jangan tinggalkan echan

2.4K 276 10
                                    

Lonceng berbunyi nyaring menandakan pulang sekolah.haechan dan teman temanya sekelasnya pun memasukan buku ke dalam tas dengan perasaan senang.karena sudah waktunya pulang apa lagi sunghoon yg udh teriak teriak gak jelas mentang mentang jamkos tadi.

"Ternyata punya teman sekelas sama mereka seru juga "pikir haechan tidak seperti sekolah lamanya walaupun ada yg baik tapi tidak semuanya karena di sekolah lamanya di di bully habis habisan sampai pernah hampir trauma karena ke jadian tersebut.

Karena ke jadian tersebut haechan sampai tidak sekolah tiga hari karena takut dia di perlakukan seperti itu lagi.

"Adek yok pulang "ucap Mark mendatangi bangku haechan yg membuat haechan sadar dari lamunannya.

"Adek ngelamun hm?"tanya Mark
"E eh Abang sejak kapan datang ?"tanya haechan balik ke pada Mark

"Baru aja "ucap Mark
"Udh yok kita pulang "ajak Mark dan menarik tangan haechan.

Di dalam mobil gak ada yg memulai percakapan karena mereka terlalu malas untuk berbicara.sampai mereka di rumah di kejutkan oleh bubu dan Daddy jae yg sudah menyiapkan dua koper besar mereka mendekat ke arah Daddy jae dan bubu yg duduk di sofa menunggu mereka pulang.

"Bubu ini kopernya kenapa di keluarkan bubu sama Daddy mau ke mana ?"tanya haechan ke pada mereka

"Bubu sama Daddy mau ke luar negri sayang"ucap jaehyun sambil memeluk bubu yg matanya sudah berkaca kaca karena tidak tega meninggalkan anak manjanya itu.

Haechan yg mendengar itu bagai di sambar petir di siang bolong dia menangis dan memeluk bubu "bubu jangan pergi ninggalin adek hiks "ucap haechan dengan air mata mengalir deras di pipinya.

"Bubu harus ikut Daddy sayang gak lama kok cuma dua Minggu "ucap taeyong menenangkan sang anak yg masih nangis tersedu sedu sedangkan yg lain hanya melihat adik  dan ibunya.

"Nanti bubu gak ingat lagi Sama adek nanti bubu punya anak lagi echan gak di sayang lagi hiks "ucap nya dengan mata mereka karena menangis.

"Gak dong anak bubu cuma echan sama Abang Mark,jeno,renjun dan jaemin"ucap taeyong masih menengkam  sang anak.

"Nanti bubu janji bubu pulang dari sana bawa boneka beruang yg besar sama permen kapas yg bentuk beruang mau gak?"ucap taeyong ke pada haechan.

"Janji? "Kata haechan mengelap ingusnya mengunakan seragam sekolahnya.

"Iya janji sini pipinya bubu yg lap in jangan pake baju dong sayang kotor nanti "tegur taeyong sembari mengelap igus di pipi haechan.

"Bubu sama Daddy kapan berangkat ?"tanya jeno

"Sebentar lagi nunggu taxi yg di pesan"ucap jaehyun
"Selama Daddy dan bubu pergi jaga haechan jangan sampai luka "ucap jaehyun ke pada anak anaknya dan di angukin anak anaknya.

"Adek kalau Daddy sama bubu pergi jangan nakal ya nurut sama Abang oke "ucap taeyong dengan lembut ke haechan.

"Em oke bubu tadi teman echan ngajak echan ke luar nanti tunggu sore "ucap haechan.

"Siapa? adek punya teman baru ?"ucap taeyong bertanya

"Iya punya tapi sahabat echan cuma yeonjun nda ada yg lain ?"kata haechan.

"Siapa namanya ?"tanya jaehyun

"Nama teman echan ? Ada Jake , sunghoon,Jay ,kai,terus Lisa,yeji,ryunjin sama somi"ucap haechan menyebut nama teman teman barunya

"Jangan terlalu dekat sama Jake dan sungkoon"ucap Mark tiba tiba

"Loh kenapa?"tanya haechan

"Mereka buaya ,nanti kamu di goda ya walaupun mereka baik sih "lanjut renjun

"Tapi mereka manusia kok bukan buaya,mereka juga nda punya ekor tangan mereka dua gak kaya buaya empat "ucap haechan polos

"Em gimana ya jelasnya udh pokoknya gak usah terlalu dekat dengan mereka paham?"ucap jeno

"Etdah buset posesif amat "batin jaemin menatap Abang abangnya yg mulai posesif ke adiknya

"Udh Mark,Jen, ren biarin  haechan punya teman posesif amat udh kaya pacar aja "ucap jaehyun kelewatan santai

"Bentar lagi juga jadi pacar jeno"ucap jeno dalam hati kalau dia bilang gitu yg ada kena timpuk sama Daddy nya.

"Boleh gak bubu echan ke luar nanti sore "ucap haechan berharap ke bubu

"Boleh kok tapi harus ada Abang yg temani "ucap bubu dan para abangya tentu senang dong

"Hum oke "ucap haechan

Gak lama kemudian taxi yg di pesan pun datang haechan menatap tidak Rela ke bubu sama Daddy nya pergi.

Dan dia hanya menatap sedu taxi yg sudah pergi dari halaman rumahnya dan dia masuk kedalam mengekori Abang abangnya.



Likes Stepsister (END✓)Where stories live. Discover now