EMPAT

1 0 0
                                    

Wihhh gimana nih puasa keduanya berjalan lancar?

Pastii dongg, oh iya ini gatau dah alur nya nyambung atau nggak, semoga kalian suka aja intinya mah

           'HAPPY READING'

Mereka bertiga masih diam, terheran heran dan ingin sekali rasanya menertawai guru itu.

"Tu guru nggak capek apa ya? Buat drama Mulu"Sheyrra dan Vhira yang tadinya sedang asik mengobrol, menoleh ke arah pria itu

"Iya banget, apaan si playing victim banget,"Sheyrra mengangkat bahunya ketika mendapat tatapan dari Vhira

"Eh, Lo udah ngeliat keadaan nya Arlen?," Tanya Vhira kepada kedua teman nya.

"Belom, yaudah sekalian liat me UKS" ajak Reycho yang langsung di angguki oleh Sheyrra.

"Iya, dia udah nolongin gue, gaenak kalo ga nengok, apalagi pasti dia sendiri di sana."

"Yaudah ayo."

                            ~~~

"Assalamualaikum." Sheyrra melangkahkan kaki nya masuk ke dalam ruang UKS, di ikuti Reycho dan Vhira.

"Waalaikumussalam."sahut pria yang tengah duduk di atas ranjang tempat tidur UKS dengan luka lebam di wajah nya

Mendengar sahutan dari Arlen, Sheyrra mulai melangkah mendekati pria itu

"Ar, Lo udah mendingan?,"

"Jangan panggil gue Arlen, gue benci panggilan itu," Sheyrra dan Vhira saling bertatapan, bingung.

"Jadi, Lo biasa di pnggil siapa?,"

"Panggil aja Saquell,"Ketiga nya mengangguk.

"Sorry ya, Lo jadi babak belur begini, semua ini ga bakal terjadi kali, kalo gue ga belagu Ama tongkrongan gajelas itu, tapi mereka minta di kampleng apa ya,"celoteh Sheyrra.

"Gapapa, gue kenal mereka, gue dulu sempet masuk ke tongkrongan mereka, cuma karna terlalu toxic, yaa gue keluar," ujar Saquell membalas celotehan Sheyrra.

"Eh kita pulang ke kelas ya,"sahut Reycho.

"Kalian kenapa bisa ke sini?" Dingin pria itu.

"Abis dari BK,"

"Oh,"

"Anjir, tu anak ga kepo apa ya," bisik Vhira kepada Sheyrra.

Sheyrra menyeka rambut nya ke belakang telinga,
"Yaelah vhi, emang kenapa kalo dia ga kepo?".

Vhira menghela nafas panjang,
"Aneh aja loh She, kok bisa loh dia ga kepo kalo kita masuk BK, biasanya juga anak sini mah kalo ga kenal juga udah ngibrit ngikut ke BK," bisik Vhira, lagi.

"Udah ngapain kalian bisik bisik, katanya mau pulang ke kelas," dingin pria itu, Saquell dengan matanya yang tajam dan rahang yang keras menambah pesona ketampanan nya naik 360°.

"Ngusir lu?" Vhira memutar bola matanya, melipat tangan di dada dengan kaki kiri nya sedikit lebih maju di banding kaki kanan

"Brisik."

"Mampus, mamam tu, makanya gausah cerewet,"Reycho cekikikan

"Diem lu, kayak ga berisik aja," satu peringatan dari Vhira

"Berisikan elu kali,"

Sheyrra Diam, memberi kode kepada Reycho untuk diam, karna mungkin saja ia belum tau semengerikan apa Vhira jika sudah tersulut emosi.

"Sama sama berisik aja, pada bacot." Sheyrra Diam dan tertegun melihat pria itu, hawa mengerikan begitu terasa jika dirinya memandang wajah Saquell.

"Udah udah, ayo kita balik ke kelas, ntar tu guru ngoceh ga jelas lagi,"

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: May 29, 2023 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Saquell [On Going]Where stories live. Discover now