Gumpalan Bulu

7 2 0
                                    

"Apa yang terjadi" Tanyanya.

"Jadi begini, ada kekacauan di Kerajaan kita dan anjing milik Zhang Mei Yin mengamuk diatas sana kemudian melompat turun ke dunia kultivasi bawah alias disini" Ujar Xue Long mengatur nafasnya.

"Yang lain?" Ujar Shui Liong sambil mengangkat sebelah alisnya.

"Semua kakak tertua mencoba menarik anjing itu dan berhasil melumpuhkannya hanya saja aku malah tidak sengaja menabrak anak kecil hingga kakinya terkilir dan aku malah digebukin para warga dikira mencuri sesuatu" Ujar Xue Long menggerutu.

"Kau apes banget" Ujar Xiao Lian kikuk.

"Humm" Ujar Xue Long sambil manyun.

"Bawa anjing itu kembali ke Kerajaan" Ujar Shui Liong membawa Xiao Lian.

"Tapi kak, ia tampak sangat mengamuk ketika melihat Huo Liong. Apa karena saat itu ia tau kematian Zhang Mei Yin akibat Huo Liong?" Ujar Xue Long asal berbicara.

"Diam, lakukan ucapanku" Ujar Shui Liong menatapnya tajam.

"Ba... Baik kak" Ujar Xue Long beranjak pergi lagi.

Xiao Lian terdiam dan sedikit kebingungan sambil menatap sikap Shui Liong kepada Xue Long.

"Kenapa?" Ujar Shui Liong menatap Xiao Lian.

"Hehe gpp kok" Ujar Xiao Lian nyengir karena bingung harus berkata apa.

"Lebih baik kita kembali" Ujar Shui Liong mengendong Xiao Lian dan membawanya menghilang dengan cepat.

"Eh... " Ujar Xiao Lian kaget karena tiba tiba muncul di dalam kerajaan dan pakaiannya berubah.

"Huaaa?! makhluk berbulu apa itu? kenapa besar sekali?" Ujar Xiao Lian kaget melihat gumpalan bulu hitam lebat sedang belenggu rantai dari 9 sisi sambil memeluk erat Shui Liong.

"GUK?!GUK GUK GUK?!"

Suara keras nan berat yang berasal dari gumpalan tersebut membuat Xiao Lian terdiam seketika.

"Kyaaaa anjing?!!!" Ujarnya makin histeris.

"A Lian takut anjing? pfttt hahahaha" Ujar Ye Long tertawa.

"Stttt" Ujar Huo Liong menyenggol lengan Ye Long memberi kode jika ia sedang di tatap tajam oleh Shui Liong.

"Tenangkan dirimu, itu adalah anjing milik Zhang Mei Yin. Ia sepertinya mengenalimu sebagai nonanya jadi dia sangat bersemangat dan bahkan sampai menjebol dinding istana dan turun mencarimu" Ujar Feng Liong sambil melihat Xiao Lian.

"A...aku sebagai nonanya?" Ujar Xiao Lian keheranan.

"Iya benar kata kak Feng, bahkan kami sampai kewalahan. Tetapi sepertinya dia ingin mengungkapkan sesuatu, bagaimana jika kau mencoba mendekatinya?" Ujar De Long sambil tersenyum.

"Tapi aku takut anjing" Ujar Xiao Lian mengernyitkan dahinya.

"Nona..." Ujar Huang Rong memasuki ruangan.

"Siapa yang menyuruhmu masuk ke enaknya" Ujar Shui Liong menatap tajam Huang Rong.

"Uhmm maaf yang mulia..." Ujar Huang Rong menundukan kepala.

"Huang Rong, akhirnya aku menemukanmu" Ujar Xiao Lian berjalan dengan cepat dan memeluk Huang Rong dengan senang.

"No...nona?" Ujar Huang Rong kebingungan.

Melihat kedekatan Xiao Lian dan Huang Rong membuat Shui Liong sedikit mengernyitkan dahinya menandakan jika dia tak menyukai keberadaan Huang Rong yang mengantikan posisi nya sebagai pusat perhatian Xiao Lian.

"Apa ini anjingku? kenapa tampilannya menyeramkan begini?" Ujar Xiao Lian bertanya dengan sikap imutnya.

"Benar nona, itu adalah anjing anda. Saya kemari hanya ingin memberikan ini saja, tadi terlepas saat Jiaoyi berlari keluar kerajaan" Ujar Huang Rong tersenyum sambil memberikan pita berwarna merah yang memiliki nama.

"Jiaoyi?" Ujar Xiao Lian menerima kalung tersebut lalu bergumam.

"Jiaoyi... Apa kau Jiaoyi?" Ujar Xiao Lian terdiam lalu menatap ke anjing yang dirantai tersebut.

"GUK?! GUK?!" Anjing itu menjawab dengan sangat bersemangat.

"Heee dia sepertinya sangat ramah" Ujar Xiao Lian nyengir.

"Bukan kah kau tadi bilang takut anjing?" Ujar Ye Long kebingungan.

"Jika kau berani, pasangkan kalung itu" Ujar De Long.

"Sudah pasti dia tak akan berani, aku bertaruh untuk itu" Ujar Feng Liong sambil melipat tangannya didepan dada.

"Siapa yang kau bilang tidak berani?baik, aku akan melakukannya." Ujar Xiao Lian berkacak pinggang dan menggelembungkan pipinya.

"Jiaoyi... kemari... " Ujarnya tersenyum.

Refleks anjing tersebut beranjak berdiri hingga rantai yang membelengunya pun terlepas dan menghancurkan ruangan tersebut saat anjing tersebut berlari ke arah Xiao Lian kemudian melompat sambil menjilat njilat pipi majikannya itu.

"Hahaha geli, Jiaoyi hentikan..." Ujar Xiao Lian tertawa.

Bersambung...

Note : hari ini terlalu sedikit karena kehabisan ide, maaf ya (⁠╥⁠﹏⁠╥⁠)

Jorney of Love [Remake]Where stories live. Discover now