Aku pun terluka

1.1K 121 2
                                    

Yoongi bersusah payah membawa Taehyung pulang ke apartemen. Sungguh adiknya ini menjadi kacau semenjak itu. Padahal konsernya tinggal beberapa hari lagi.

"Dasar Kim Taehyung bodoh..." Ada apa dengamu brengsekk..." Yoongi sungguh kesal melihat nya.

"Jeon Jungkook... Kau dimana sayang... Berjalan tertatih membuka setiap ruangan diapartemen mencari Jungkook.."

"H-hyuung... Jungkook menangiss..  d-dan semua itu karenaku..hikz.., aku benar benar terluka melihatnya menangis hyung"

"R-rasanya sesak di da-laam sini" memukul mukul dadanya sendiri.

"Milikku yang ber-harga, di-mana dia hyung..??" Kembali berjalan mencari disetiap sudut ruangan.

"Berhentilah bodoh, sampai kapan kau akan begini..??" Yoongi menarik paksa Taehung agar duduk disofa.

Taehyung terus merancu karena mabuk.

"Semua gara gara wanita brengsek itu hyung..hikz..z..." ."d-dia mengancamku akan mencelakai j-jungkok dan menghancurkan karirku...hikzZ...'' Taehyung terisak.

Yoongi melotot tajam. Mendengar rancuan Taehyung. Sedetik kemudian Taehyung jatuh tersungkur dan tak sadarkan diri karena terlalu banyak minum.


****

Pagi.
Taehyung membuka matanya malas. Kepalanya benar benar sakit. Menatap kosong ruangan apartemen.

"Sudah bangun bodoh..." Seseorang terdengar kesal.

"Eeoo.. hyung kau sudah disini sepagi ini"??

"Lebih tepatnya aku tidak pulang brengsek..."

Taehyung menukikkan alisnya sebelah.

."Wee..?? Tanyanya.

"Dasar brengsek, kau tidak ingat semalam membuat kekacauan di Bar, untung saja Yu Kyung hyung dan aku membantumu. Kalau tidak wajahmu sudah habis babak belur.

Taehyung memegang kepalanya nya yang terasa pusing. "Aku tidak ingat hyung"

"Tentu saja.. kau mabuk, mana mungkin ingat", "kau terus mencari Jungkook" apa yang sebenarnya terjadi? Ceritakan padaku.

Taehyung belum menjawab.

"Ayolah.. konsermu tinggal 3 hari lagi, kau ingat??? Dan lihatlah dirimu. Kau seperti pecundang.

"Hyung... Jennie, dia terus mengancamku. Dia punya beberapa fotoku dengan Jungkook, sepertinya ada seseorang yang mengikuti kami ketika di Busan, dia mengancam akan menyebarkan rumor buruk tentang Jungkook jika aku tidak mengikuti keiinginannya.."

"Dia memanfaatkanku, agar pamornya naik dengan menjadi kekasihku, tapi sungguh itu semua bohong hyung, aku hanya mencintai Jungkook... Aku begitu terluka melihatnya menangis, aku begitu menyalahkan diriku sendiri yang bodoh ini" hikzz.. kembali terisak.

"Aku tidak ingin Jungkook terluka, aku tidak perduli dengan karirku walau karirku hancur asalkan Jungkook baik baik saja"

"Termasuk dengan menyakitinya??" Balas Yoongi. "Kau bodoh Tae.. kau melukainya, apa bedanya, bagi Jungkook luka darimu lebih pedih dari apapun.."

"Aku menyesal hyung, aku tidak berfikir panjang.." , tapi sungguh semua itu diluar kendaliku.."

"Aku hancur tanpa Jungkook.." tatapan Taehyung kosong.

"Sudah terlambat menyesalinya.."

"A-apa maksudmu hyung..?"

"Jungkook pergi..".


***

Taehyung segera menyambar kunci mobil dan bergegas menuju apartemen Jungkook.

"Jungkook.... Jeon jungkook.. buka pintunya..." Terus berteriak namun tak ada sahutan dari dalam.

PACARKU IDOLAKUOnde histórias criam vida. Descubra agora