Ishikawa Sina, gadis keturunan (Indo-Jepang) menemukan keajaiban di bangunan tua nan kosong di belakang sekolah barunya. Tepat di perpindahannya di tahun 2016 menuju Jepang. Terdapat pintu misterius yang mana jika ia membukanya mampu menariknya ke s...
Mata indah berwarna coklat kehitaman beradu satu sama lain, keduanya memiliki pancaran sinar mata yang sama. Dada mereka sontak seakan ada yang memukul, jantung berdetak begitu kencang. Kencang dan begitu kencang.
Merasa sesak dan semakin sesak, Yoshi mencoba memalingkan pandangan, rasa sesak itu perlahan mereda. Tanpa ba-bi-bu ia meninggalkan Sina begitu saja. Menghindar semakin menjauh, tak ingin ia mengalami peristiwa sama tempo hari di Tokyo.
Merasa diabaikan Sina mengejar Yoshi, yang mana mereka tentu saja belum berkenalan secara baik-baik satu sama lain. Sina yang merasa terusik akibat sikap Yoshi, mengejar dna tak bisa menemukan keberadaanya. Dimana sebenarnya saat itu Yoshi memilih bersembunyi di toilet pria dan menjauhi hal-hal yang membuatnya sakit.
“Gila ya orang itu, aneh bangettttt anehhhhh!” ucap Sina bernada kesal, ia segera pergi keluar dari stasiun berjalan kaki menuju Kanrei Shirayuri Gakuen.
)(
Berjalan sejauh 500 meter menuju lokasi. Sina merasa bahwa ia mendapati hal-hal yang cukup aneh. Pagi hari tepat pada jam sembilan, Sina menyusuri jalan yang cukup dibilang sepi. Rumah-rumah di samping jalan raya masih tertutup rapat. Hanya ada satu dua orang yang berlalu lalang.
“Apakah aku harus benar-benar tinggal disini bersama bibi, paman, dan sepupuku?” tanyanya kepada dirinya sendiri.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Pics by: flickr.com
Hari itu adalah hari yang benar-benar banyak memiliki cerita. Dimulai saat Sina melangkahkan kakinya di kota Hakone. Angin seakan menyembur dari balik kakinya, seakan ingin terpental namun ia merasa bahwa energinya habis hingga mengalami dehidrasi. Angin dari tanah menyisir tubuhnya seakan ada energi yang kini berada menempel di tubuhnya.
Namun Sina, tetap mengabaikan keanehan tersebut. Hingga tiba dimana waktu ia menyusuri jalan ke sekolah barunya.
Kanrei Shirayuri Gakuen, terkenal sebagai sekolah yang cukup mistis. Konon banyak lulusan sekolah tersebut yang berkarir menjadi cenayang, bahkan ada seorang ahli tarot profesional yang kini menetap di Italia. Banyak juga desas-desus bahwa sekolah khusus perempuan itu penuh oleh roh-roh jahat yang suka menyerupai sosok manusia dan bergentayangan di malam hari.
Sina masih saja mengabaikan itu. Hingga ia bertemu dengan sesuatu yang aneh, melayang, berbentuk seperti monster katak namun kulitnya terbakar. Tidak terlalu besar juga tidak terlalu kecil, warnanya hijau kecoklatan dengan visual mata melotot seakan ingin keluar. Terlihat sedang menikmati makanan di depan rumah yang cukup mewah, di sampingnya terdapat dupa-dupa yang dikelilingi bunga yang baunya begitu menyengat.
Sina hanya geleng-geleng, itu adalah pengalaman mistis pertama yang ia dapatkan. Juga cukup aneh karena itu terjadi di pagi hari. Kaget, tentu saja ia mengalami hal itu.
