Salah mengira

1K 76 8
                                    

~ Happy Reading ~

"Pada mau makan apa nih?"

"Samain aja deh"

"Minumnya?"

"Samain juga aja biar gampang"

"Okelah, din lo ikut gue pesen biar lea sama nata yang cari tempat"

"Yaudah"

Risa dan dinda telah pergi untuk memesan makanan hingga tersisa dirinya dan nata saja

"Mau duduk dimana le?"

Lea menatap satu demi satu meja dikantin itu yang ternyata sudah dipenuhi oleh murid lain yang juga sedang mengisi perut mereka

Tatapan nya jatuh pada salah satu meja yang masih kosong tetapi diisi oleh segerombolan cowo yang sangat terkenal di sekolah itu dan salah satu dari mereka ia kenali wajahnya

Agam..

"Le lo paham kan maksud gue?" Bisik nata pada lea

Lea masih diam mematung sambil menatap ke arah meja itu

Lea mengangguk pelan

"Jadi gimana? Tinggal satu meja itu yang ada"

"Dikelas aja gimana nat?" Lea memberi pilihan lain

"Lo mau kita dimarahin guru?"

Lea kembali diam membenarkan ucapan sahabatnya itu

Tanpa mereka sadari bahwa agam menyuruh salah satu teman nya untuk memanggil mereka

"Oiii"

Nata bingung siapa yang sedang dipanggil oleh mereka dengan refleks ia menunjuk dirinya untuk memastikan

"IYAA LO BERDUA SINI" Teriaknya

"Le kita dipanggil" Bisik nata

Lea membulatkan matanya sambil menatap seseorang yang tersenyum tipis menatapnya

Lea memutarkan bola matanya jengah

Sudah dapat ia tebak itu ulahnya

"Udah Le gpp ya daripada kita gak makan"

Lea menyerah dan mengangguk mengiyakan ucapan nata

Keduanya berjalan menghampiri meja pria pria itu

"Ha-haii" Sapa nata kikuk

"Hm duduk aja"

"Gapapa kak?"

"Sebenarnya si gak boleh cuma kita kasihan ngeliat kalian kaya orang bego nyari tempat"

Lea dan nata sulit menelan air liur karena omongan blak blakan salah satu dari mereka

Dibalas gelak tawa dari beberapa pria di sana

Lea dan nata tak menyahuti nya keduanya sibuk mencari kesibukan lain untuk menghindari tatapan dari pria pria itu

Agam terus menatap gadis disebelahnya itu dengan tatapan yang tidak bisa dijelaskan

Lea sangat amat tahu jika dia sedang ditatap oleh seseorang dengan kuat ia menggenggam tangan nya guna menyalurkan rasa kesalnya

Tanpa ia sadari kelakuan nya tidak luput dari pandangan seseorang yang tersenyum miring sambil menatap kelakuan nya yang bisa dibilang sangat menggemaskan

Salah seorang bersiul

"Bening ya bos??"

Agam yang kepergok segera memudarkan senyumnya dan merubah ekspresi nya menjadi datar kembali

Azallea { Azallea Delila Alexander }Where stories live. Discover now