Post 47

1.3K 16 0
                                    

"emm...Syg..." keluar dari mulut G... sebaik saja tanganku kanan ku mengenggam 'peler' G yang berdiri tegak...

tangan G melepaskan pegangannya terhadap 'peler'nya dan membiarkan tanganku yang mengontrol sepenuhnya 'pelernya'...tanganku melancapkan perlahan-lahan sambil melihat wajah G yang menikmati perbuatan ku.

Ermmm Syg...lembut... tangan Syg ermmmm..." desah G... lebih-lebih pabila ibu jariku mengosok-gosok kepalanya 'peler'nya yang basah dari airnya sendiri...

"ooo Syg...ermmm... jangan di situ...ermmm...boleh pancit By..." sambil pungung G terangkat-angkat di perlakukan di kepala 'pelernya'.

Aq hanya tersenyum mendengar desahan G dalam masa yang sama kedua tanganku berganti-ganti turun naik melancapkan 'peler' G semakin licin...

Dalam masa yang sama aq kerap kali mengetap bibirku melihat 'peler' G yang tegang, kembang lebih-lebih "kepala peler" yang berkilat dek kerana air yang keluar dari hujung 'peler'nya serta belum ada tanda-tanda untuk G melepaskan air maninya...walaupun semakin laju aq 'lancapkan' 'pelernya...'.

Dengan kedudukan aq di tengah-tengah kangkangan G... memudahkan aq melancapkan 'pelernya'...kedua tanganku berganti-ganti melancapkan sekejap slow sekejap laju...termasuk kantung bijinya aq ramas-ramas...membuatkan G tidak berhenti mendesah kenikmatan.

"Ahhhhh...arhhhh...arrhhh sedap Syg...sedapnya Syg buat gitu..." desah G berkali -kali

Dalam masa yang sama G menarik kepalaku ke arahnya dan kami berkucupan kembali...dan sempat juga G memintaku untuk mengisap pelernya...namun ku tolak secara baik "belum masanya ya By...ulasku di telinganya...

"Ummphhhh oky Syg...By paham...tapi boleh By...ermmm...di 'tetek' Syg...ermmm..." pinta G dalam kenikmatan...dalam masa yang sama kedua tangannya kembali ke meramas "gunung kembar ku".

Aq melemparkan senyumanku sambil merapatkan badanku ke arah G untuk menikmati ramasan G sambil tanganku tidak berhenti melancapkan serta meramas –ramas manja biji G... kami berdua melayani kesedapan melayan kenikmatan tanpa memperdulikan peluh mula membasahi kami.

G menarik badanku ke arah mukanya da sekali lagi G meyembamkan muka ke arah "gunung kembar" ku mula menjilat-jilat kedua 'tetek'ku berganti-ganti walapun masih berbalut baju dan braku... menyebabkan tanganku hanya dapat melancapkan kepala 'pelernya'

Tangan kanannya mula masuk ke dalam bajuku dan mula menjalar ke kiri 'tetek'ku dan meramas-ramas di luar braku...manakala 'tetek' kananku di jilat nya dan di gigit manja...menyebabkan aq mendesah di perlakukan sedemikian...

"Slrpppp...slrppp jilatan lidah G Kedengaran keatas bajuku...

"Oooo By... mmhhmmmm ... By" desahku perlahan

Nafsuku terjentik semula akibat sentuhan G... di samping pepek ku semakin basah akibat perbuatan G...

Thanks...☺☺☺

Memory kuWhere stories live. Discover now