Part 3

8 5 0
                                    

Bagaikan tersambar petir di siang bolong, semua perasaan bercampur aduk secara tiba-tiba, antara kaget dan kecewa; sebuah pesan dari bangunan "ROXY" itu yang cukup mengagetkan karena menunjukkan jati diri mereka, ekpresi seluruh warga seperti ditipu oleh ekspektasi yang begitu tinggi, dan harapan ingin mendapatkan uang, namun mendapatkan kenyataan yang berbeda, hingga membuat warga kembali ke tempat mereka masing-masing..

Begitu pula denganku dan juga Lanesra, kembali menuju rumah setelah apa yang terjadi dan mengetahui jawaban dari rasa kebingungan kami tadi.

Sebuah kertas selembaran yang sedari tadi masih kupegang serta selalu melihat isi tulisan tersebut..

___________________________________________

GRAND OPENING!!!

ROXY, TEPAT SATU TAHUN SEMENJAK KAMI DATANG, PERUSAHAAN ROXY RESMI DIBUKA!!

BESOK PAGI PUKUL 10. DEPAN GEDUNG

TTD
PROF.EXCELLENT
(CEO ROXY)

___________________________________________

Apa rencana mereka selanjutnya? Jika surat itu benar-benar membuktikan bahwa gedung itu akan terbuka, apakah kita semua warga yang penasaran selama berbulan-bulan, atau korban mereka dengan semua luka yang terus membekas sampai sekarang ini akan mengetahui tujuan dibangunnya bangunan besar itu?

"Dlar!"

Aku menoleh seketika karena panggilan Lanesra.

"Sepulang dari pasar tadi kamu belum makan, yuk kita makan dulu kamu pasti lapar," Suruhnya kepadaku, karena kesibukan kita tadi sampai kita lupa untuk makan, perutku juga lumayan keroncongan.

Sambil dia mengambilkan sepiring makanan yang disiapkan untukku diatas meja, dan mulai menyantapnya dengan penuh kenikmatan.

"Kira-kira besok ada apa ya?" Sambung Lanesra yang masih penuh dengan rasa penasaran dengan kejadian tadi.

"Isi tulisannya sih resmi dibuka, tapi kita gak tahu sebelum kita dateng besok."

"Yasudah jangan terlalu dipikirin, kita lihat saja besok.. Sekarang kamu bersih-bersih biar bisa istirahat," Ucapku kepada Lanesra agar tidak perlu dipikirian.

Dirinya mengangguk dan bergegas merapikan semua bekas makan kami.

***

Hari dimana penantian panjang telah tiba, semua bayang-bayang ketakutan yang selalu mengikuti hari demi hari. Waktu menunjukkan pukul 8 pagi, Lanesra yang kutahu kini dia adalah seseorang wanita yang sangat rajin sekali; merapikan rumah walau hari masih gelap, selalu menyiapkan masakan di pagi hari untuk kita berdua.

Tidak lupa pula diriku mengurus perkebunanku, juga memberi makan hewan ternak yang baru kami beli, karena itu penyambung hidup kami untuk kehidupan selanjutnya.

Kulihat orang-orang yang mulai berdatangan tidak ada habisnya lewat menuju gedung besar itu, aku langsung bergegas bersama Lanesra agar kita bersiap-siap menuju gedung itu agar tahu semuanya.

Nguuuuuuuuungg..

Nguuuuuuuuuunggg..

Nguuuuuuuuuuuuuuuuuuuunggg..

Bangunan itu sudah berbunyi, apakah semuanya sudah mulai? Aku dan Lanesra berjalan lebih cepat lagi supaya tidak melewatkan apapun yang terjadi, semua orang kini semakin ramai sekali berdatangan, jalan yang luaspun kita sudah mulai padat dipenuhi orang-orang.

Nguuuuuuuuuung..

Lanesra memegang erat tanganku agar kami tidak terpisah, berdiri didepan tembok gerbang bangunan yang sangat besar, berdesak-desakan karena dipenuhi banyak orang-orang yang kini sudah memenuhi jalan sampai tak tersisa.

Naabot mo na ang dulo ng mga na-publish na parte.

⏰ Huling update: Oct 11, 2023 ⏰

Idagdag ang kuwentong ito sa iyong Library para ma-notify tungkol sa mga bagong parte!

ROXYTahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon