7. Yeosang

325 36 3
                                    


sebenernya ngga ada semangat buat up, apalagi sibuk kerja. Cuma, yaa... 

sempet nonton ini, berakhir pengen up.

San gemesin bgt pliss

Tapi serius deh, aku keya ngga ada semangat samsek akhir2 ini.

.

.

.

_We don't wanna trouble, just movin forward_ Kang Yeosang

.

.

.


  "Ma, Wooyoung nginep rumah ka Seonghwa ya malem ini."

Suara Wooyoung memecah keheningan makan malam keluarga mereka. 

Seminggu sudah, makan malam keluarga Minho-Eunji sepi lantaran Wooyoung dan San yang masih saja bungkam.

Wooyoung juga sudah lelah, dan berakhir diam. Mungkin, San butuh waktu untuk sendiri, nanti kalo emosi San sudah tenang, Wooyoung akan jelaskan semuanya.

San sendiri pun bukan tak mau mendengarkan Wooyoung, namun rasa kecewa nya masih terlalu besar, di barengi rasa bersalah karena telah membentak Wooyoung 2 hari yang lalu membuat San enggan untuk memulai obrolan.

Minho dan Eunji tak mau ikut campur urusan keduanya, toh, mereka sudah sama-sama dewasa.


Dewasa apanya pak,buk. Masi 17 tahun anaknya iki loohh :)



  "Boleh,kan,pa?" Wooyoung menyorot Minho.

Bukan Eunji tak mau menjawab, hanya saja ia khawatir Wooyoung dan San semakin lama saling berdiam diri lantaran terpisah jika Wooyoung menginap di rumah Seonghwa.

  "Emang mau berapa hari,dek?" Tanya Minho.

  "Gatau pa, kayanya sampe liburan selesai," jawab Wooyoung.

   "Seminggu dong, kan liburan nya seminggu." Eunji menimpali, sesekali ia melirik San yang masih terus makan.

  "Kalo boleh,sih,ya gapapa ma. Wooyoung males juga di rumah, papa dan mama juga ngga ngajak Wuyo jalan-jalan. jadi gapapa,'kan kalo Wuyo sama ka Seonghwa?"

Sebenarnya, mendengar Wooyoung mau meninggalkan rumah selama seminggu. San sedikit tak rela, apa Wooyoung tak ada niatan untuk tinggal di rumah saja bersama San dan memperbaiki ke renggangan antara mereka? Begitu pikir San.

  "Apa nanti ngga ngerepotin ka Seonghwa?" Tanya Minho, keluarga mereka memang mengenal sahabat-sahabat Wooyoung dan San dengan baik.

  "Katanya ka Seonghwa, mumpung liburan. Mau puas-puasin bareng Wooyoung, kan ka Seonghwa sayang banget sama Wooyoung."

Dalam kalimatnya itu, terkandung kata sindiran secara halus untuk oknum di samping nya yang masih saja asik makan. Seakan-akan tak mendengar obrolan mereka. Wooyoung jadi kesal.

  "Ya udah gapapa, asal jangan nakal-nakal ya, kasian ka Seonghwa nya," Minho memberi keputusan membuat Wooyoung berjengit senang.

  "Beneran,pa? Yeayy!!!" Wooyoung senang bukan main.

My Brother - Woosan/SanwooWhere stories live. Discover now