KG - 5. Tunduknya Harry

400 9 0
                                    

*Kalian bisa cek pada link di bawah untuk cerita Author yang lain (Cerita Awal)

https://karyakarsa.com/grakarsa

*****

Keturunan Genetik
5. Tunduknya Harry
- Keluarga Kamandanu -
Lanjutan dari serial cerita "Laki-Laki Perkasa"

"Jangan macam-macam ya kamu!" Teriak Harry sekali lagi. Kali ini telunjuknya mengarah tepat di depan wajah Sapto.
"Kamu... Hapus foto itu sekarang juga!"

"Jangan sok arogan lo Harry!" Balas Sapto tak kalah kencang.

Harry langsung menyambar tangan Sapto membuat HP Sapto terjatuh ke bawah. Mata mereka saling berpandangan dan sama-sama melirik ke bawah pada jatuhnya HP tersebut. Sesaat Harry ingin menunduk mengambil, tiba-tiba tangan Sapto sudah terlebih dahulu menyambar leher Harry. Didorongnya kuat sampai tubuh Harry menempel pada pintu sisi kiri.

"Lo jangan macem-macem ya Harry, gue bisa matiin lo sekarang kalau gue mau!" Gertak Sapto. Otaknya memang sudah tidak dapat berpikir jernih. Bayangan imajinasi tentang mendapatkan uang dari Harry, kemolekan tubuh Wanda istri Harry yang baru saja tadi seperti menggodanya, serta nikmatnya berhubungan sex dengan seorang laki-laki. Wajah Harry dan Firiya memang sangatlah mirip, dan karena tadi subuh Sapto baru mengalami sebuah kenikmatan baru melalui Firiya anak Harry, ia pun beranggapan bahwa Harry akan bisa memberikan hal yang sama.

"Leeepp.. Pass Too.. Sayaaa mohoonn.." Suara Harry meronta. Makin kencang Sapto berikan cekikan di lehernya tersebut untuk beberapa saat ke depan dan barulah ia melepaskannya. Ketika Harry berusaha mengambil nafas, langsung saja Sapto menampar pipi Harry dengan kencang. Seketika kepala Harry berkunang, pipinya lalu tengah dipegang oleh Sapto.

"Makanya jangan macem-macem Harry!" Bentak Sapto turut meludahi tepat ke dalam mulut Harry.

Bunyi klakson mulai bersahutan kencang sebab mobil mereka ini masih terparkir di pinggir jalan yang mulai padat.
"Sialan. Sekarang lo setir mobil ini, kita ke hotel di depan." Sapto menunjuk ke arah bangunan hotel yang terlihat dari windshield depan mobil.
"Gue bakal kasih lo pelajaran!" Sebelum berpindah posisi, Sapto terlebih dahulu merogoh kantong kemeja dan celana Harry, menyita HP dan dompet agar Harry tak bisa pergi kabur begitu saja.

Dalam keadaan takut Harry mulai masuk ke lobby hotel untuk membuka kamar. Dibelakangnya persis terdapat Sapto yang membawa tas kantor juga tas gym milik Harry untuk menghindari kecurigaan. Begitu mereka mendapatkan nomor kamar dan telah masuk kesana, langsung saja Harry memohon-mohon kepada supirnya ini. Bahkan ia sampai berlutut di bawah Sapto.

"Sapto, saya mohon lepaskan saya. Saya akan kasih kamu uang atau apapun Sapto asal jangan kamu sebar foto saya." Ujar Harry melas, tangannya bahkan memegangi celana seragam Sapto.

"Iya memang, lo harus kasih gue duid dan apapun yang gue mau." Kata Sapto meminta dompet Harry, ia mengambil seluruh uang cash disana untuk ia kantongi.
"Nah sekarang, gue mau lihat seberapa homo lo Harry. Dari tadi pagi aja lo ngeliatin terus kontol gue kan, ini kan yang lo mau?" Sapto melepaskan ikat pinggangnya, celana seragam itu melorot ke bawah dan nampak celana dalam Sapto yang berarti sudah dua hari berturut-turut ia pakai tanpa dicuci.

Celana dalam itu nampak menggembung, kontol Sapto memang belum tegang penuh, baru sekitar ¼ tegang saja. Harry yang berlutut kini bisa melihat jendolan dibalik celana dalam Sapto dengan tepat persis di hadapan matanya. Ia menenggak ludah, entah kejadian ini merupakan rezeki atau musibah.

"Ngapain lo diem aja? Lo mau kontol gue kan? Ayo puasin gue!" Teriak Sapto memerintah.

Harry segera memegang kedua paha Sapto, dirasakannya otot paha itu yang kekar dan kencang. Hidungnya menghirup aroma celana dalam Sapto, bau semerbak campuran keringat, sisa air seni, dan aroma khas kontol plus jembut menyeruak membuat Harry melayang. Bibirnya terbuka, ia kecup pelan celana dalam itu sembari lidahnya turut menjilat-jilat.

"Aaaarrrhhhh.." Sapto mendesah.

Makin Harry menekan-nekan wajahnya setelah mendengar desahan Sapto barusan. Patah sudah komitmen pada dirinya sendiri. Sosok supir jantan perkasa yang memang sudah lama ia inginkan, sekarang bisa ia dapatkan walau harus melalui cara seperti ini. Harry memutar kalimat dimana ini pertama dan terakhir kali baginya demi terbebas dari jeratan Sapto. Setelah ini selesai, ia akan mengurus Sapto agar supirnya ini bungkam untuk selama-lamanya, mau dengan cara apapun.

Celana dalam Sapto mulai Harry buka perlahan. Kontol bengkok Sapto keluar dengan ukurannya yang segera mencapai tegang maksimal. Hidung Harry kembali mendekat, dihirup dalam-dalam bau kontol Sapto, aroma jembut hitam lebatnya. Bibirnya kembali terbuka sedikit dan mengecup-ngecup batang kontol beraroma dahsyat itu sembari tak kuasa menahan takjub tentang besarnya kontol Sapto yang bengkok ke bawah ini.

—————

Dua batang kontol kini bergantian Firiya lumat. Badannya turut bergerak naik turun, bergoyang ke kiri dan kanan. Semua terjadi sebab ia sedang menduduki kontol yang tertancap pada lobang anusnya.
Bau pekat keringat tengah mengisi ruangan di dalam toko milik mas Tisno. Banjir keringat di badan Firiya, berikut juga pada badan mas Tisno serta dua tukang pegawai toko bangunannya, Pasha dan Hasbi.

"Muluut Cinaa satu ini emaang juaraaa.. Aaahh teruss iseep kontol gueee." Desah Pasha.

"Heeemmmpp. Enaak bangeet lobaaang loo Firiyaa." Kata mas Tisno yang terus menggerakan pinggang, mencari kenikmatan dalam jepitan lobang pantat Fir pada kontolnya.

*****

Terimakasih atas dukungan kalian selama ini! Melalui pesan pendek disini, Author ingin menyampaikan rasa bahagia Author atas antusiasme dari para pembaca setia semua. Oleh karena itu, Author akan terus berkarya demi memberikan kepuasan bagi kalian semua melalui cerita-cerita yang Author lahirkan.

Semoga dari cerita-cerita Author seluruhnya bisa membuat kalian terbawa oleh suasana dan tentunya kalian bisa selalu Coli dengan puas hingga tenaga terkuras!

Kisah lengkap "Keturunan Genetik" kini dapat kalian akses melalui https://karyakarsa.com/deansius

Adapun cerita-cerita author yang lain kini bisa juga kalian akses melalui https://karyakarsa.com/grakarsa dan https://lynk.id/rakarsagdeansius

Begitu pula dengan kisah lain milik Author seperti "Keluarga Berbeda" ; "Para Pejantan" ; "Ero-Mantica" ; "Para Pejantan II" ; "Terapi 'Kejantanan'" ; "Laki-Laki Perkasa" ; "Pemijat Sensasional" ; "Top Series #1 - InterSext" ; "Bot Series #1 - Petualangan Anak Kembar" ; "Vers Series #1 - Petualangan Anak Kembar" ; "Bot Series #2 - Desahan penuh Desahan" ; "Perjalanan Birahi" ; "Menduduki Raga Pria" ; "Keluarga Berbeda II" ; "Gairah Kosan Lelaki" ; "B Chi Hyper" ; "Para Pejantan III" ; "Scandal Dua Sahabat Chinese" ; "Tersesat" ; "Fun World" ; "Succubus" ; "Sang Pri-Cin" dapat kalian akses di situs karyakarsa milik Author.

Untuk cerita lengkap dan update terbaru dalam kisah ini dapat anda baca dan nikmati di sana.

Terimakasih dan selamat membaca!

Regards,

RG Deansius

Keturunan GenetikWhere stories live. Discover now