16

826 96 8
                                    

Setelah dari rumah selfi afan langsung pulang ke rumahnya

" Dari mana fan jam segini baru pulang ?" Tanya rahm

" Gue habis dari tempat eby bg "

" Jgn bohong fan, gue tadi nelpon eby sama Valen . Lo gada sama mereka . Dan mereka bilang Lo udah pulang duluan " afan hanya diam

" Fan jawab Abang , Lo dari mana ?"

" Gue dari rumah papa " ujar afan

" Lo ngapain kesana ? Bukannya Lo ga tau dimana rumah baru papa sama mama? "

" Gue ngikutin papa , emangnya kenapa kalo gue kesana ? "

" Buat apa Lo kesana , mau ngapain?"

" Gue kangen sama papa bg, salah gue mau nemuin papa gue .Lo tau selama papa pergi , sekali aja papa ga pernah nemuin afan . Gue kangen bg sama papa ". Keluh afan

" Gue juga Kangen sama Tante selfi " lanjut afan dalam hati

" Ga salah ,tapi Lo ga buat keributan kan di sana " afan menatap rahm tak percaya, apa selama ini afan hanya di anggap sebagai pembuat onar di keluarga nya

" Gue bahkan ga nemui mereka , gue ga nyangka bgt deh sama Lo bg . Jadi selama ini Lo anggap gue sebagai pembuat keributan sampe Lo mikir gue kesana cuman nyari keributan ? "

" Ga gitu fan , gue~ "

" Udahlah , kalo Lo juga mau ikut mereka sana aja Lo pergi . Gue juga ga butuh Lo ada di sini " ujar afan

" Kok Lo ngomong gitu sih ,guemasih berbaik hati sama Lo untuk tinggal di sini supaya Lo ada temennya . Tapi kalo Lo kaya gini mending gue pergi dari sini "

" Yaudah pergi aja sana , gue juga udah bilang , gue ga butuh Lo di sini "

" Oke gue pergi " rahm sangat marah pada afan kemudian meninggalkan afan ke kamarnya

" Gue ngomong apa sih, fan Lo ga bisa control emosi Lo bangsat " maki afan pada dirinya sendiri

Afan terduduk di sofa sambil mengusap wajahnya kasar

" Bang rahm pasti sakit hati bgt sama gue "

Gak berapa lam rahm keluar dari kamarnya dengan membawa semua barang2 nya

" Gue pergi ,jaga diri Lo baik2 " setelah mengatakan itu rahm langsung pergi meninggalkan afan

Afan bangun dari duduknya dan menatap kepergian rahm

" Apa yg Lo lakuin fan ,Lo harus hentikan bg rahm kan . Lo mau hidup kesepian di rumah sebesar ini . Bodoh bgt Lo fan " rutuk afan pada dirinya

" Gue harus minta maaf sama BG rahm" afan pun berlari keluar mengejar rahm namun ternyata rahm sudah pergi meninggalkan rumah itu

" Aaaaahhhhh, akhirnya semua orang pergi ninggalin Lo fan. Lo manusia egois , manusia yg ga tau diri tau gak "

" Bodoh Lo fan ,Lo manusia bodoh " afan memukul kepalanya Karna merasa dia tidak bisa berfikir dengan baik sampai membuat semua orang pergi meninggalkan dia

Afan menangis meratapi kehidupan nya yg menyedihkan dan di penuhi rasa bersalah pada keluarga

**

Tok tok tok

Selfi membuka pintu nya yg di ketuk

" Loh rahm ? Kamu kenapa malam2 begini ada di sini " tanya selfi yg melihat rahm datang

" Siapa mah yg datang , loh rahm ?" Ujar fildan yg ikut keluar

" Kamu kok bawa barang2 kamu rahm ? " Tanya selfi

" Yaudah masuk dulu yuk , kita cerita di dalam " mereka pun masuk ke dalam rumah

**

" Ih afan kok gada ngabarin aku sih sampe sekarang, apa gue aja kali ya yg nelpon dia " Devi pun akhirnya menelpon afan

" Ihh ga di angkat lagi, kemana sih tu anak  " kesal Devi

" Apa gue tanya eby atau Valen kali yaa , gue tanya di grub aja deh "

" Woy tau gak afan di mana ?" Devi

" Ga tau Devi , Lo kan pacarnya masa tanya kita sih " valen

" Ya kali aja dia lagi nongkrong bareng kalian gitu " devi

" Gak Dev, gue lagi di rumah ini " eby

"Gue juga lagi di rumah " Valen

" Oh tadah deh kalo gitu " Devi

" Afan gada sama mereka , terus kemana ya tuh anak ?" Tanya Devi

TBC

Segini dulu yaa 😉

I am Sorry [END] ☑️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang