Chapter 03

36 8 4
                                    

Jumat, 8 Desember 2023

Kebanyakan makan micin bikin bodoh milih pasangan - Emier.

Selamat membaca.

______________________________________

Hanya kamu yang aku mau, ga ada perempuan lain.

Terdengar seperti kalimat gombal menyebalkan bagi Acha tapi entah kenapa ia ingin mencoba percaya dengan kalimat itu. Percaya kalau Rion akan tetap memilihnya pada akhirnya. Percaya kalau Rion hanya akan melihat dirinya dan percaya kalau Orion Dirgantara sudah berubah menjadi pria yang akan memprioritaskan dirinya.
Salsabila Danadyaksa menjadi orang bodoh dengan mempercayai Orion Dirgantara pada hari Senin terakhir di bulan Maret.

“Kamu ga bakal ninggalin aku seperti janji terakhir kita di cafe kan?”

Orion mengambil tangan kanan Acha, mengelusnya mencoba menenangkan wanita yang sudah menjadi tunangannya selama satu tahun. Ia bisa melihat rasa khawatir disana dan Rion dengan pelan berkata, “Aku minta maaf karena ninggalin kamu tanpa kabar di cafe. Aku janji ga bakal kayak gitu lagi.”

“Kamu juga sudah selesai dengan dia?”

Rion menghentikan kegiatan tangannya lalu menatap Acha.

“Aku tau kamu punya hubungan dengan wanita lain Rion.”

“...”

“Yang ingin aku tahu sekarang, kamu selesai sama dia? Karena saat kamu bilang kamu ingin nikah sama aku, aku coba buat percaya. Jadi, kamu sudah selesai sama dia?” Acha menarik tangannya dari genggaman Rion. “Karena Rion, aku milih mundur kalau kamu memang masih sama dia. Sebesar apapun aku mencoba percaya sama kamu, tapi kamu tidak ada hati buat aku, itu akan percuma.”

Rion memejamkan matanya. Ia tahu, sangat tahu kalau wanita di depannya sudah sangat sakit karena perbuatannya. Ia membuka mata dan menatap Acha dalam, “Aku minta maaf dengan sikap aku. Aku minta maaf karena mengabaikan kamu. Aku minta maaf karena membuang waktu kamu hanya untuk pria seperti aku, Acha. Aku minta maaf.”

Acha masih diam. Ia membiarkan Rion terus berbicara.

“Aku sudah selesai sama dia. Aku memilih kamu sekarang, bukan dia yang aku pilih. Aku tahu kalau kamu ga bakal segampang ini percaya sama aku. Aku terima itu. Aku sadar kalau aku bodoh jika kehilangan wanita sebaik kamu. Maafin, aku.”

Acha mengulurkan tangannya dan menggenggam tangan Rion. “Aku maafin kamu kalau kamu janji ga bakal sama wanita itu, cuman aku.”

“Aku janji.”

“Ya udah kalau begitu aku mau nikah sama kamu.”

“Beneran?”

“Iya.”

~~~

Karina menyingkirkan buku paket yang ada di depannya lalu meletakkan mie gelas yang sudah dibelinya di kantin. Ia memberikannya satu pada Acha. Mie gelas di campur sama pentol, murah meriah dan mantap rasanya. Ia tersenyum lebar saat melihat Acha langsung mencobanya.

“Lapar banget?”

Acha mengangguk lalu memakannya lagi.

“Jadi, mau cerita apa? Tadi katanya mau cerita. Mumpung lagi istirahat nih, tahu sendiri kan siswa kelas dua belas jadi kelas paling semangat kalau belajar. Belum bel masuk aja, aku sudah di jemput depan kantor.”

“Si Maya kan yang jemput?”

Karina mengangguk membuat Acha tertawa. Ia masih ingat dua minggu lalu, Maya sudah jemput dirinya di parkiran karena telat dua menit. “Aku juga dijemput sama Maya di parkiran.”

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Dec 08, 2023 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Here's Your PerfectWhere stories live. Discover now