Penasaran

107 75 24
                                    

~~~

Sudah berhari-hari kevin terus memikirkan pertemuannya dengan Ainun, sungguh Ainun benar-benar membuatnya terpesona sangat jarang ia merasakan seperti ini.

“Woy! Mikirin apa sih lo? Dari tadi bengong mulu mana senyum-senyum lagi kayak orang kesambet” ucap seorang lelaki yang seumuran dengan Kevin membuyarkan lamunannya.

“Eii Ali ngagetin aja lo!” balas kevin yang terkejut spontan menepuk bahu Ali sahabatnya.

“Mikirin apa sih lo? Serius banget”

Mendengar pertanyaan Ali, Kevin menolehkan kepalanya mengitari kantin yang cukup luas yang ada di kampusnya di penuhi banyak manusia yang sedang mengisi perut mereka seperti Kevin dan Ali saat ini.

Masih memperhatikan lautan manusia  yang sedang mengisi perut namun aktivitas itu terhenti dan perhatiannya tersita pada satu sosok wanita cantik lengkap dengan balutan jilbab panjang sepaha warna pink dusty dan gamis yang berwarna senada.

“Kev, lo dengerin gue gak sih?” Tanya Ali yang geram pada Kevin yang tak memperhatikannya.

“Hah apa? Lo ngomong apa tadi” Tanya Kevin linglung tanpa memindahkan sorot matanya pada gadis cantik tadi.

“Liatin siapa sih lo, serius amat?” kembali Ali bertanya sambil mengikuti arah pandang sahabatnya kemudian ia tersenyum miring.

“Awas tuh mata keluar dari tempatnya” seru Ali

“Kok gue baru sadar ya ada cewek secantik dia di kampus ini” gumam Kecintaan yang terdengar jelas oleh Ali.

Ali yang mendengarnya pun langsung merangkul Kevin agak kuat lalu berkata

“Kemana aja lo selama ini? Bisa-bisanya lo enggak tau dia”

“Ainun itu layaknya sebongkah berlian yang terkubur di dasar lumpur, setelah di temukan dan melihat keindahannya maka mata akan terus memandangnya” ucap Kevin tiba-tiba membuat Ali tercengang. Pasalnya baru kali ini ia mendengar Kevin sepuitis ini.

“Gue enggak nyangka Kev, lo bisa puitis kayak gini sedahsyat itu ya pesona Ainun bagi lo” mendengar itu dari Ali membuat Kevin terkekeh.

“Ainun dia ngambil jurusan apa sih di kampus ini?”

“Ainun itu ambil jurusan Bahasa Inggris terus gue Denger-denger nih ya dia cerdas banget dan tentunya sholehah. Tipe istri idaman banget gak tuh”

“Dia udah punya pacar belum?” tanya Kevin lagi

“Eh Kevin, si Ainun mana mau yang namanya pacar-pacaran dia enggak sama dengan perempuan lain yang ada di luar sana yang dengan mudahnya tergiur dengan hubungan  yang enggak halal kayak gitu” jelas Ali

Kevin mengerutkan keningnya lalu menoleh ke arah Ali dan bertanya “Emang kenapa dengan pacaran?”

“Ya karena dalam agama kami enggak ada yang namanya pacaran, yang ada itu cuman pernikahan”.

Mendengar hal itu Kevin mengangguk lalu kembali mengarahkan pandangannya pada sosok Ainun.

“Tapi gue pernah dengar ya, katanya Ainun udah banyak yang mengkhitbah tapi selalu enggak jadi” Pungkas Ali lagi yang membuat kevin kembali menatapnya bingung

“Mengkhitbah? Apa itu? Tanyanya

“Khitbah itu sama dengan melamar atau meminang seorang wanita untuk di jadikan istri” jawab Ali

Kali ini Kevin mengangguk mereka berdua pun menikmati pesanan mereka yang sedari tadi di anggurkan.

~~Bersambung~~

Kevin & AinunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang