ALLEON [BxB] END

Bonus sebelum End🔞

Clek

Leon masuk ke dalam kamar allan dengan mengendap endap, kamar itu terlihat kosong,"Dimana dia?" gumam leon.

leon menutup pintu itu pelan ia berjalan ke arah ranjang di mana lio tertidur, terdengar suaraa gemericik air membuat leon mengangguk kan kepalanya.

"oh mandi"  batin leon.

leon merebahkan tubuh nya di samping allan,"Ugh..ga nyangkaa bet ni bocill beneran jadi anak gue." celutuk leon.

cup

"Sayang lio bnyak banyak." ujar leon, ia memeluk lio eratt.

Clek

allan keluar dari kamar mandi hanya menggunakan handuk yang menutupi setengah tubuh nya membuat tubuh atas allan yang mulus tidak tertutup apapun, leon melihat allan keluar dari kamar mandi dengan bertelanjang dada membuat nya meneguk ludah kasar.

allan masi tidak sadar atas kehadiran leon, ia berjalan ke depan cermin untuk mengeringkan rambut.

Greb

Leon memeluk allan dari belakang membuat allan terlonjak kaget, ia menijak kaki pelaku.

"awsss..."Ringis leon, membuat allan menatap nya tajam.

"Ngapain kakak masuk ke sini?!" Ujar allan ia menutup tubuh bagian atas nya dengan tangan.

leon maju mendekat ke arah allan membuat allan semakin mundur ke belakang,"k-kak k-kakak mau ngapain?"

leon tak menghiraukan itu ia terus melangkah mendekati allan.

dug

tubuh belakang allan membentur tembok yang artinya ia telah mentok dan tidak bisa kemana mana lagi,"k-kak?!" ujar allan ia takut melihat ekspresi leon sekarang.

leon terus berjalan ke depan allan dengan seringai yang menyeramkan,"Baby.." Suara serak leon bikin allan merinding mendengar nya.

"K-kak sadar kak?!" leon terus melangkah sampai ke depan allan ia segera menggendong allan ala karung beras menujuuu ke kamar satu nya.

Brak!

Pintu kamar itu terhempas dengan kuat, untung nya lio tidak bangun, hempasan pintu itu membuat allan terkejut bukan main

"Akhhh...Kak! pelan pelan dong kalo mau nurunin ck!"

Dengan kuat leon menghempaskan allan ke kasur kize yang ada di kamar itu.

Allan terdiam melihat leon  yang tiba tiba mengukungnya,"Sayang.." panggil leon dengan sauraa serak nya ia membelai wajah allan.

allan terlihat begitu kecil dan lemah dikukungan leon. Beberapa menit dengan posisi yang sama, tidak ada yang saling bicara.

Tubuh allan bergetar hebat menahan tangis ketika leon melumat bibir nya dengan kasar.

"Emss..." Allan memukul bahu leon Karena ia kehabisan nafas.

leon semakin bersemangat melihat betapa imut Nya wajah allan di bawah nya ini, dengan liur dimana manaa dan jangan lupakan ronaa merah itu membuat libido nya semakin naik.

leon membelai pipi allan lembut,"Boleh?" tanya leon menatap sendu allan.

allan menatap manik mataa leon,"T-tapi j-jangan k-keluar d-di dalam." ujar allan membuat wajah nya semakin merah ia memalingkan wajah nya ke samping terlalu malu untuk menatap leon sekrang pikir allan.

leon terkekeh,"iya buna."

cup

Leon kembali melumat bibir mungil milik allan kali ini ia melakukan nya dengan lembut tidak seperti tadii.