Jungwoo memeluk Renjun dari belakang yang sedang berdiri di balkon sembari menatap kegelapan malam dengan damai
Pria jangkung itu meletakkan dagunya di bahu sang kekasih dengan posisi ternyaman nya,ia memejamkan mata menikmati wangi tubuh Renjun
Renjun hendak memalingkan wajahnya namun Jungwoo mengarahkan bibirnya untuk menyambar bibir Renjun,kedua bibir itu bertaut.Jungwoo mengecup bibir bawah Renjun yang di balas dengan Renjun mencium bibir atas Jungwoo, tangan jenjangnya memegang dagu milik pria mungil di depannya untuk memperdalam ciuman mereka
Keduanya terus berciuman hingga terdengar suara decapan di sana. bahkan saat melepaskan tautan itu, terdapat benang saliva yang entah milik siapa
Renjun memutar tubuhnya agar bisa menatap wajah tampan kekasihnya lurus,tangan mungilnya ia gunakan untuk mengelus rambut lembut milik Jungwoo
"Are you okay?"tanyanya lembut
Jungwoo terus menatap bibir ranum yang menggoda itu,tangannya terulur karena ingin kembali merasakan bibir lembut Renjun
"I'm not okay"balas Jungwoo lalu kembali mencium bibir Renjun
Mereka kembali berciuman dengan sedikit agresif kali ini,Renjun menurunkan ciumannya ke leher jenjang Jungwoo
"Shh~"desah Jungwoo sambil memejamkan matanya
Pria yang lebih pendek terus mengecup leher itu sambil sesekali membuat tanda di sana,Jungwoo menggendong tubuh mungil Renjun ala koala tanpa melepaskan tautan mereka.setelah kakinya menyentuh kasur,dia sedikit membanting tubuh itu ke kasur sambil terus menatap lapar ke arahnya
Renjun bangkit untuk mengalungkan tangannya di tengkuk pria diatasnya sambil menatap sensual,membuat Jungwoo kembali menciumnya
Kedua tangan jenjangnya diarahkan untuk membuka satu persatu kancing baju yang Renjun kenakan,ciumannya yang dilepas membuat matanya beralih menatap tubuh indah milik pria dibawahnya.tangannya beralih menyentuh tulang clavicula yang terpatri sangat indah ditubuh itu
Renjun memejamkan mata kala merasakan sentuhan di tubuhnya. melihat itu Jungwoo membuat satu kissmark disana lalu turun ke perut dan terus turun hingga ke perbatasan pinggul
"Ahh~"desah Renjun lalu menarik wajah Jungwoo untuk kembali menciumnya. tangan nakal Jungwoo memegang junior Renjun lalu mengurutnya secara berulang ulang dari balik celana, membuat Renjun mendesah dalam ciuman mereka
Renjun melepaskan tautannya. sedangkan Jungwoo menatap ekspresi wajah yang membuatnya candu itu, bahkan di saat seperti ini kekasihnya tetap terlihat cantik dan seksi
"Ehm~kakkh~"
"Kamu seksi banget"pujinya sambil terus mengurut junior Renjun,kini tangan yang satunya juga ikut memilin nipple Renjun yang semakin membuatnya mendesah
Renjun membusungkan dadanya. melihat itu,si pria jangkung membuka kancing celana pria dibawahnya dan mulai memasukkan jari ke selangkangan yang sudah sedikit basah disana
"Ahh"teriaknya karena mengeluarkan cairan tanpa diminta
"Oh,i did it"ucap Jungwoo bangga atas apa yang sudah dilakukannya,ia menggerakkan jarinya maju dan mundur tanpa henti
Renjun terus mendesah dibawah sana,ia kembali mengalungkan tangannya dan mencium bibir Jungwoo belepotan. pikirannya kacau sekarang,sentuhan di bagian bawah tubuhnya dan di dadanya benar benar membuatnya kehilangan akal
"Ahh kak Jungwoohhm~,i wanna cum" desahnya tanpa henti
Jungwoo memasukkan jari keduanya dan terus menggerakkan jarinya hingga Renjun mengeluarkan cairan dari dalam tubuhnya
KAMU SEDANG MEMBACA
WooJun/JungRen
Fiksi PenggemarMenceritakan kisah tentang seorang lelaki bernama Kim Jungwoo yang sangat setia dan loyal pada temannya, dan juga perjuangannya mempertahankan hubungan dengan sahabat kecilnya hingga mempertemukan dia dengan cinta yang datang dengan sendirinya