[B] Zombie With A Bottle

Chapter 43-44

Aww, Lari Duluan, Semakin Jauh Lari, Semakin Baik

    
Melihat pria itu bergegas ke arahnya, zombie kecil itu tidak menghindar, tetapi membuka mulutnya, menunggu untuk menggigitnya.

    
Pria itu berhasil menjepit bocah itu, dan baru saja akan melepas pakaiannya ketika tiba-tiba dia merasakan sakit yang menusuk di lehernya.

    
Zombie kecil itu menggigit lehernya dengan sangat keras saat ini.

    
Pria itu tidak bisa menahan rasa sakit lagi, jadi dia mendorong bocah itu pergi dengan seluruh kekuatannya, dan berteriak, "Kamu bajingan kecil, mari kita lihat bagaimana aku akan menidurimu nanti."

    
Zombie kecil itu menggeram padanya tidak mau kalah: "Aww..."

    
Geraman rendah zombie kecil itu langsung mengungkapkan identitasnya.

    
Setelah pria itu mengetahui bahwa itu adalah zombie, dia langsung kehilangan penampilannya yang penuh nafsu dan nafsu tadi. Dia bergegas dan berlari kembali ke kamp, ​​bergumam: "Zombie, ada zombie ..."

    Semua orang dikejutkan olehnya. teriakan membangunkan mereka, dan begitu mereka mendengar zombie, mereka semua menjadi waspada.Tepat ketika semua orang siap untuk menyerang, zombie kecil dengan botol susu di lehernya tersandung.

    
Tang Rui juga terbangun, melihat Aobao dikelilingi oleh makhluk gaib itu, dia bergegas untuk melindungi zombie kecil di pelukannya.

    
Melihat manusia itu ingin membunuhnya, zombie kecil itu menyusut ke pelukan Tang Rui karena ketakutan, dan mengeluarkan dua lolongan lemah.

    
Kapten juga mengubah sikap sopannya sebelumnya, dan bertanya pada Tang Rui, "Apakah dia menjadi zombie pagi-pagi sekali?"

    
Tang Rui mengangguk setuju.

    
Pantas saja Tang Rui selalu melindungi pemuda ini dengan baik, ternyata dia takut semua orang tahu bahwa pemuda ini adalah zombie.

    
Melihat dia kalah dari zombie, Shang Xun merasa sangat tidak yakin. Dia bertanya dengan lantang: "Kamu gila, dia telah berubah menjadi zombie, dan jika kamu masih membawanya bersamamu, bukankah kamu takut dia akan menggigitmu? ?"

    
"Aobao sangat bagus, dia tidak menggigit orang." Tang Rui mengencangkan lengannya, dan menekan zombie kecil yang gemetar itu ke dalam pelukannya.

    
Pria yang ingin memperkosa zombie kecil itu berdiri, menunjuk ke lehernya yang berdarah dan berkata, "Kamu bilang dia tidak bisa menggigit, tapi dia baru saja menggigit leherku."

    
Mendengar bahwa pria itu digigit zombie Setelah itu, kapten bahkan tidak memikirkannya, dia menembak pria itu dengan satu tembakan.

    
Keyakinan kapten adalah untuk tidak membiarkan mutan mana pun luput dari perhatian, jadi zombie kecil itu pasti tidak akan bisa melarikan diri darinya hidup-hidup hari ini.

    
Dengan pistol di tangannya, kapten menunjuk pemuda di lengan Tang Rui, dan berkata dengan dingin, "Serahkan dia, atau aku akan membunuhmu bersama."

    
Zombie kecil itu memegang erat kerah Tang Rui dengan tangannya, takut menangis dengan keras.

    
Tang Rui tidak bermaksud menyerahkan Aobao, dia menatap kapten dengan tegas dan berkata, "Aobao tidak pernah menggigit manusia, dan dia bukan ancaman bagi manusia, dan aku akan merawatnya dengan baik dan tidak membiarkan dia Gigit."