Delusional Autumn Edition

13 1 2
                                    

Setiap tahun saat September tiba, aku menginginkan sebuah perayaan

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Setiap tahun saat September tiba, aku menginginkan sebuah perayaan.

Bukan dengan kembang api, ataupun pesta, apalagi festival besar-besaran. Tiga hal itu memerlukan terlalu banyak uang untuk direalisasikan. Lagipula, kata kunci paling utama di sini adalah Autumn, alias, musim gugur. Selagi bumi masih berputar pada porosnya, tidak ada musim gugur di negara Konoha tercinta ini. Indonesia tersayang hanya memiliki dua musim; musim banjir dan musim es teh/es kopi sepanjang hari ditambah badan lengket penuh keringat. Jadi, ada apakah dengan Perayaan Musim Gugur?

Orang bilang, apa saja yang membuatmu bertahan hidup lantas itu adalah hal penting yang harus dijunjung tinggi. 

Membeli kopi StarTerubuck misalnya. Sayangnya untuk merealisasikan yang itu juga memerlukan cukup banyak uang. Percaya tidak sih, tidak sekali pun aku pernah membeli kopi tenar itu seumur hidup? Aku selalu menerima bergelas-gelas dan berbotol-botol serta mencicipi kue kismis yang luar biasa enak itu, berkat hadiah dari orang lain. Aku mengakui ada lebih banyak merk dan jenis kopi yang lebih lezat, tapi si roti/kue kismis itu? Tidak ada tandingannya! Masih yang terlezat yang pernah kucicipi. Aku terlalu malu untuk menanyakan nama makanan itu pada si pemberi hadiah, jadi sampai saat ini aku tidak tahu nama makanan tersebut dan hanya berharap (duh dasar tidak tahu malu), di hari esok ada driver ojol yang datang membawakan serta si kue lezat. Maaf jika aku terkesan tidak tahu malu, tetapi kembalilah ke paragraf sebelumnya. Aku ingin membuat Perayaan Musim Gugur ini segalanya tentang aku dan hanya aku!

Huahahaha. Ha... ya, begitulah.

Ooke, mari kembali ke Perayaan Musim Gugur. September adalah awalnya autumn di kebanyakan belahan bumi. Suhu udara menurun, daun-daun menguning, and I'm paraphrasing one of my favourite books here : pepohonan itu menjumpai ajal mereka dengan keanggunan yang luar biasa. Autumn adalah musim penuh sihir dan keajaiban. Witches, ghost, evil pumpkin, shadowy figure, scary stories, ataupun hanya sekadar kisah di mana bumi seolah sedang mengantuk. 

Aku tidak bisa memiliki musim gugur yang nyata di tanah Indonesia, jadi akupun mengkhayal tingkat dewa dan menjadi delusional. Di kepalaku, September, Oktober, dan November adalah musim gugur. Di kepalaku, aku berada di sebuah gubuk sederhana bertemankan perapian, cokelat panas, selimut tebal, dan aroma pinus yang menyengat. Di kepalaku, aku melangkah melintasi jalan setapak di tengah hutan bersama puncak-puncak pohon yang lelah dan dedaunan jatuh bergulung-gulung dengan malas bersama angin yang lembab. Tidak peduli meskipun ada monster yang mengamuk di kamar sebelah, ada bocah yang suka memancing emosi, dan ada pekerjaan yang belakangan membuatku bosan dan jenuh, di akhir hari di atas kasurku dan bertemankan musik favorit, aku kembali ke gubukku yang tenang dan hangat. 

Ah, nikmatnya mengkhayal. Mengkhayallah setinggi langit karena kalau terjatuh ada cowok tampan yang akan membantu dengan mata berbinar-binar. 

September sudah berlalu dengan cukup menyenangkan. Dapat bonus ekstra karena pekerjaan yang membludak di bulan Agustus, aku nyaris bisa menikmati apa saja yang aku inginkan. Keadaan rumah tidak seribut biasanya, sungguh surga dunia. Bayi-bayi kucingku juga sudah bisa bermain dengan ceria dan mulai menunjukkan sifat-sifat yang unik. 

Kini tibalah Oktober. Puncaknya. Kenapa? Because this is my birthday month, bitches. So I will become incredibly annoying this month. Hahahaha. 

Kata orang : kepedean ah. nggak tau malu ah. sok asik ah. pengen banget dianggap penting deh. haus ucapan ultah makanya digede-gedein. ngga ada yang peduli, booooo. 

Say it. Say it all. Say everything above. Do I care? probably a little bit BUT as I say: I am the main character. Whatever will happen in the next 30 days, I will keep being delusional and shove every problems under the rug and pretend they don't exist and I will CELEBRATE every day of this precious autumn month of mine.

Yuhu! Let's stay delusional together. 

See you tomorrow! well, hopefully if I don't succumb to laziness and forget about this journal.

I love every bits of you for reading this! Thank you!

Salam manis, Bianca. 

Bonus :

One of my baby cat, Ender

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

One of my baby cat, Ender. Dinamakan dari karakter utama buku Ender's Game, Andrew Ender Wiggins. Terobsesi mati-matian pada si bocah jenius pelaku genosida tak sengaja saat para anabul ini lahir. I never have a grey fur cat before, so, this Ender is special too.

🍃

October 1st.

Fantasy Autumn 2023Where stories live. Discover now