~ Happy Reading ~
Pagi ini lea terburu buru karena ia telat bangun, entah mengapa alarm yang biasa dia gunakan tidak berbunyi pagi tadi membuatnya jadi kesiangan
Semua orang rumah dimarahinya kenapa tidak ada yang membangunkan nya
El tidak mau ikut campur karena jika ia membuka mulutnya sedikit saja yang ada dia terkena imbasnya juga lebih baik menghindar saja
Saat dia baru menyuapkan satu gigitan pada rotinya teriakan lea membuatnya menghela pelan
"Abangg!!! Buruan lea udah telat!!” Teriak gadis itu
*Shitt baru juga gw bilang*
Dengan segera el mengambil tas miliknya dengan terburu buru lalu keluar menyusul adiknya yang telah menunggu didepan
"LEA GAK SARAPAN DULU NAK??" Teriak qila dari dalam rumah
"GAK MA, LEA SARAPAN DISEKOLAH AJA UDAH TELAT BANGET SOALNYA"
"YAUDAH HATI HATI"
"IYAA"
Lea segera masuk kedalam mobil dan El segera menancap pedal gas melesat pergi dari pekarangan mansion
"Abang kenapa gak bangunin lea sih tadi? Kan Lea jadi kesiangan" Dumalnya sambil melirik jam yang telah menunjukan pukul 07.10 yang berarti 5 menit yang akan datang gerbang sekaligus bel tanda masuk akan berbunyi
Gadis itu menghela nafasnya karena ia sudah pasrah jika hari ini ia akan terkena hukuman
"Abang kenapa santai aja? Gak takut telat juga?"
"Udah biasa" Jawab el enteng
Lea membulatkan matanya shock dengan jawaban kakaknya itu
"Enteng banget kalo ngomong biarin aja kebanyakan bolos gak naik kelas" Celetul lea
"Emang lo pernah liat gw gak naik kelas? Gak kan? Otak gw gak sebego otakmu adik kecil"
"Ta-tapii kan.."
Belum sempat ia melanjutkan ucapan nya el telah memotongnya kembali
"Buruan turun!"
Lea mengerjapkan matanya beberapa kali
Ia menengok sekitar ternyata mereka telah sampai disekolahnya
Dengan cepat ia mengambil tasnya lalu turun
"Hati hati ya bang"
"Hm"
Melihat mobil el yang telah pergi dari sana membuat lea kembali cemberut saat menatap gerbang yang telah tertutup rapat karena sekarang jam sudah menunjukan pukul 07.25 yang berarti bell telah berbunyi 10 menit yang lalu
Lea menghela nafas beratnya
Huhh..
"Coba aja tadi gak ada kejadian alarm mati mungkin gak bakal telat kaya gini"
YOU ARE READING
Azallea { Azallea Delila Alexander }
Teen FictionAntara lonceng yang berdentang dan adzan yang berkumandang Antara salib yang membuatku tenang dan kiblat yang menentukan arah mu pulang sebrengseknya aku, aku gak akan merebutmu dari tuhanmu Tetapi bisakah mereka melewati semua rintangan yang ada b...
