lulus

83 10 0
                                    

Hari kelulusan, dimana hari masa sekolah sudah berakhir. Dan mereka akan melanjutkan nya dengan kuliah, bekerja, lalu menikah.

Semuanya berada di aula(?), Dengan beberapa orang tua siswa yang datang untuk melihat anak mereka.

"(Name)!!!"

(Name) tersadar dari lamunannya, lalu menoleh kebelakang.

Betapa terkejutnya (name) karena tante dan omnya datang. Padahal mereka bilang tidak bisa karena pekerjaan yang menumpuk. Terlebih mereka jauh-jauh dari luar negeri dan meninggalkan pekerjaan mereka untuk kesini..

"E-eh? Tante!?" Kaget (name).

Tante (name) hanya bisa tersenyum lembut, (name) berlari menghampiri mereka dan memeluknya sembari menangis bahagia.

"Hush... Kok nangis?" Ucap om (name) mengelus rambut (name).

"Udah udah, mama sama ayah (name) pasti bangga. Karena (name) sudah berjuang dan bertahan sejauh ini." Ucap Tante (name) dengan lembut.

Tangisan (name) semakin menjadi-jadi. Tante (name) hanya bisa terkekeh kecil.

"Selamat atas kelulusannya, akamine (name)." Ucap mereka barengan.

"Arigatou!"












































"Nah, tante, om. Ini Koushi yang waktu itu (name) bilang!" Ucap (name).

"Ahaha, kelihatannya nak Koushi beneran anak baik ya. Terimakasih telah menjaga (name) dengan baik!" Ujar Tante (name).

Oke, Sugawara masih tegang. Kenapa? Karena om nya (name) memperhatikan Sugawara dengan seksama, terlebih aura nya yang terlihat mengerikan:').

Tak lama om (name) tertawa lalu menepuk punggung Sugawara.

"Hahaha! Bagus, terimakasih sudah menjaga (name) ya. Kamu beneran baik, om udah restuin kalian!" Jelas om (name).

Karena ucapan om (name) tadi, wajah Sugawara menjadi merah semerah tomat.

"Om!!!"

"Hah? Apa?"

"Udah ih!"

"Whahahaha! (Name) malu tuh"

"OMMM!!!"

Tante dan om (name) tertawa lepas. Begitu juga dengan (name) yang tertawa kecil.

"Udah ya, Tante, om. (name) ada janji mau ke klub!" Ucap (name).

Lalu (name) membungkuk pamit dan pergi ke klub bersama.



























Kret!

Pintu klub terbuka, dan memperlihatkan (name) dan juga Sugawara.

"Maaf terlambat--"

"WAAAAA!! KAWASAKI SAN!!" Tangis Hinata yang menghampiri (name) dan memeluknya.

"Huwaaaa, Kawasaki san... Selamat atas kelulusannya!!" Sambung Hinata di sela tangisannya.

"Astaga... Terimakasih, Hinata"

Kini mereka berkumpul dan baris dengan rapi mendengarkan amanat? Atau apalah itu, dari Daichi, Sugawara, Asahi, (name) dan Kiyoko tentunya.

Kini giliran (name).

"Baiklah, (name)? Kau bagaimana? Ada yang ingin kau sampaikan?" Tanya Daichi.

(Name) menatap ke arah mereka dengan senyuman yang hangat.

"Ingat ini, suatu saat nanti ataupun sekarang jadilah yang terbaik lebih dari pada ini. Dan juga, nanti ajarkan Junior kalian dengan baik. Untuk ketua klub yang baru juga harus bertanggung jawab, kenalkan nama anggota voli kita kepada seluruh dunia!. Hinata, perbaiki service mu agar lebih baik. Tsukishima ingat, ketika memblok lawan jangan lemas. Yang lainnya juga, nanti ketika sudah lulus semua kita akan bertemu lagi, oke?" Jelas (name).

"HA'I!!!!"

Semuanya menjawab dengan tangisan yang tak bisa mereka tahan lagi. Kecuali Tsukishima dan Kageyama yang menangis dalam diam.

"S-sudahlah, jangan menangis lagi..." Ucap (name) menenangkan Yachi yang memeluknya.

"hwaaaa"

Lalu mereka semua membungkuk dan mengucapkan Terimakasih.








































Kini (name), Sugawara, Daichi, Kiyoko dan Asahi berada di pohon bunga sakura yang sudah bermekaran. Gatau ngarang😭.

"kita akan meninggalkan tempat ini ya?" Gumam Asahi.

Keempatnya mengangguk.

"Asahi, kau ingin menjadi apa?" Tanya Sugawara.

"... Apa ya? Entahlah" bingung Asahi.

"Kau ingin menjadi pengangguran kan?!" Ucap Daichi.

"HEYY, PEMIKIRAN MACAM APA ITU!!!" Kaget Asahi.

"Pft--... BHAHAHHAHAHA"

Lihat, sangat indah bukan?..

"Oh ya, apakah malam nanti kalian ingin BBQ? Sebagai pertemuan terakhir kita." Ucap Daichi.

"Tentu!" Jawab semuanya.

























Skip time, malam~

(Name) berlari menghampiri toko tempat mereka berkumpul. Dan terlihat mereka semua sudah berkumpul disana.

"Maaf aku terlambat!!" Ujar (name).

"Kau ini, selalu saja terlambat..." Gumam Sugawara.

"Sudahlah, ayo kita masuk!" Ucap Daichi.

"Hore!! Daichi menteraktir kita!!!" Sorak semuanya.

Lalu mereka pun masuk dan memakan daging BBQ itu sembari bercanda tawa bersama.

"Whahaha!! Aku ingat ketika Asahi terjebak di atas pohon dan tidak bisa turun!!"

"H-hey, jangan mengingatkan tentang itu!!!"

"Ah, aku jadi teringat ketika salju turun di sekolah..."

"Dan perang bola salju!!"

"Dan juga manusia salju yang kita buat waktu itu!"

Pokoknya cerita cerita lah mereka sampai mereka pulang kerumah masing-masing.












End~

•••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••••
639

Hmzzz🤔🤔🤔 terlalu sedikit. But biarin lah, males mikir. Kepala Raran sakit, pusheng🗿.

Btw bonus chap nya nanti yak!.

21 November 2023

Perfect Boyfriend { Sugawara Koushi x Reader }Where stories live. Discover now