Chapter 48

280 4 0
                                    

"Dia baik-baik saja. Kau harus berhenti mengkhawatirkannya dan pikirkan dirimu sendiri. Kau juga terluka dan lukamu itu jelas lebih parah dari Mina..." kata Kai.

Jeongyeon menghapus air matanya dan berdehem sebelum menatap kakak sepupu kekasihnya itu.

Sedari tadi dia memilih untuk menunggu di luar karena takut melihat kenyataan jika Mina kembali melupakannya. 

"Aku hanya takut, hyung. Takut kejadian itu terulang kembali...." dia berkata dengan suara serak dan rasanya air matanya akan keluar lagi dari matanya.

"Tenang saja, kali ini kau berhasil menyelamatkannya..."

Kai menepuk punggung Jeongyeon dengan ringan dan membiarkannya menangis. Dia mungkin terlihat seperti laki-laki yang kuat dan tegar, tapi nyatanya dia menangis di depannya.

Dia benar-benar takut jika Mina kembali melupakannya, mengingat kecelakaan yang hampir saja merenggut nyawa mereka berdua.

Beruntung dia masih bisa menggapai Mina dan membawanya menjauh dari mobil yang sedang melaju ke arahnya, meskipun hal itu menimbulkan beberapa luka pada tubuhnya.

"Tenangkan dirimu, Jeongyeon. Kau harus kuat untuk dirinya dan juga dirimu sendiri..." Kai berhenti sejenak sebelum melanjutkan.

"Lagi pula, hal yang kau takutkan itu tidak akan pernah terjadi karena Mina sudah mengingatnya...."

Deg

Seketika mata berkaca-kaca Jeongyeon bertemu dengan mata Kai.

"B-benarkah?" Kai mengangguk dengan penuh keyakinan.




















Info : ini hanya spoilernya aja, kalau mau lanjut baca bisa ke karyakarsa ya🙏🙏🙏✌✌







Unexpected (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang