Jenlisa | Future...Perfect (Season 1)

28. Sedikit Tentang Masa Lalu

(AUTHOR POV)

saat sedang menikmati makanan yang diberikan oleh lisa, tiba-tiba jennie melihat lisa asik dengan handphone nya. Entah datang darimana tiba muncul rasa penasaran di diri jennie. Cemburu? tidak mungkin pikir jennie. Tanya engga? Tanya engga? Itulah yang jennie pikirkan sedari tadi. Karena rasa penasaran nya yang tidak mau hilang akhirnya ia memberanikan diri bertanya pada lisa

"siapa?" tanya jennie sambil terus fokus ke arah makanan yang ada di atas paha nya

lisa yang me dengar suara jennie, kemudian melirikan wajahnya sekilas lalu melihat lagi ke handphone nya

"hmm..ini oci, dia nanyain keadaan ella"

"oh" jawab jennie lalu kembali mengunyah kim makanan nya

"si oci udah akrab ya sama ella?"

"hmm iya mungkin, beberapa kali kan dia suka sarapan ke rumah terus main sama ella"

"ikut sarapan? malu-maluin banget itu anak" ucap lisa sambil tertawa

"gapapa sih, kasian juga. waktu katanya dia ditinggal sama lo di rumah" ucap jennie datar

seketika itu lisa ingat, saat rosie menginap dirumahnya ia malah pergi ke rumah anas

"oh..itu iya gue ada urusan mendadak"

jennie hanya mengangguk tanpa sedikit pun melihat ke arah lisa

Keduanya pun kemudian duduk dalam diam tanpa ada yang mengucapkan sepatah kata apapun

jennie asik dengan handphone nya begitu pula dengan lisa

namun tiba-tiba jennie kembali bersuara

"Lisa?" Ucap jennie sambil membalikan tubuhnya ke arah lisa

tanpa menjawab, lisa ikut membalikan badan nya lalu mematikan handphone nya

"hmm..gue mau minta maaf"

"Soal apa?"

"soal kemarin, gue ga bermaksud bilang kaya gitu sama lo. gue bener-bener nyesel. Selama ini lo udah baik sama gue, tapi gue malah jahat sama lo" ucap jennie sambil menundukkan kepalanya

"jen, it's okay" jawab lisa sambil tersenyum

Jennie kemudian menggeleng-gelengkan kepalanya sambil berkata

"Gak lisa, itu tuh ga okay.. sekali-kali jangan bilang itu gapapa. Lo boleh kok marahin gue"

Tanpa jennie sadar, air mata nya menetes ke tangan nya

lisa yang melihat itu, kemudian dengan cekatan menghapus air mata jennie dengan ibu jari nya

"Seriusan jen, gapapa. Gue tau lo. lo itu bukan orang yang kaya gitu. Pasti kemarin lo lagi kesel aja kan"

"lagian gue ga mungkin marah sama orang yang gue sayang" ucap lisa sambil tersenyum

jennie hanya terdiam, tidak bisa mengeluarkan sepatah kata apapun

"gue tau, hidup mungkin berat buat lo tinggal sendirian, apa-apa sendiri. Tapi bukan berarti lo harus tahan masalah lo sendiri. Disini ada gue, ada jisoo, ada rosie, seulgi, ryujin, temen-temen lo yang lain bahkan joy yang bobrok gitu pun bakal ada buat lo jen"

mendengar ucapa terakhir lisa tiba-tiba jennie tertawa

"thank you" ucap jennie sambil mengangguk kan kepalanya

"No problem jen"

"Mulai sekarang kita baikan kan?" Lanjut lisa sambil mengulurkan tangan nya

jennie pun kemudian meraih tangan lisa dan menjabat tangan nya