dicuekin Tiana

23 4 0
                                    

Halo gengss kalian pada suka gk?

Vote dong🤢!

Share dong!

Komen dong!

Follow dong!

Yang udah ngelakuin 4 itu kalian..

Ih baik deh! Semoga tambah cantik ya!

Playlist song:one Direction

SMA TARUNA sudah ramai, Tiana yg datang telat kena hukuman, ini pertama kalinya dia kena hukum,di SMA taruna karena semalam dia tidak bisa tidur, pedahal dia sudah meminum pil obat tidur tapi tetap saja iti tidak terpengaruh.

"Weh, itu Tiana? Tumben telat"

"Gktau gue!"

Semua omongan yg mengenai Tiana terdengar Tristan, ia melangkahkan kakinya memperhatikan Tiana dari atas kelasnya, tiba-tiba matanya menajam saat melihat, kevin mendekati Tiana yg sedang hormat.

"Na? Tumben lo telat" tanya kevin kepada Tiana "kesiangan" jawab Tiana tampa melihat kevin"emmm, gue boleh ikut hormat gk?"tanya kevin pada Tiana, Tiana menoleh ke arah kevin dan tersenyum masam

"terserah"hanya kata itu yg keluar dari mulut Tiana, membuat kevin senang ,tampa aba-aba kevin mengangkat tangannya hormat kepada bendera "kevin kenapa kamu disitu! Masuk!" Ucap bu evi tegas, kevin menggelengkan kepalanya "ngk bu! Kevin salah, tadi kevin telat" ucapnya beralasan "yasudah hormat disitu sampe jam pelajaran kedua tiba!" Ucap bu evi lalu pergi.

Pedahal kevin tidak telat, dia berniat untuk menemani Tiana.

Semuanya di lihat oleh Tristan dari atap kelasnya dia terus memperhatikan Tiana yg sedang hormat namun dia merasa pandangan mata Tiana kosong dan dilihatnya Tiana makin dingin.

"darrr, hayooo lagi ngapain lo disini?" Pekik ryan membuat Tristan kesal"bukan urusan lo"jawabnya lalu pergi ninggalin ryan. Ryan melihat ke arah lapangan upacara.

"Tiana?"gumamnya dan melihat ke arah kevin"kevin?"gumamnya lagi bergiliran sekarang dia sadar kalau Tristan benar"menyukai Tiana dan sedang cemburu.

***

Akhirnya bel pelajaran kedua datang Tiana pun selesai dengan hukumannya begitupun dengan yoga "na? Bibir lo pucet" sarkas kevin"berisik"ucap Tiana kesal dan langsung meninggalkan kevin, sebenarnya sedari tadi dia dihukum Tiana sudah merasa pusing namun ia menahannya agar tidak merepotkan dan dikira lemah, Tiana melangkahkan kakinya sedikit cepat, lalu dia masuk kedalam toilet perempuan dia muntah,dan merasa pusing dia membasuh wajahnya dengan air "gue harus kuat!" Ucap nya semangat, lalu dia terjongkok memegangi kepalanya dengan kedua tangannya"Tiana! Lo harus kuat!"ucapnya lagi kepada dirinya sendiri.

Chika yg kebingungan dengan kemana Tiana, karena bel pelajaran kedua sudah hendak di mulai dia memutuskan untuk mencari Tiana karena dia rasa hukuman Tiana sudah selesai"bu chika izin,ke toilet dulu ya!"ucap chika ke bu wulan sopan "iya chika, jangan lama-lama ya!" Jawab bu wulan, diangguki chika, saat hendak keluar kelas chika berpapasan dengan kevin"vin! Lo liat Tiana gk?"tanya chika kepada kevin, kevin terdiam sejenak "bukannya udah masuk ya,tadi?" Tanya balik kevin, chika semakin khawatir"ngk dia blom masuk kelas,njerr"sarkasnya

Tiana terdiam ia mengingat perkataan ayahnya "Tiana... Kalau ayah pergi.. Tiana harus jadi perempuan yang kuat ya.. Ayah minta Tiana jaga mamah dan adella" setelah itu Tiana bangkit dia melangkahkan kakinya keluar toilet dengan tenang, pusingnya sudah mereda.

"TIANAAA!!! ASTAGA LO KEMANA AJA SIH!" Ucap chika yang sedang berjalan mendekati Tiana kesal, Tiana
Menghela nafas malas"toilet"jawab Tiana.

TRISTAN &TIANA (Cool Couple) Where stories live. Discover now