Rose telah bersiap untuk keluar karna ia akan menemui sang kekasih pria yang sangat ia cintai itu dan brengsek nya ia menghianati pria nya itu
Dengan helaan nafas rose keluar kamar dan menampilkan Aarav yang menatap nya dengan tatapan kagum
"Momy kau sangat cantik"puji Aarav membuat pipi rose merah merona
"Terimakasih sayang, Aarav ada apa ke kamar momy? Aarav mau sesuatu?"tanya rose dan aarav menggeleng
"Aarav hanya ingin mengecek momy saja dan momy mau kemana?"tanya aarav
"Ah i-itu m-momy m-mau bertemu d-dengan seseorang, tak apa kan?"
"Namja/yeoja?"pertanyaan aarav membuat rose bingung menjawab apa
"Ye-"
"Aarav biarkan momy pergi, ia sangat terburu-buru sepertinya" dengan menekan kata akhir taehyung memotong ucapan rose
"Baiklah dad, dan ya momy apa akan lama?"tanya Aarav
"Momy tidak tau sayang"jawab lembut rose
"Tapi kalo momy telat pulang aarav tidur lah dahulu dan jangan tungguin momy okay"Aarav mengangguk tersenyum
"Baiklah momy pergi dulu, ah tuan s-saya permisi"rose melewati taehyung tanpa menunggu jawaban pria itu
"Dad momy ingin bertemu siapa ya kok buru-buru begitu?"tanya Aarav menatap pintu rumah itu yah sudah tertutup
"Dady tidak tau sayang"
"Pria brengsek itu harus mati" batin taehyung
Mata taehyung menahan kala mengingat rose yang sangat antusias bertemu kekasih nya
"Aarav ke kamar dulu ya dad"taehyung mengangguk dan Aarav pergi menunju kamar
"Kau harus mati brengsek"gumam Taehyung dan berlalu pergi nth kemana
"Akhirnya selesai juga, pasti Jungkook senang"ucap rose melihat hasil dekorasi nya
"Aku telfon Jungkook aja kali ya?"
Rose mengambil ponsel nya dan mulai menelfon sang kekasih
"Hallo kook"
"...."
"Aku sudah di apartemen"
"...."
"Ah begitu! baiklah, kamu mau aku masakin apa sayang?"
"...."
"Baiklah, hati-hati i love you"
"...."
Tutt
Panggilan pun berakhir rose sedikit tak enak hati saat dirinya mengatakan love karna ngerasa ia sudah tak pentas mengatakan itu lagi kepada sang kekasih
"Aku memang perempuan brengsek kook"lirih rose menatap dirinya di pantulan cermin
Ting
Merasa ada notif di ponsel nya rose kembali membuka dan senyum manis nya terpancar di bibir gadis itu
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Aku akan membuat mu puas kali ni kook, sebelum aku menikah dengan pria iblis itu"ucap rose
