Sekolah Baru With "A"

283 9 9
                                    

Happy reading

"lo suka yah sama sinta?" ucap gue lalu duduk di tepi kasur

"tidak"

"hadehh... Mata enggak boleh bohong" lalu mata gue beralih ke arah dia

"mata saya kenapa emang" gue bisa ngeliat dari eksperi wajahnya kalau emang dia benaran suka ma tu orang, tapi yodah sih

"gpp"

Lalu gue keluar dari kamar dan pergi ke teras, pengap juga di kamar yang enggak ada acnya

"ni belom mandi lo" karna pas gue ke teras gue ngeliat dia masih duduk aja

"belum dika tuh lama bangat"

"Ohh gitu toh"

"banyak bangat njirt nyamuk"

"iyah nih"

"jadi kangen enggak sih hidup di kota ahk... Shooping, ngemall" ucap ani yang bikin suasana hati gue jadi ikut berubah

"iyahh, tapi kenangannya juga enggak bisa di lupain hikss... " ternyata air mata gue langsung jatuh gitu aja cuman nginget tu doang "gue kangen sama dia ni, gue enggak bisa bohongin perasaan gue" lalu ani ngemeluk gue dan berusaha nenangin gue

"udah... Ndraa, namanya juga hidup. Semuanya bakal baik² aja" sambil ngusap² punggung gue

"ahkk... Gue benaran cape sekarang" ucap gue setelah melepaskan pelukan ani

"udah jangan sedih lagi, besok kita punya sekolah baruuu" ucap ani dengan senyuman yang merekah

"tapi enggak seru kan" ucap gue yang bikin ani berhenti senyum

"iyah sih, tapi kan nanti juga kita balik ke kota kan pastinya"

"hmmm"

"pagi dunia" ucap dika dengan seyuman selebar, selebar... Enggak tau gue intinya lebar dan goblok

"dah mo malam goblok" bikin esmosi aja ni orang

"dah kali ndraa... Kek baru kenal dika aja" ucap ani

"ngoookk..." dasar dika asyuuu

~>°^_^<°~

Selesai mandi gue dan rekan bisnis gue kembali plongo² seperti biasa

"ehh bi tu ikan ma ayam buat apaa, banyak bangat" tanya dika

"oh mo di bakar" jawab bibi yang lagi membawa wadah

"kita bantu yah bi" ujar ani

"udah enggak usah kalian duduk aja, ntar bau asap"

"udah gpp tau bi, dari pada duduk doang enggak ada kerjaan" ucap gue

"todah kalau gitu"

Kita pun ngebantuin buat ngebakar ikan dan ayam yang sudah di kasih bumbu

"mang mo ada acara apa rak?" tanya gue sama raka

"enggak ada"

"lohh kok-"

"rak dah telat yah, sayanya kelamaan maaf yah" ucap sinta yang datang ngebikin perkataan gue ke potong

"sapa tu ndra..." ucap ani dan dika ngedekat

"sinta"

"lo kenal" tanya ani lagi

"enggak juga"

"ohwh" ani dan dika cuman ber oh ria

"terus tu siapa" tunjuk dika ke seorang cowok yang gue juga bingung kapan datangnya

Mencintai dalam diam (end) Where stories live. Discover now