Mark

627 80 34
                                    

⚠️don't forget to vote and comment!!⚠️

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

⚠️don't forget to vote and comment!!⚠️

typo beredaran!


☠️☠️☠️☠️



"Apa yang ingin kakek bicara in sama valdo?" ucap valdo saat sudah memasuki ruangan sang kakek nya di mension besar milik michelle.

Mark, sekilas mengangkat pandangan nya menatap cucu pertama nya, lalu pandangan nya kembali menatap ke arah laptop yang sedang berada di hadapan nya.

Ceklek

Valdo dan mark sontak menoleh ke sumber suara.
Terlihat di sana seorang gadis dengan pakaian dress hitam serta jaket kulit yang begitu familiar di pandangan mereka berdua.

El berjalan santai mendekat ke arah valdo,
Ia berdiri di samping abang nya dengan mata yang menatap kedua mata sang kakek.

"kakek ingin bicara tentang apa sama el?" tanya nya membuat tatapan valdo teralih ke kakek nya kali ini.

Terdengar hembusan nafas pelan dari sang kakek,
Tanpa basa basi ia pun langsung memutar laptop nya menjadi mengarah ke arah kedua abang adik tersebut.

"Again?"

Terlihat di sana ada rekaman vidio bodyguard valdo sedang mengejar el. Seperti dulu, dimana valdo mengejar el dengan menggunakan motor dan senjata api.

rekaman itu hanya sekilas.
setelah itu mark langsung menutup laptop nya, pandangan mark kini menatap intimidasi kedua cucu nya yang bringas dan ambisi.

"Sampai kapan kalian kaya gini?" tanya sang kakek

"Sampai el mati kek." jawab valdo membuat el tertawa sinis

"cih, ngomong aja tapi ga bisa bukti in"

Valdo menoleh,
Kedua manik mata tajam itu bertemu dalam beberapa detik lalu mereka sama sama membuang pandangan mereka ke arah lain.

"Kalo el?" 

"Sampe otak tolol nya sadar kek," jawab el membuat valdo menarik belati nya

"Valdo!"

Mendengar teriakan itu dari sang kakek, valdo kembali menaruh belati nya di belakang badan nya dengan menatap sinis sang adik.

"Kasian baru juga tuh belati keluar, udah masuk lagi, is is"

Hembusan nafas kasar terdengar di telinga el, sekilas ia melirik valdo yang sedang menggepal tangan nya kuat hingga ujung kuku nya memutih,

El hanya diam dengan cekikikan nya membuat valdo semakin memanas.

"Jangan isengin abang kamu el!" tegas mark

"gabisa kek, gemes. pen el geprek mata nya."

"Mata lo yang gue geprek!" sarkas valdo

All Mysterious People (S2 On Going)Where stories live. Discover now