Malamnya di kamar rumah Chikara.
Ara kini masih tidur dan ditemani oleh Chika.
Karena merasa ada yang memandang nya terus terusan, Ara pun terbangun.
Ara kini sedang menyesuaikan pandangannya dengan lampu kamar.
Pertama kalinya yang ia lihat adalah Chika.
"Bukannya tidur malah ngeliatin aku! Tidur!"Ucap Ara.
"Gabisa tidur, sebelum.." Chika menjeda perkataan nya.
"Apa?"
"Aku mau susu."Ucap Chika.
"Minta ke art lah kalo mau susu!"Kesal Ara.
"Bukan itu"
"Terus apa kak?!"
"Yang ada di kamu.."Ucap Chika.
Ara melihat pandangan Chika lalu mengalihkan pandangan mata Chika.
"Gak mau! Jangan aneh aneh!"Ucap Ara.
"Kita udah sah juga Ara. Aku mau itu."Ucap Chika.
"Gak! Cepetan tidur!"Tolak Ara.
Chika kini menangis karena tidak mendapat apa yang ia mau.
Ara yang melihat Chika nangis pun melebarkan matanya.
Seorang Chika menangis?
"Kak, kamu nangis cuman karna ini aja?"Tanya Ara tak percaya.
Chika mengangguk mengiyakan pertanyaan Ara.
"Belum keluar kak susunya."Ucap Ara pada Chika.
"Gapapa hiks" Ucap Chika terisak.
"Yaudah. Tidur ya?"
Chika mengangguk mengiyakan pertanyaan Ara.
Chika langsung membaringkan tubuhnya di sebelah Ara.
Ara membuka kancing piyama nya lalu mengeluarkan Milk yang Chika mau.
Chika langsung melahap Milk Ara.
"Sssh jangan kena gigi kak."Ringis Ara.
Chika lagi lagi mengangguk.
Benar saja beberapa menit kemudian Chika tertidur dengan masih melahap Milk Ara.
"Ini diluar aja galak, aslinya kaya bocil."Ucap Ara melihat Chika tertidur
Ara pun mengeluarkan Milk nya dari mulut Chika.
Chika pun yang merasa Ara melepasnya langsung melahap kembali Milk Ara.
"Astaga"
Ara kini hanya pasrah dan ikut tertidur juga.
Pagi hari.
Kini Ara terbangun dan melihat Chika yang masih dengan keadaan mulut terbuka.
Ara menarik Milk nya pelan agar Chika tidak terbangun lalu mengancing kembali piyama nya.
Ara pun mandi terlebih dahulu baru membangunkan Chika.
15 menit kemudian.
Ara pun sudah keluar dari kamar mandi lalu mengganti piyama nya dengan seragam sekolah dan atribut lainnya.
Kini Ara tengah membangunkan Chika yang masih tertidur.
"Kak Chika"
"Kakk"
"Kak Chikaaa"
Chika pun terbangun dan yang ia pertama kali lihat adalah istri tercintanya.
"Morning sayang.."Ucap Chika dengan suara seraknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
SUGAR MOMMY (END)
Teen FictionKisah seorang pengusaha kaya raya yang ingin membiayai kebutuhan gadis SMA kelas 1. Apakah mereka akan bersatu? Ataukah sebaliknya?. "Gue masih punya uang!" "Saya memiliki segalanya, rumah, mansion, cabang emas di mana-mana, jet pribadi, pesawat pri...
