Chapter 8 : Ketidaksengajaan Membawa Trauma Mendalam

43 9 0
                                    

Siapkan hati kalian abuela ngeselin dichapter ini

Happy Reading ٩( ᐛ )( ᐖ )۶











Cip cip cip

Burung-burung berkicau

Bulan ganti shift dengan matahari untuk menyinari dunia

Iduna memasak sarapan untuk anggota keluarganya, agnarr pergi ke halaman belakang untuk menyirami kebun mereka

Sementara anak-anak mereka.......

"Hoaaahm" anna bangun dari tidur nyenyaknya lalu menguap

Anna menoleh ke jendela kamar melihat matahari yang bersinar terang

"Ananti?" anna menoleh ke ranjang ananti yang ada di sebrangnya

Dia melihat selimut menyelimuti tubuh ananti yang tampaknya masih tidur

Anna merasa aneh biasanya ananti lah yang duluan bangun lalu membangunkannya dan mereka akan turun ke lantai bawah untuk sarapan

Tapi mengapa pagi ini terasa berbeda?

Syut

Anna turun dari ranjangnya lalu mendekati ranjang ananti

"Ananti?" panggil anna menggoyang-goyangkan tubuh ananti

".........." tak ada jawaban

"Ananti!" anna menguncang tubuh ananti lagi tapi kali ini lebih keras

"......." dan hasilnya sama, tak ada jawaban dari ananti

"Ini aneh" gumam anna heran

Syut

Anna menyimbak selimuti yang menutup tubuh ananti

DEG

"Ananti?!" anna terkejut melihat wajah ananti yang biasanya pucat sekarang berubah drastis jadi merah kayak tomat

Matanya terpejam tapi bibirnya terbuka mengeluarkan deru napas yang cepat

Anna yang panik lantas berteriak memanggil orangtua mereka

"MAMI! PAPIIIIIII!"

Agnarr dan iduna yang berada di lantai 1 lantas terkejut mendengar teriakan putri bungsu mereka

Mereka berdua buru-buru naik ke lantai 2 ke kamar putri mereka

BRAAAK

"Ada apa?!" tanya agnarr membuka pintu

"Ananti......ananti dia panas!" ucap anna dengan mata berkaca-kaca

"Apa?!"

Iduna bergegas menghampiri ananti

Syut

Iduna menaikkan poni ananti lalu menyatukan kening mereka untuk mengecek suhu putri sulungnya

Dan benar saja suhu tubuh ananti terasa sangat panas

"Dia demam!" ucap iduna menoleh ke agnarr

"Ananti bisa sakit?" ucap anna bingung

"Ya......mungkin" ucap iduna tak yakin

Srek

"Aku akan merebus air, agnarr pergilah ke toko juli bawakan beberapa makanannya" ucap iduna berdiri

"Ya!" agnarr langsung pergi melakukan permintaan istrinya

"Anna kau tunggu disini ya" ucap iduna memegang pundak anna

Magic Is Not Everything (DROP) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang