☠️ little girl sg ☠️

152 12 0
                                    

⛔No copy-copy yah...itu gak baik loh ya meski aku akui ceritaku gak begitu bagus, dan gak ada apa apa nya di bandingkan cerita orang lain, tapi aku mohon jangan Sampai plagiat tin cerita aku, aku udah berusaha pakai otak aku sendiri buat cerita ini,Aku menegur dengan baik baik okey? Jangan suka copy copy yah?
Janji dulu dong
Oke jangan suka plagiat okey
Cantik/ganteng?⛔
🍊
Happy reading

Areum terbangun dari tidur panjang nya, sekarang telah menunjukkan pukul 08:50 itu artinya...ya areum kesiangan.

Ia mengedarkan pandangannya keseluruhan ruangan yang sangat asing, ruangan dengan tema hitam ke emasan yang sangat luas di ujung ruangan terdapat begitu banyak alat alat yang tidak areum ketahui apa gunanya.

Saat menuruni ranjang king size berwarna hitam itu sejenak ia meringis memegangi kepalanya yang terasa pusing, sampai ia baru sadar, bahwa dirinya saat ini tengah memakai jubah tidur yang sedikit tembus pandang berwarna merah maroon untung saja ia...

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Saat menuruni ranjang king size berwarna hitam itu sejenak ia meringis memegangi kepalanya yang terasa pusing, sampai ia baru sadar, bahwa dirinya saat ini tengah memakai jubah tidur yang sedikit tembus pandang berwarna merah maroon untung saja ia memakai pakaian dalam, tapi! Ini bukan pakaiannya!!!.

"Eh? Ini bukan piyamaku..tapi bagus hihihihi cantik seperti punya artis artis di tv."

Areum berputar putar seolah olah dirinya adalah seorang putri, yang anggun dan slaaayy.

Sampai ia mendengar pintu besar berwarna putih terbuka. Jadi di ruangan itu ada 3 pintu 2 pintu samping kasur satunya berwarna putih di ujung kiri dan hitam di ujung kanan dan salah satunya berwarna emas yang areum yakini adalah pintu keluar tepat di depannya. dilihat dari ukurannya yang lebih lebar dan waowww tinggi.

Areum berbalik dan ya dia melihat pria yang semalam menantang nya kuat atau tidak.

"Paman yang membawaku kesini?"

Terlihat Suga hanya mengangguk tanpa memperdulikan gadis pendek itu, ia segera masuk ke pintu berwarna
Hitam, yang saat areum mengekor ternyata itu walk in closed.

Terlihat Suga hanya mengangguk tanpa memperdulikan gadis pendek itu, ia segera masuk ke pintu berwarnaHitam, yang saat areum mengekor ternyata itu walk in closed

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Wah! Indahnya..."

Areum perlahan mendekati rak yang terisi penuh dengan jam tangan dan beberapa aksesoris.

Saat beberapa lama menatap, ia baru tersadar segera memukul Suga beberapa kali tentu saja membuat pria dingin itu terpancing.

"Paman beritahu aku ini baju siapa!! Baju istrimu ya! Jika dia tau nanti aku akan dimarahi di tendang dan di gampar!!"

Suga menarik pinggang Areum sehingga mereka berdua sedikit merapat.

"Jangan membuat tuanmu marah di pagi buta little girl...atau kau tidak akan ku pekerjakan."

Areum seketika berhenti, ia membola, bagaimana pria ini tau kalau dirinya sedang butuh pekerjaan? Oh ia ingat.

"Apa paman ingin memberiku pekerjaan?"

"Hm pekerjaan yang sangat spesial dari pekerjaan manapun."

"Benarkah...?"

Ia melepas rangkulannya Sembari memakai kaos dan jam tangan suga tersenyum smirk, naif pikirnya.

"Hm tapi jika kau ingin pekerjaan itu, kau harus belajar terlebih dahulu.."

Areum sempat berfikir, beberapa menit hingga ia tersadar saat Suga menyodorkan jas berwarna hitam yang serasi dengan celana dan kaosnya yang berwarna hitam juga.

"Baiklah tapi biarkan aku mencari penginapan dulu paman, nanti aku akan mendatangimu saat sudah mendapa-

Suga meletakkan telunjuk nya tepat dibibir areum yang tidak pernah berhenti berceloteh.

"Mulai sekarang, karna kau akan menjadi budak ku, kau akan tinggal di mansion ini dengan syarat kau harus mematuhi tuan mu anjing kecil."

Areum mengerjap tidak mengerti, apa itu budak? Kenapa dirinya dikatakan anjing kecil? Apa karna dirinya lucu? Seketika dirinya memerah.

"Budak itu apa?"
Sambil memakaikan jas suga ia terus berceloteh riang.

Suga terkekeh dengan nada yang begitu rendah, ia menajamkan pandangannya.

"Budak, adalah tingkat pekerjaan paling menguntungkan jika bekerja dengan ku gadis kecil, oh lebih tepatnya budak mainan-"

Sedetik kemudian suga menjambak kasar rambut areum, dan membisiknya.

"-jadi jika kau ingin ku perlakukan dengan baik maka patuhi setiap perintahku mengerti little girl?"

Areum mengangguk dengan sedikit kesusahan.

"Kenapa jika di kasari kau tidak pernah marah?"

Areum tersenyum manis sangat manis, sehingga terlihat sangat tidak cocok jika dia memakai pakaian dewasa seperti ini, suga berfikir akan memberikannya yang lebih cocok untuk gadis naif ini.

"Aku akan marah jika...itu melebihi sikap appa padaku, mengerti paman?"

Saat ingin pergi lengan kecilnya di tarik kembali oleh suga sehingga areum kembali menempel, ia mendongak menatap paman tamvan ini.

"Dan satu lagi karna kau sudah bekerja hari ini jangan panggil aku paman, tapi TUAN mengerti Little girl?"

Mengangguk lucu lalu berlari keluar untuk membersihkan diri, namun beberapa detik ia kembali.

"Aku mandi dimana Tuuaann..."
Sedikit terkekeh di akhir kalimat.

"Mandilah di kamar mandi bodoh! Dan aku sudah membuang semua pakaian tidak berguna di koper kecil mu itu."

Mata areum membola segera ia mendekat kembali.

"T-tuan juga membuang boneka ku!"
Sedikit kemarahan muncul di sana,saat sadar semalam dia tidak tidur dengan boneka kesayangan nya areum membola.

"D-dan aku tidak bisa tidur tanpa memeluk boneka ku, bagaimana aku bisa tidur semalam..heemm."
Meletakkan telunjuk nya di dagu dan mulai berfikir.

"Semalam kau memeluk pangeran bukan boneka, dan boneka jelek itu tidak ada harga nya jika di bandingkan dengan pakaian pakaian mahal yang kuberikan."

Suga mencengkram rahang areum lalu mendekat kan wajahnya.

"Pakai yang kuberikan dan patuhi perintahku maka aku akan memperlakukanmu layaknya putri Little girl, temui aku di ruangan makan.Dan tentang semalam jangan khawatir aku tidak membuka pintunya hanya sedikit menyentuh.."

Cup

Setelah mencium bibir areum Suga pergi dari sana, meninggalkan areum yang menatap nya bingung, ia menoleh pada pintu.

"Pintunya terbuka kok, Hmm aku juga baru tau jika mencium harus di bibir..."

Tbc

Lanjut chapter 4

Volos seperti kertas hvs😭😭😭

LITTLE GIRL TUAN MIN (MSG) By: cahyungnyasugaWhere stories live. Discover now