Diusianya yang kedua puluh tiga, Renjun masih belum mendapatkan heat serta feromonnya. Entah apa yang salah dengan tubuhnya, atau mungkin karena dirinya adalah seorang beta.
[Hyuckren]
🐻 × 🦊
Warn⚠️
BxB area!!!
🔞
Missgendering : Omegaverse
Start...
Suara kecipak basah dan leguhan mulai mengisi kamar milik Donghyuck yang terlihat gelap tanpa pencahayaan sedikit pun. Renjun kembali mengeluarkan desahannya saat Donghyuck menghisap kuat bibirnya dan sesekali menggigitnya gemas.
Tangan si pemuda tan juga tidak tinggal diam. Tangan kanannya bergerak untuk memilin nipple milik Renjun yang sudah mengeras. Sedangkan tangan kirinya bergerak masuk ke dalam celana yang digunakan oleh Renjun.
Renjun terengah saat Donghyuck melepaskan ciuman panas dan menuntutnya. Ia dengan segera meraup oksigen di sekitarnya dengan rakus. Tapi seakan tak memberi jeda, Donghyuck malah mencumbui leher jenjang milik Renjun. Membuat Renjun mendongakkan kepalanya dan memejamkan kedua netranya saat lidah panas Donghyuck menyapu permukaan kulit lehernya.
"AKHH!!!" Renjun memekik kaget sekaligus kesakitan, saat jari telunjuk Donghyuck berhasil menerobos lubangnya yang masih ditutupi celana tanpa aba-aba.
"Anghh...Hyuck...seben..." ucapan Renjun kembali terpotong saat Donghyuck menggigit kuat lehernya, diikuti dengan jari panjang sang alpha yang mengobrak-abrik lubang sempitnya yang perlahan mulai mengeluarkan cairan khas milik seorang omega.
"Mnnnhh ahhh...Donghyuckkhh ahhh..." desah Renjun tidak karuan. Tidak menghiraukan desahan milik Renjun, Donghyuck malah melanjutkan aksinya untuk meninggalkan beberapa tanda merah keunguan, setelah sebelumnya meninggalkan marking pada sang omega.
Tanpa aba-aba, Donghyuck mengangkat tubuh Renjun. Membawa tubuh sang omega ke atas kasurnya dan menimpanya. Setelah sekian kali keduanya melakukan sex, untuk pertama kalinya Donghyuck berada di posisi atas.
Renjun kembali terengah dan mengeluarkan leguhannya saat Donghyuck mengeluarkan jarinya. Renjun mengarahkan tatapan sayunya ke arah Donghyuck yang tengah mengulas senyum miringnya yang menyerupai sebuah smirk.
Donghyuck dengan cepat menarik kaus hijau gelap yang ia gunakan. Membuat tubuh cukup berototnya terekspos begitu saja. Tidak sampai disana, Donghyuck juga melepas celananya, membuat penis besar, panjang dan beruratnya berdiri begitu saja.
Renjun yang masih merasakan sensasi panas disekujur tubuhnya pun menggeram pelan, dengan segera ia beranjak dari posisi tidurnya dan menerjang tubuh Donghyuck. Membuat Donghyuck mendudukkan dirinya di atas kasur, dan Renjun yang berada di antara kedua kakinya.
"Hhhh...Hyuckhh..." panggil Renjun dengan nafasnya yang berat. Tangannya bergerak untuk melepas baju dan celananya sendiri, tidak menghiraukan Donghyuck yang tengah menatap penuh nafsu ke arah dirinya.
"Biarkan aku menyentuhmu." Ujar Renjun dengan suara menggodanya, jari lentiknya perlahan mulai bermain di atas dada bidang milik Donghyuck dan mengusap lembut nipple coklat milik Donghyuck.
Donghyuck yang melihat wajah nakal milik Renjun pun mengulas senyum mengejeknya. Tangan kirinya kembali bergerak ke arah pinggang Renjun dan perlahan bergerak ke arah bongkahan sintal milik sang omega, sampai pada lubang sempit milik Renjun yang semakin basah.
"Ingin menyentuhku?" Tanya Donghyuck dengan smirknya. Belum sempat Renjun menjawab, dua jari panjang Donghyuck sudah lebih dulu menerobos masuk ke dalam lubangnya. Membuat Renjun membuka mulutnya dan meloloskan desahannya.
"Aku yang akan menyentuhmu." Donghyuck kembali membuka suaranya dan memasukkan jari ketiganya. Membuat Renjun menggigit kuat bibirnya, liurnya mulai menetes diikuti dengan air matanya.
"Ahhh...ahhh...nghhh...Hyuckhh akhhh!!" Renjun mendesah kencang saat mencapai pelepasannya hanya berkat tiga jari Donghyuck. Sedangkan Donghyuck yang mendapati sang omega mendapatkan pelepasannya pun tersenyum miring.
К сожалению, это изображение не соответствует нашим правилам. Чтобы продолжить публикацию, пожалуйста, удалите изображение или загрузите другое.