chapter 2

147 19 0
                                    

Perjamuan kecil, konon. Meski gerbang pesta dibuka lebar untuk siapa saja, tetapi lihat, hidangannya tidak main-main. Begitu banyak dan beragam.

"Aku mau ambil makanan dari ujung sana sampai ke ujungnya lagi. Kau mau ikutan, [Name]?" tanya March dengan sebuah piring besar di tangannya. Di sebelahnya, Caelus sudah terlihat tidak sabar ingin mencicipi semua hidangan yang tersaji.

[Name] terkekeh pelan. "Silakan kalian saja duluan. Aku masih belum ingin makan."

"Oke! Ayo, Caelus, kita ambil makanan di sini. Mumpung gratis. Oh iya ... Dan Heng juga harus ikutan, tidak mau tahu." Gadis merah jambu itu menyeret lelaki pendiam yang dari tadi hanya mematung saja.

"Sisakan juga untukku, ya!" [Name] melambai kecil ke arah tiga temannya. Dirinya tidak habis pikir, bagaimana March punya tenaga banyak.

***

Dalam perjamuan untuk merayakan pembebasan Belobog dari kebekuan abadi, [Name] memandang sekitarnya dengan penuh kekaguman di tengah kemegahan. Suasana meriah dipenuhi dengan tawa dan kebahagiaan, menciptakan kenangan tak terlupakan untuk [Name] dan semua yang hadir.

Sambil menikmati hidangan kecil, [Name] berseloroh kepada teman barunya di Belobog, Gepard Landau, "Siapa sangka, Belobog bisa bebas dari kebekuan. Ini benar-benar momen bersejarah bagi kita semua."

Gepard tersenyum menyetujui, "Dalam perjuangan kita, kita menemukan kekuatan sejati persatuan. Dan lihatlah sekarang, kita bisa bersama-sama merayakan kemenangan ini."

"[Name]," Gepard memberikan senyuman hangat, "Dalam perjalanan ini, kita telah melewati banyak cobaan. Tapi bersama-sama, kita menjadi lebih kuat. Dan sekarang, kita bisa menikmati hasil dari usaha bersama kita."

Sambil mengangkat cangkirnya dalam toast, [Name] menyampaikan, "Untuk persahabatan, keberanian, dan untuk kebebasan Belobog yang baru. Semoga kita terus bersama dalam setiap masa mendatang."

Mereka mengangkat cangkir mereka, merayakan kemenangan dan menghormati perjalanan panjang yang telah mereka tempuh bersama. Suasana semakin meriah, dipenuhi dengan cerita, tawa, dan ikatan yang semakin kuat di antara mereka.

Saat mata [Name] bertemu dengan mata sang Kapten Silvermane Guards; Gepard Landau, ada kilatan rasa di udara. Sorotan mata yang penuh keberanian dan keanggunan membuat (name) merasa ada sesuatu yang istimewa.

Dalam keheningan sejenak, (name) bisa merasakan getaran perasaan yang tak terungkap. Meskipun di tengah keterlibatan mereka dalam pertempuran dan tugas, ada ikatan yang lebih dalam yang tumbuh di antara [Name] dan sang Kapten. Apakah ini hanya persahabatan yang erat atau mungkin ada nuansa perasaan yang lebih dalam?

Banquet || Gepard LandauWhere stories live. Discover now