Mama & Daddy Book 2 |KookGa

New Home

No Revisi

Pagi ini Jeon Jongkook, entah kerasukan setan darimana ia pergi kehalaman depan. Menyalakan air keran dan menyiram rumput sambil bersiul. Sementara Yoongi tengah menyiapkan sarapan untuk suami dan anaknya. Jangan tanyakan si gembul taetae dimana. Anak kecil itu masih dalam mimpi indahnya di pulau kapuk.

"Oi bapak-bapak ga kerja lu " Hoseok menyapa. ia juga tengah menyalakan air untuk menyiram bunga dan rumput. Jungkook melirik kesamping rumahnya. Lalu tersenyum melihat Hoseok.

"Bentar lagi bang. Santuy aja dulu iye ga?"

"Mentang-mentang bapak Ceo lu" Jungkook memdelik kearah Hoseok.

"Minimal ngaca. Kek situ bukan Ceo aja" Hoseok terkekeh kecil.

"Gila ya jek. Kerjaan kita sekarang kek begini" Ucap Hoseok sambil menyiram rumput. Jungkook tertawa kecil.

"Gue aja ga nyangka bakal jadi bapak anak satu "

"Padahal dulu kita masih main kesana kemari yekan jek"

"Bener bang, udah berubah derastis aja nih kita" Ucap Jungkook.

"Si lucas aja nih belum. Nanti klo dia nikah, kita cariin rumah deket rumah kita jek"

"Biar makin seru yekan bang, adu bacot sama si tiang"

"Biar ada yang kita bully" mereka tertawa ngakak. Entah apa yang membuat keduanya geli. Yang jelas Jungkook dan Hoseok sudah tertular Jokes bapak-bapak macam papsky dan daddy Chanyeol. Keduanya dengan setelan kolor kaos. Wajah segar sehabis mandi menjadi konsumsi  orang-orang yang tak sengaja melewati rumah mereka.

"Eh, tetangga baru ya ?" Ucap salah satu perempuan yang sedang melewati rumah mereka.

"Saya sudah dua bulanan. Kalau ini baru pindah kemarin" ucap Hoseok menunjuk kearah Jungkook.

"Ohh ko saya baru lihat ya" ucap perempuan itu pada Hoseok. "Kenalin, Haerin saya kompleks ini juga ko. Rumahnya agak deket sama rumah kalian " ucap Perempuan yang bernama Haerin. Keduanya membalas sapaan dan perkenalan diri. Mereka tidak tahu saja ada cctv mengintai keduanya 🌚.

Lama mengobrol, Jungkook dan Hoseok pun kembali kedalam rumah. Untuk bersiap-siap bekerja. Jungkook melihat Yoongi tampaknya agak sedikit badmood.

"Sayang" Jungkook menghampiri Yoonginya yang sedang menuangkan susu dalam gelas. Melingkarkan tangannya di perut simanis dan mengecup leher Yoongi dengan lembut.

"Hm"

" Kenapa ?"

"Baju udah aku siapin dikamar. Sekalian bangunin anakmu" Ucap Yoongi mengalihkan ucapan Jungkook. Tidak mau mendebat, Jungkook lebih menuruti Yoongi dan bergegas bersiap-siap.

"Dasar gatel!!! Pengen gua garuk aja tuh mukanya si Jungkook sial!!!" Yoongi mencak-mencak sendiri. Wajahnya udah merah padam nahan amarahnya. Melihat Jungkook yang mengobrol dengan wanita cantik sungguh mengganggu penglihatannya.

Lain dengan pasangan Kookga, lain lagi dengan pasangan Hopemin. Kini Hoseok sedang membujuk istrinya yang tak henti-hentinya menangis. Mungkin karena bawaan hamil juga. Jimin jadinya sangat sensitif.

"Aku ga ngapa-ngapain loh sayang" ucap Hoseok dengan tangan yang membelai rambut Jimin.

"Gausah pegang-pegang..hiks.. sana makan sendiri!!" Jimin pergi dari sofa ruang tamu dengan isakan. Hoseok menghela nafasnya pasrah. Ia menyusul Jimin ke kamar, namun nyatanya Kamar itu  dikunci oleh Jimin.

"Sayang, buka pintunya"

"Gak! Sana aja kamu sama cewek cantik itu..hiks.."

"Yaampun, aku cuman ngobrol. Lagian ga berdua juga aku ngobrolnya kan"