Ini dia seorang AGGASTA LANGIT ZEGARIO,seorang lelaki yang hanya ingin melihat semua orang sekitarnya bahagia,dan tiba pada saat dirinya menginjakkan kaki di bangku SMA ia bertemu dengan gadis yang bernama CARISSA KAMILA,gadis yang juga punya banyak...
Harap vote sebelum membaca!! Mari menghargai sesama. . . . . . . Tandai typo bertebaran! Happy reading.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Zegar melajukan motornya dengan kecepatan di atas rata-rata karena jalanan yang tampak sepi dengan kondisi jalanan yang basah setelah hujan,dan ia kembali teringat bahwa kejadian kecelakaan sehari yang lalu yang sedang ramai dibincangkan di sekolah,ia kemudian memperlambat kecepatan motornya agar ia selamat sampai tujuan.
Tiba tiba ia merasakan kepalanya berdenyut kencang,membuatnya seketika lemas dan segera menepikan motornya di dekat jalanan sepi.
"Selalu kambuh disaat yang gak tepat" jika sudah seperti ini rasanya tubuh zegar akan hilang dan pergi begitu saja,membuat pikirannya melayang kemana mana. Ia mencoba menetralkan deru nafasnya.
"Elah lemah banget sih lo baru segini udah kelimpungan" ucapnya kepada diri sendiri.
Ia membuka ponselnya sebentar,dan terdapat satu nomor yang mengirimnya pesan,yaitu carissa.
Tuan putri👑 Terakhir dilihat pukul 17.45
Zegar udah sampai belum? 17.30
Udah cantik,ini aja baru beberapa menit nyampe. 17.54
Terpaksa ia berbohong kepada carissa,jika carissa tahu zegar yakin gadis itu akan marah jika melihat keadaannya yang semakin parah.
"Maaf sa" gumamnya lalu kembali menaiki sepeda motornya dan kembali melanjutkan perjalanannya.
Sampai kapan ia harus menyembunyikan semuanya,entahlah zegar hanya belum menemukan waktu yang benar benar telat untuk memberitahu mereka semua terkecuali alta.
***
Zegar kini sudah tiba dirumah dan seperti biasa disambut hangat oleh bunda yang selalu menjadi penyemangatnya.
"Zegar kenapa bisa basah semua gini?" Tanya bunda dengan nada bicara yang terdengar begitu lembut.
"Tadi zegar kan kehujanan bun pas di jalan,makanya deh bisa basah gini" jelas zegar dan lagi lagi ia berbohong,jika bunda tau yang sebenarnya pasti bunda akan memarahinya.
"Kamu gapapa kan?" Tanya bunda lagi sambil mengusap rambut zegar.
"Gapapa bun,kalau gitu zegar ke kamar dulu ya" jawab zegar dan langsung berlari ke arah kamarnya.
