Milk Source

6.2K 359 27
                                    




Lee Donghyuck. Siapa sih yang tidak mengenal cassanova satu itu setelah wajahnya dipajang di iklan dan mading sekolah?

Sepertinya tidak ada yang tidak mengenalnya. Sebagian siswa dan siswi di sekolah adalah penggemarnya, juga pemuja sosok Donghyuck yang penuh prestasi.

Kemarin dia baru saja ikut lomba taekwondo internasional. Meski hanya memegang piala juara dua, tetap saja sekolah dan penggemarnya bangga. Lee Donghyuck, sosok sempurna mereka.

Setidaknya begitu menurut orang-orang yang tidak tahu bagaimana Donghyuck itu.

Menurut hal yang tertulis di atas tadi, sebagian siswa dan siswi sekolah adalah penggemarnya. Berarti tidak keseluruhan penduduk sekolah kan?

Ya memang, karena sisanya tidak menyukai Donghyuck untuk alasan yang tak pernah diterima oleh telinga orang awam.

Donghyuck si mesum yang suka melakukan pelecehan seksual terhadap beberapa siswi.

Sebuah fakta, tapi tidak ada yang percaya cerita itu selain kau  menyaksikannya sendiri.

Bahkan pihak sekolah pun menutupi sikap tidak pantas Donghyuck dengan berdalih bahwa murid kesayangan sekolah itu tidak pernah melakukan itu.

Korban Donghyuck adalah orang-orang yang bukan penggemarnya. Jelas pemuda itu dapat membedakannya karena siswi pemujanya itu selalu kelihatan nyentrik dengan sikapnya.

Seperti saat ini, Donghyuck melihat ke kanan dan kiri. Orang-orang di sekitar sedang sibuk dengan dunia mereka. Mengantri makanan di salah satu kedai di kantin.

Didepan Donghyuck ada Karina, kelas 12-B. Gadis itu incaran Donghyuck. Semua orang tahu bahwa dada Karina besar, cukup enak kalau dipegang.

Donghyuck tidak bodoh untuk melakukan ini begitu saja. Dia sudah punya rencana besar yang melibatkan sosok pemuda yang mengantri dibelakangnya.

Oke, rencana sudah matang, sekarang tinggal melancarkan aksi.

"Aw!!"

Donghyuck berjongkok menahan tawa, dia keluar dari antrian tanpa ada yang tahu. Karina menoleh ke belakang. Yang ada hanya sosok pemuda dengan name tag yang tertulis Huang Renjun.

"BABI!! BERANI LO SAMA GUE?!"

BUGH

Donghyuck meringis, dia tidak menyangka Karina akan menyertakan pukulan telak di rahang Huang Renjun, teman sekelasnya yang tertutup itu.

Beberapa orang mulai mendekat, mengerumuni Karina dan Renjun yang tersungkur tak berdaya karena pukulan tadi. Kasihan Renjun, tapi Donghyuck memilih pergi dari kantin karena niatnya sudah tersalurkan.

"SINI MAJU LO! BIAR GUE TENDANG TITIT LO!!"

Karina ditahan oleh beberapa siswi lain seperti Yeji dan Chaewon. Mereka menjauhkan gadis itu dari kerumunan dan membela Renjun yang mereka yakini tidak bersalah.

"Kar, itu bukan salah dia."

"Terus siapa anjing!? Orang gue balik badan udah liat muka sok polos dia! Pasti dia kan pelakunya?!!"

Yeji menggeleng, "Kan kemarin gue udah cerita. Gue kena karena pelakunya itu Donghyuck!"

"Masa Donghyuck? Dia nggak—"

"Kita lihat Donghyuck sebelumnya ngantri di belakang lo!"
















Sepanjang menit rasanya Donghyuck ingin tertawa. Belum ada tuduhan yang melayang kearahnya seperti kemarin kemarin. Donghyuck tersenyum puas.

Random || RenHyuckTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang