My Heat idol(SOPE)END

chapter 34 ragu

Hoseok hanya bisa diam membuat namjoon penasaran, apakah pertanyaan nya terlalu menyinggung? Memang dasar dirinya yang sudah kelewatan, bodoh sekali dirinya ini lebih baik dia tarik kembali perkataan nya tadi.

"Ah maaf jika pertanyaan itu membuat mu tak nyaman, anggap saja aku tak pernah menanyakan nya." Ucap namjoon dengan tak enak hati.

Hoseok menatap namjoon dan mencoba tersenyum lalu kembali memakan ramyeon yang tadi dia pesan.

Lama mereka terdiam sampai makanan pun habis, mereka kembali ke gedung untuk mengambil mobil masing-masing.

"Terima kasih sudah bersedia makan malam dengan ku, dan sekali lagi maaf soal tadi." Ujar namjoon tak enak hati.

"Tidak apa kok, maaf aku tak bisa menjawab soal itu. Ini sudah malam baiknya kau pulang tuan kim, aku juga harus pulang." Kekeh hoseok.

"Baiklah, aku pamit tapi lain kali apa boleh kita makan bersama lagi? Sebagai rekan bisnis." Tanya nya ragu.

"Tentu selama aku tak sibuk." Senyum nya.

"Terima kasih, selamat malam tuan jung." Namjoon memasuki mobil dan pergi dari sana.

Hoseok menghela nafas melihat jam yang baru pukul 8 malam, dia malas pulang ke rumah atau ke rumah yoongi. Baiknya hoseok ke apartemen saja di sana masih ada sisa baju kok, beruntung dia belum menjual apartemen itu pernah sang ayah menyuruh hoseok menjual nya.

Tapi dia tak bisa karena suatu saat hoseok membutuhkan nya seperti sekarang ini, dia tak mood dengan bertemu orang-orang hoseok butuh waktu sendiri.

Meraih ponsel nya melihat ada 10 panggilan dari nomor yoongi, 5 pesan yang belum terbaca dan 3 panggilan dari orang tua nya.

Hoseok tak menghubungi yoongi dia hanya melihat isi pesan yang yoongi kirim.

Hyung ku
04.00

Baby apa kau sibuk? Maaf kau pasti marah kan? Sekali lagi maafkan hyung.

04.15

Baby angkatlah hyung rindu, jangan abaikan hyung maaf sayang. Baiklah jangan lupakan makan malam mu, ibu dan ayah masih di apartemen jika kau pulang, makan malam bersama mereka ya tolong gantikan aku dulu.

04.17

Kenapa tak di angkat? Ah ayolah seok hyung rindu, apa kau benar marah pada hyung? Maafkan hyung.

Hoseok menghela nafas setelah membaca isi pesan yoongi, entah kenapa hari ini rasanya lelah sekali dia butuh waktu. Waktu sendiri tanpa adanya siapapun entah orang tua nya atau pun tunangan nya, sambil menyetir dia melihat pada jari manisnya terdapat cincin cantik di sana.

apa kau mempunyai seorang istri? Karena aku penasaran kau memakai cincin itu di jari manis.

Seketika ingatan nya kembali pada perkataan namjoon, apa jika rekan kerja nya tau ini akan menjadi masalah? Sungguh hoseok berpikir keras tentang ini, terus melaju tak terasa sampai lah hoseok di apartemen miliknya.

Sial sekali apartemen itu sedang ada kendala dan tak bisa di masuki orang.

"Ada apa ini?" Tanya hoseok.

"Ada kebakaran tuan, maaf untuk sementara anda tidak bisa masuk." Ucap pegawai itu.

"Aish!" Hoseok menghentakkan kakinya kesal.

Dengan begini dia bingung harus kemana, akhirnya hoseok pergi ke taman dan hanya duduk sambil menendang angin. Dia kesal sekali karena tak bisa masuk, lalu hendak tidur dimana dirinya malam ini?