BACKSTREET? -END-

BAB 18

"Ngomong ngomong kau masih aktif balapan?"

Jinwon melihat ke arah jisoo yang berada di sampingnya. Keduanya kini sedang berada di taman belakang rumah.

"Yeah masih.... Kenapa?" Jisoo yang bertanya balik pada jinwon, "kapan kau akan keluar?" Tanya jinwon.

"Mungkin jika rosé hamil... Sama seperti mu dulu..." Jisoo menaikkan kedua alisnya, jinwon yang mendengar itu hanya mengangguk.

"Ngomong ngomong kau memakai yang aku berikan saat kau nikah kan?" Jisoo yang mendengar itu pun paham apa yang di maksud jinwon.

"Ya... Ada apa?"

"Tidak.... Aku hanya bertanya..."

Ucapan jinwon membuat jisoo sedikit curiga tetapi ia mengabaikan nya saja, "oh ya bukannya malam ini ada balapan?" Jinwon menaikkan kedua alisnya.

"Ya memang... Tetapi biar jihoon cs yang menggantikan ku dan lainnya...."

~~~

Jisoo masuk ke kamar setelah satu jam duduk di taman belakang bersama jinwon, "kenapa belum tidur?" Jisoo yang melihat rosé masih memainkan handphonenya.

"Ga bisa tidur gue sakit perut..." Jawab rosé yang melihat jisoo naik ke kasur, "sakit banget?" Jisoo meletakkan tangan kanannya ke perut rosé.

Rosé hanya mengangguk saja, jisoo mengelus perut rosé dengan lembut membuat rosé sedikit tertegun.

"Udah tiduran lo..."

Rosé menuruti perkataan jisoo, ia membaringkan tubuhnya di samping jisoo. Tangan jisoo masuk ke piyama rosé lalu kembali mengelus perut rosé.

Jisoo menutup matanya sembari tetap mengelus perut rosé, sedangkan si empu terdiam menatap jisoo. Entah kenapa jantung nya kembali berdegup kencang.

Ga mungkin kan gue udah jatuh cinta duluan sama nih orang...

Rosé menutup matanya sembari mengatur detak jantung nya yang berdegup kencang, tiba tiba tangan jisoo yang satu lagi mengelus kepala nya.

Jisoo merapatkan posisi keduanya membuat jantung rosé, ia semakin memejamkan matanya.

Sialannnn jantung gue kenapa sihhh

Lama kelamaan mata rosé terasa berat, tak lama ia sudah tak sadar kan diri dan tertidur pulas.

Jisoo yang belum itu kembali membuka matanya, ia melihat wajah cantik rosé yang sudah tertidur pulas.

Jisoo menyelipkan anak rambut rosé ke belakang telinga rosé, ia mengelus lembut pipi gembul rosé.

"Cute..."

Jisoo mengecup bibir rosé lalu mengelus punggungnya dan memejamkan matanya, tak lama jisoo juga menyusul ke alam mimpi.

~~~

Rosé dan jisoo pergi menuju dapur karena keduanya mencium aroma makanan, "myy ojeee.." Aeri berlari mendekati rosé.

"Hup.... Jangan lari lari sayang... Nanti kamu jatuh..." Rosé yang menangkap aeri sedangkan yang di tangkap hanya menyengir.

"Masak apa kak al?" Jisoo yang duduk di samping jinwon, "bibimbap, ji.." Alice menatap sekilas jisoo yang mengangguk.

Rosé menggendong aeri lalu mendekati Alice yang sedang memasak, "kemarikan si aeri, jeh.." Jinwon yang menatap rosé.