Setelah keluar dari gedung, Austin menemukan bahwa Sebas sudah mengumpulkan semua mayat para nelayan di halaman.
Dia tersenyum dan mengeluarkan tubuh yang telah dia simpan sebelumnya dari Inventarisnya juga.
Sekarang total ada 137 mayat di tanah. 110 mayat manusia ikan (Lvl 1), tubuh Arlong (Lvl 20), tubuh Kuroobi (Lvl 9), Tubuh Chew (Lvl 9), tubuh monster laut Momoo (Lvl 14), tubuh Kapten Nezumi (Lvl 5), Letnan Komandan Tubuh Roko ( Lvl 4), tubuh Letnan Komandan Peter ( Lvl 4), dan terakhir, 20 mayat prajurit Angkatan Laut ( Lvl 1).
Adapun Letnan Komandan Rayan, dia belum mati, hanya pingsan.
Hal pertama yang dilakukan Austin setelah selesai menghitung semua mayat adalah memotong kepala Kuroobi dan Chew dan menyisihkannya dengan kepala Arlong untuk dipajang nanti.
Dia melakukannya untuk meninggalkan beberapa bukti fisik kemenangannya, terutama karena semua mayat akan 'menghilang' sesudahnya. Dan, tentu saja, sepengetahuan masyarakat, mayat-mayat tersebut telah 'tenggelam' ke laut selama pertempuran 'sengit' tersebut.
Setelah melakukan beberapa perhitungan dan memikirkan tentang bagaimana memperkuat bawahannya saat ini dan yang baru, Austin memutuskan untuk memulai dengan Sebas terlebih dahulu dan menghadiahinya untuk semua usaha terakhirnya.
"Seba!" Austin memanggil kepala pelayan tua.
"Ya, Tuanku," jawab Sebas saat dia muncul di hadapan Austin.
"Apakah Perwira Angkatan Laut Brain yang dibawa kembali masih tidak sadarkan diri?" tanya Austin.
"Ya, Tuanku. Saya menjaganya," jawab Sebas.
"Bagus, aku butuh dia untuk rencanaku nanti!" Austin tersenyum sambil menambahkan, "Tapi untuk saat ini, sudah waktunya bagimu untuk menjadi lebih kuat!"
"Saya siap, Tuanku!" Sebas menjawab dengan tenang, tapi Austin masih bisa merasakan sedikit kegembiraan dalam suara lelaki tua itu.
Austin memilih untuk menggabungkan Sebas dengan monster laut Momoo (Lvl 14) terlebih dahulu.
Jadi tanpa membuang waktu, dia mengaktifkan bagian 'Merging' dari Skill 'All For One' miliknya dengan perintah "Merge!".
Sesaat kemudian, bayangan hitam muncul di bawah kakinya, menutupi tubuh Sebas dan Momoo. Kedua bayangan ini terbentang dan bertemu bersama. Bayangan itu terus menggeliat selama lebih dari satu menit, dan akhirnya, Sebas muncul kembali sendirian.
Austin terkejut ketika dia menyadari bahwa semua luka Sebas sebelumnya telah hilang seluruhnya.
"Sebas, apakah kamu sudah sembuh atau masih terluka, tapi lukanya sudah tidak terlihat lagi?" Austin bertanya karena ada perbedaan besar antara kedua kemungkinan itu.
" Hmm!" Sebas memeriksa tubuhnya dengan cepat sebelum menjawab, "Aku benar-benar sembuh, Tuanku!"
"Menarik! Sangat menarik!" Austin menyeringai, bersemangat dengan penemuan barunya. Penggunaan baru untuk Skillnya ini telah membuka banyak potensi keuntungan baginya.
Dia menggunakan 'Deteksi' pada kepala pelayan tua dan mendapatkan statistiknya saat ini!
_________________________
Nama: Seba
Ras: Manusia
Tingkat: 31
Kekuatan: 325
KAMU SEDANG MEMBACA
One Piece : The Supreme Conqueror System
AksiAsbarta Austin, seorang perwira militer, meninggal saat bertugas dan akhirnya bereinkarnasi menjadi anime favoritnya, One Piece. Austin akan menghadapi Dunia dipersenjatai dengan pengetahuannya tentang masa depan dan Sistem, meninggalkan pola pikir...
