Part 12

582 66 1
                                    

Jungkook melihat lencana nama logam milik petugas tersebut.

Kim Namjoon.

"Namjoon-ssi... Kenapa hanya kau sendiri? Di mana Kim Taehyung?"

Jin menatap Jungkook lalu kembali pada Namjoon.

"Kubilang jatuhkan senjatamu!"

Jungkook tersenyum puas sambil menjatuhkan pistolnya dan matanya memberi isyarat pada Jin untuk menjatuhkan pistolnya juga. Namjoon melirik ke arah Jungkook dan Jin sambil menodongkan pistol ke arah mereka.

"Aku akan menangkap kalian berdua karena mencoba mencuri barang bukti."

Jungkook mengejek.

"Pikirkan baik-baik sebelum melakukan tindakan apapun, Namjoon-ssi."

"Tutup mulutmu!" Namjoon berteriak sambil memegang pistol dengan satu tangan dan mencoba mengeluarkan borgol dari saku jaketnya dengan tangan yang lain.

"Tidak! Jangan tembak!" Jungkook berteriak saat Namjoon terkejut dan menoleh ke belakang, namun kemudian ia baru menyadari bahwa ia telah ditipu oleh Jungkook. Dalam sekejap, Jungkook menendang pistol dari tangannya dan mulai menyerangnya. Dia melayangkan pukulan ke wajah, perut, lalu turun dan melingkarkan tangannya di pinggang dan pinggul Namjoon untuk membuatnya kehilangan keseimbangan.

Namjoon jatuh ke tanah. Jungkook menjepitnya ke tanah. Dia merintih, berdarah dan merasa pusing saat dahi Jungkook menghantam hidungnya dua sampai tiga kali.

"Sudah cukup!"

Dia berhenti saat dia menatap Jin.

"Apa kau akan membunuhnya? Lepaskan... lepaskan dia."

Jungkook terengah-engah sambil memelototi Jin, yang berkedip dan menunduk setelah berkata.

Dring!

Dia menoleh ke arah Namjoon ketika teleponnya berdering. Ia menepuk saku jaketnya dan mengeluarkan ponselnya lalu menyeringai saat melihat ID pemanggil.

Taehyung menelepon...

Dia menatap Namjoon yang setengah sadar lalu berdiri. Jin mengerutkan kening ketika Jungkook berjalan menjauh dari sana. Ia hendak mengikutinya namun terhenti saat Jungkook mengacungkan telapak tangannya ke arahnya untuk tidak mengikutinya.

Dia berdiri di tempatnya, menghela napas dan melihat Jungkook menerima telepon dari seseorang namun dia tidak tahu siapa orangnya.

[Taehyung: Namjoon, kau mengikuti truk itu, kan? Kenapa aku tidak bisa menghubungi nomor Chan woo? Bisa kau periksa-]

Dia berhenti ketika mendengar ejekan Jungkook.

[Taehyung: Namjoon?]

[Jungkook: Namjoon-ssi, tidak bisa bicara sekarang]

[Taehyung: Siapa kau?]

[Jungkook: Siapa aku? Ck! Kau bilang kau akan menangkapku apapun yang terjadi, tapi... *mencemooh* lihat dirimu. Kau bahkan tak bisa mengenali suaraku?]

Taehyung berkedip bingung lalu matanya benar-benar melebar.

[Taehyung: Jeon Jungkook?]

Nama yang disebutkan tersenyum.

[Jungkook: Halo, Kim Taehyung]

[Taehyung: Di mana Namjoon?! Bagaimana kau–]

[Jungkook: Itu pertanyaan yang salah, Taehyung. Pertanyaanmu seharusnya adalah 'kemana aku harus datang']

The Mafia and His Love | Kookjin ✔️Where stories live. Discover now