itu

"mau aku buatin bubur?" tanya Cheyse lagi kini sambil berlutut di samping Jason.

"engga usah, aku makan ini aja." jawab Jason yang membuat Cheyse menggelengkan kepalanya.

"kalo maag nya kambuh makan makanan yang tekstur nya lunak dulu, soalnya gampang buat di cerna" ucap Cheyse kini sambil menyodorkan pisang yang sudah di kupas.

"iya sayang ku cinta ku" balas Jason yang membuat Cheyse terkekeh sebelum akhirnya mengecup sekilas bibir pria itu.

tbc