BEST CIRCLE SEASON 2✔️

10.

"Mau ngobrol apa?" ujar Amanda yang memecahkan keheningan diruangan itu

Indira tak menjawab Amanda namun ia tiba tiba saja memeluknya Amanda yang kaget pun mengerutkan keningnya dan menatap Indira dengan tatapan heran

Dalam beberapa menit Indira masih betah memeluknya, Amanda yang masih kaget pun hanya bisa pasrah betah banget Indira memeluknya seperti ini, tapi tiba tiba ketika Amanda ingin melepas pelukannya ia mendengar suara tangisan dan benar itu adalah Indira yang menangis dalam pelukannya

"Eh hei kenapa nangis?" ujar Amanda lalu ia melepas pelukan itu dan menatap Indira dengan seksama

"Hikss aku gakpapa aku cuma kangen kamu aja" ujar Indira tanpa sadar

"Hei, aku Amanda bukan Manda jangan gini yaa aku ga suka liat kamu nangis gini" ujar Amanda

Indira pun tersadar ia baru ingat jika didepannya itu bukanlah teman kecilnya melainkan orang lain yang hanya mirip dengannya saja.

"Maaf ya" ujar Indira lalu ia pun menghapus air matanya dan menunduk malu

"Gakpapa, udah ya aku tau kamu pasti Dejavu sama wajah aku karena mirip banget sama teman kamu yang dulu tapi jangan jadikan itu sebuah keharusan untuk terus menerus menangisinya" ujar Amanda lalu ia pun memegang kedua bahu Indira

Indira pun menatap Amanda dengan tatapan penuh arti

"Kalo mau nangis juga gakpapa tapi jangan keterusan ya, kasian mata kamu kasian juga sama mental kamu kalo terus terusan diajak sedih Mulu nanti cantiknya ilang tau" ujar Amanda sembari memujinya

Indira yang dipuji pun menunduk malu, ko ada orang yang berhasil membuatnya tersipu malu selain Manda? Awokawok

"Jangan gitu deh ngomongnya, jadi maluu" ujar Indira

"Gausah malu, kan kamu sekarang sahabat akuu" ujar Amanda lalu ia pun menangkup pipi Indira

Indira yang tak kuat menahan saltingnya pun memejamkan matanya

"Ko jadi merem gini? Gabakal aku apa apa in hee" ujar Amanda lalu ia mencolek hidung Indira

Indira pun membuka matanya dan tersenyum kpd Amanda

"Haha lucunya, dulu Manda pasti seneng banget ya punya sahabat kaya kamu, suka malu malu sendiri ditambah lucu pula" ujar Amanda terkekeh

"Haha of course, walaupun kadang kita sering berantem karena hal kecil" ujar Indira

"Oh iyakah? yang memulai duluan siapa?" ujar Amanda

"Aku" ujar Indira tanpa ekspresi apapun

"Nah dugaan aku benar, karena kamu emang suka bikin masalah kan?" ujar Amanda

Indira mengerutkan keningnya dengan tatapan bertanya tanya, orang didepannya itu ko bisa tau kalo dirinya dan Manda sering berantem karena Indira yang suka nyari keributan duluan?

"Kenapa natap gitu? Heran ya ko aku bisa ngomong gitu tadi?" ujar Amanda

Indira hanya mengangguk

"Jangan mikir yang engga engga aku tau itu karena boss Lia cerita kemarin  kalo kamu dan Manda suka berantem dan hal itu yang suka nyari keributan duluan adalah kamu" ujar Amanda terkekeh

"Haha iyaa, pasti ci Lia udah nyeritain itu semua ya?" ujar Indira

"Ga juga ko, tapi sebagian cuma cerita kebiasaan kamu sama Manda doang udah selebihnya nggaa" ujar Amanda

"Oh gitu, sini deh aku tunjukin foto Manda" ujar Indira lalu ia mengajaknya untuk keliling kamar Ella karena dibeberapa foto yang terpajang di dinding kamar Ella itu sebagian foto mereka waktu SMA