Blood Warlock 3: Succubus Partner in the Apocalypse

997-999

Bab 997 Akhir pertempuran

"Saya menolak untuk percaya bahwa serangan saya tidak dapat mencapai Anda." Thao Zhi bergumam sebelum meraung dari dalam jiwanya, “Aku menolak!!”

Astaga! Astaga! Astaga! Astaga! Astaga! Astaga! Swoosh!...

Saat Bai Zemin memandang dengan acuh tak acuh dan lelah pada ratusan lingkaran sihir bercahaya yang muncul di sekitarnya dan menerangi sebagian besar laut, Thao Zhi melambaikan tongkat sihirnya dan berteriak dengan suara serak, "Kutukan Air! "

Lingkaran sihir mengeluarkan kekuatan magis dalam jumlah besar dan tak lama kemudian mana di dalam air menjadi terganggu. Gelembung-gelembung gas panas mulai keluar dari kedalaman dan naik, namun ada pula yang meledak di tengah perjalanan sehingga menimbulkan ledakan yang dipicu oleh munculnya gas panas di tempat yang tidak seharusnya.

BOOOOOOOOOOOOOOOOM!!!!

BOOOOOOOOOM!!!

...

Meskipun hanya berupa gelembung yang tidak berbahaya, setiap ledakan kekuatan lawan mengakibatkan gempa besar di bawah permukaan laut. Bahkan di permukaan, perubahan meningkat ketika puluhan gelombang yang cukup besar untuk menyapu bersih pantai sebuah kota dengan mudah membubung ke angkasa seolah-olah ingin menyentuh awan itu sendiri.

Namun, itu belum semuanya.

Setiap kali gelembung gas panas meledak, panas yang dilepaskan menguapkan sejumlah besar air pada saat yang bersamaan hingga kekosongan kecil mulai terjadi di medan perang. Kekosongan itu dengan cepat terisi oleh gas yang sangat beracun, dan dengan banyaknya air di area sekitar yang berfungsi sebagai tembok, tidak ada tempat untuk melarikan diri darinya.

Ini adalah serangan yang Bai Zemin tidak bisa batalkan dengan Domain Anti-Sihirnya.

Kekuatan di balik setiap ledakan dan gas beracun pasti mengandung sihir di dalamnya, tapi bahkan jika sihir itu menghilang saat bersentuhan dengan Domain Anti-Sihir, sihir itu tidak akan sepenuhnya hilang.

Namun, Bai Zemin tidak panik. Dirinya saat ini bukanlah Bai Zemin yang sama dari 60 detik yang lalu.

Memanfaatkan ruang kosong yang terbentuk di laut, Bai Zemin melambaikan tangan kanannya dan mutiara penyimpanan terbang keluar dari dalam cincin penyimpanan spasialnya.

Aliran darah yang deras keluar dari mutiara merah tua itu, dan sebelum Shangguan Bing Xue dan Wu Yijun menyadarinya, mereka berdua diselimuti oleh bola berwarna merah dengan urat emas.

Ketika gas beracun itu bersentuhan dengan darah, alih-alih mendesis, yang terjadi justru urat emas bola itu bersinar dan tak lama kemudian semua gas terserap. Kekuatan bola itu meningkat sedikit, dan dengan itu, bola itu tetap stabil dengan mudah menahan gelombang kejut dari setiap ledakan tanpa melukai dua orang di dalamnya.

Pada saat yang sama, tiga rantai darah yang tebal dan panjang keluar dari bagian belakang bola darah, menghilang ke perairan dalam dalam sekejap dengan hanya bagian yang menempelkannya ke bola darah yang terlihat.

Thao Zhi tidak bisa melihat, tapi dia pasti tahu apa yang sedang terjadi.

Bai Zemin menarik napas dalam-dalam, dan seolah-olah ada lubang hitam di paru-parunya, semua gas beracun mulai terbang ke arahnya dan diserap oleh napasnya.

Pada saat yang sama, beberapa gelombang kejut menghantamnya tetapi tubuhnya nyaris tidak bergerak.

"Tidak mungkin... Bagaimana kamu masih bisa berdiri?!"

Bai Zemin menghela napas berat, dan di dalam hati dia merasakan darahnya menyerap racun dari gas beracun. Tidak sulit baginya untuk menyadari bagaimana daging dan ototnya yang patah kini mulai pulih lebih cepat dari sebelumnya.