𝓖𝓮𝓽 𝓐𝔀𝓪𝔂 𝓕𝓻𝓸𝓶 𝓜𝔂 𝓗𝓾𝓼𝓫𝓪𝓷𝓭! ||Sungsun [END]

💍Eighteen💍

▬▬ι══════════════ι▬▬
Vote sebelum membaca
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Ini tentang jang wonyoung"

Sunoo mengernyit mendengar perkataan heeseung.

"Ada apa dengan wanita itu?"

Heeseung terlihat menghela nafas kasar, lalu tak lama menatap sunoo lagi.
"Dia tengah merencanakan hal yang jahat padamu sunoo"

"Bagaimana kau bisa tahu?"

"Dia sempat mengajak ku bekerja sama untuk merusak rumah tanggamu"

"Apa?!"sunoo terkejut mendengar hal itu, bisa bisa nya wonyoung mengajak heesung untuk melakukan itu.

" maafkan aku sunoo, awalnya aku sempat menerima tawarannya, tapi setelah beberapa saat aku berubah pikiran dan membatalkan rencana itu"

"Dan aku memberi tahu mu supaya kau dan suamimu lebih berhati hati mulai sekarang"

Sunoo mengangguk mengerti,ternyata wonyoung seniat itu untuk merusak hubungannya dengan sunghoon.
Ini tidak bisa di biarkan, sunoo tidak akan tinggal diam.

Dia bukan sunoo yang lemah seperti dulu.

Sunoo lalu berdiri dari duduknya"Terima kasih atas informasinya hee, itu informasi yang sangat berharga"

Sunoo lalu melenggang meninggalkan cafe tersebut.

Di dalam taxi sunoo terus memikirkan perkataan heeseung soal wonyeong, dan tiba tiba saja dia teringat dengat paket berisi burung merpati yang terpenggal tempo lalu dan juga perkataan gaeul soal mobil yang terlihat selalu mengawasi rumahnya.

Dia harus menemui gaeul.

.

Sesampai nya di depan rumah sunoo tidak langsung masuk ke rumahnya melainkan ke rumah gaeul.

Ting

Tong

Tak ada tanda tanda pintu akan terbuka jadi sunoo menekan bell pintu itu sekali lagi.

Sunoo menekan bell rumah gaeul berkali kali dan tak lama pintu pun terbuka menampilkan gaeul yang tampak berantakan dengan masih mengenakan setelan piama.

"Euhh ada apa?hoaamm~"tanya gaeul sembari menguap lebar.

" kita perlu bicara"

"Eh?"
Gaeul seketika heran melihat raut wajah sunoo yang enatapnya dengan serius.

"Aku ingin bertanya tentang mobil yang selalu kau lihat tengah mengawai rumahku itu"

"Ouh soal itu, kenapa memang?"

Tanya gaeul begitu mereka sudah berada di dalam rumah gaeul.
Mereka duduk saling berhadapan di ruang tamu.

"Kau pernah menegur pemilik mobil itu?"

"Tentu saja aku menegur nya"

"Seorang wanita kah?"
Tanya sunoo lebih serius lagi membuat gaeul gugup karena di tatap tajam oleh sunoo, seolah dirinya lah tersangka utama.

Tapi tak tahu juga tersangka dalam rangka apa.

"Bukan wanita tapi pria"

Sunoo menautkan kedua alisnya heran, kenapa pria yang di lihat gaeul.

"Seperti apa ciri cirinya?"

"Dia punya rahang yang tegas"

Sunoo menghela nafas, itu bukan ciri ciri spesifik yang dia butuhkan, banyak orang di luar sana yang memiliki rahang tegas.