Part 102

85 7 1
                                    

Hope you enjoy.

"Nuna, wake up. Nuna galupa kan hari ini? " Hyunsik membangunkan Yoora.

Walaupun usia Yoora dan Hyunsik berbeda 4 tahun, tapi mereka terlihat seperti seumuran karena tinggi badan Hyunsik punya badan yang sedikit lebih tinggi dari Yoora. Padahal Hyunsik masih SMP sedangkan Yoora sudah SMA.

Hari ini kan weekend dan Yoora kemarin sudah janji ke Hyunsik mau ajak nonton dan jalan-jalan dengan alasan "nuna mau traktir Hyunsik". Tapi sekarang sudah jam 9 pagi Yoora belum bangun. Padahal Hyunsik sudah excited karena mereka itu jarang hangout berdua setelah mereka beranjak besar.

" Nuna, you didn't forget our plan today, right? " Hyunsik masih membangunkan Yoora lalu beranjak membuka gorden kamar kakak nya itu.

"Ah nuna kalau tidur benar-benar kaya appa, susah dibangunin"

Karena belum ada tanda tanda Yoora bangun jadinya Hyunsik memutuskan untuk keluar dari kamar kakak nya lalu pergi ke ruang tamu dan disana ada Vanny yang sedang duduk di sofa dan Yoongi yang sedang telepon di teras belakang rumah.

"Nuna sudah bangun?" Tanya Vany.

"Ah nuna kaya appa, susah dibangunin" Hyunsik mengeluh dan Vany tertawa mendengar ucapan anak bungsunya itu.

"Kemarin kan nuna habis ngerjain tugas bareng temannya sampai malam, jadi mungkin nuna kelelahan." Vany memberikan pengertian kepada Hyunsik.

"I knew that, nanti aku coba tunggu nuna bangun aja."
"Appa lagi telepon client? "

"Iya, dari tadi. "

"Dasar pekerja keras. "

Tidak lama Yoongi masuk ke dalam dan menghampiri vany dan Hyunsik.

"Ada apa ini? "

"Appa habis telepon client lagi? "

"Iya, appa lagi banyak kerjaan. Tapi it's ok appa sudah handle"

"Appa, boleh ga appa istirahat dulu seminggu mungkin? Appa akhir-akhir ini kerja terus bahkan kadang suka pulang malam"

Vany dan Yoongi diam.

"Hyunsik kasian lihat appa kecapean terus, aku suka tidur dengan eomma sampai appa pulang."

"Hyunsik-ah, sebenarnya appa ingin sekali ambil libur selama mungkin tapi saat ini perusahaan sedang butuh appa dan appa tidak bisa ninggalin itu. "

"Hyunsik jadi kangen waktu aku masih kecil, appa selalu temani main dan ngobrol bareng. Tapi akhir-akhir ini Appa sangat sibuk, makanya waktu kemarin nuna ajak aku hangout, aku sangat senang"

Kok jadi Hyunsik curhat :(

Fany dan Yoongi diam mendengarkan isi hari Hyunsik. Memang sih, akhir-akhir ini mereka jarang pergi liburan atau quality time bersama karena kesibukan nya masing-masing. Yoora dan Hyunsik sibuk dengan kegiatan sekolah nya, Yoongi sibuk dengan urusan kantor, dan Vany dengan kegiatan ibu rumah tangga nya. Jadi anak-anak lebih banyak memgadu kepada Vany.
Tidak lama Yoora turun dari kamar dengan barefaced nya lalu ikut bergabung dengan Hyunsik yang duduk di sofa.

"Morning" Ucap Yoora bersandar di bahu adik nya. Walaupun sebenarnya Hyunsik sedikit badmood karena kakak nya bangun siang.

"Hari ini kalian berdua jadi hangout? " Tanya Yoongi.

"Jadi dong, aku sudah janji kepada Hyunsik. Maybe a day with him and say yes for everything he wants" Jawab Yoora dengan suara seraknya.

"Ah nuna bangunnya sudah siang" Comment Hyunsik.

"Sorry, i studied last night"

"Nuna kalau tidur sama seperti appa, orang pingsan" Ledek Hyunsik.

Yoongi dan Vany tertawa mendengar ucapan Hyunsik dengan wajah kesalnya. Sedangkan Yoora hanya diam sambil masih memejamkan matanya.

"Jadinya kita pergi jam berapa? " Tanya Hyunsik kembali.

"Sebentar lagi ya, aku mau mandi and get ready."

"Ok"

"Masih ada yang nya?" Tanya Yoongi.

"Masih ada kok, don't worry appa. Aku masih banyak uangnya." Jawab Yoora.

"Iya banyak, kamu sering shopping pakai kartu eomma dan uang kamu yang di transfer appa utuh"

Yoora, Yoongi, dan hyunsik tertawa.

"Aku siap-siap dulu ya, takut ada yang makin badmood." Yoora pergi langsung pergi ke kamarnya dan langsung siap-siap.

Yoongi POV

Anak-anak baru saja berangkat, Hyunsik dan Yoora memang sangat dekat. Terkadang sifat Hyunsik lebih dewasa daripada Yoora, dan mereka juga masih suka berantem. Yang paling parah itu waktu Hyunsik tidak sengaja merusak barang Yoora, si anak sulung ku itu langsung marah dan mendiami Hyunsik selama 2 hari.

Selagi anak-anak hangout aku dan Vany hanya menghabiskan waktu berdua dirumah, rasanya seperti masih muda.

"Sayang, tidak terasa ya anak-anak sudah mau dewasa. Aku tuh kangen banget waktu berdua seperti ini" Ucapku bersandar ke bahu Vany.

"Makanya jangan menghabiskan waktu di kantor, anak-anak pulang sore terus. Jadi aku sendiri dan aku terkadang bosan. "

"Sebenarnya aku lagi menyelesaikan dokumen untuk project besar, dan sisanya asisten aku yang handle. Kemarin aku sudah ambil cuti untuk 1 bulan kedepan"

"Serius? Sebulan kamu cuti? "

"Iya, aku juga ingin menghabiskan banyak waktu dengan kalian"

"Is it ok? "

"Of course, aku bos nya lagipula aku sudah mentutaskan tugasku juga."

"Anak-anak kalau tahu kamu cuti pasti happy banget deh"

Aku hanya mengangguk sambil tersenyum. Wah istriku kenapa tidak menua sedikit pun.

"Hey min Yoongi, i love you" Ucap Vany tiba-tiba. Aku mengangkat kepala ku lalu menatapnya.

"I love you more" Balas ku lalu mencium bibirnya.

Yuhuuuu...
anak-anak sudah besar, apakah mereka akan punya baby lagi? Tapi ini sudah panjang banget ceritanya :(
Don't forget to vote and comment yaaa🤍

My BadBoy HUSBAND. Where stories live. Discover now