CHAPTER 04 : PERMAINAN

1.1K 112 28
                                    

Selamat membaca

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Selamat membaca

Jangan lupa vote dan komen

Ayo dong kalau mau double atau triple ramein!!! JANGAN SIDERS!!

>>>  ❝ 𝟭𝟯 𝗛𝗜𝗟𝗔𝗡𝗚 ❞

Eva tertabrak tukang cilok yang gerobaknya tiba-tiba hilang kendali dari pedagangnya. Kejadiannya saat Eva dan Syakira akan memanggil tukang cilok yang menggunakkan gerobak kaki lima, Eva memanggil tukang cilok di depan rumah Jafar.

Sementara Syakira akan mengambil dompetnya yang masih berada di dalam tas packing-nya. Kebetulan jalanan fi depan rumah Jafar itu agak menurun dan saat tukang cilok-nya mendorong gerobaknya kearah Eva, eh gerobaknya lepas dari dorongan tukang cilok.

Jadinya gerobak menggelinding kearah Eva tanpa sepengetahuan Eva hingga menjadi korbam, karena korban sibuk bermain kucing yang tiba-tiba datang menghampirinya. Tukang ciloknya bukannya mrminta maaf malah minta ganti rugi karena dagangannya morat-marit.

"Harusnya bapak nih yang ganti rugi! Temen saya sampe lecet gini," protes Badrul kepada tukang cilok.

"Loh ya salah temannya mas-mbaknya manggil saya waktu saya lagi ditanjakkan." jawab tukang cilok.

"Berarti bapak gak mau dibeliin gitu? Hellooo," kata Badrul makin tidak terima.

"Bapaknya yang lalai kok bisa gerobaknya dilepas begitu aja!" sahut Syakira.

"Saya pokoknya mau ganti rugi!" seru tukang cilok disana ngotot meminta ganti rugi.

Karena tidak mau berdebat lebih panjang dengan tukan cilok itu. Jafar mengeluarkan dompetnya dari saku celananya lalu mengambil beberapa uang darisana, "Berapa pak buat ganti ruginya?"

"Lima ratus ribu," jawab tukang cilok.

"Buset dah mahal bener! Cilok lu aja paling gak sampe lima ratus ribu," celetuk Dicky diangguki yang lain.

Memang harga yang dipatok tukang cilok itu mahal menurut mereka yang notabenya dari keluarga golongan atas. Karena apa? Karena cilok yang jatuh keatas jalanan tidak banyak bahkan gerobaknya hanya penyok tidak rusak parah.

Malah Eva yang terluka hingga lutut dan telapak tangannya tergores aspal jalanan sehabis ditabrak gerobak cilok.

"Minimal minta maaf pak," Jafar memberikan uang sebesar lima ratus ribu kepada tukang cilok tersebut.

"Kalian yang muda-muda harusnya yang minta maaf ke saya," jawab tukang cilok itu menerima uang Jafar kemudian mendorong gerobaknya lagi tuk pergi disana membuat Badrul dan yang lain dongkol.

"Baru kali ini ketemu penjual songong," dumel Rafika.

Fyi rombongan Rafika yang ada di bengkel sudah ada berada di rumah Jafar, mereka datang bertepatan dengan insiden Eva yang ditubruk gerobak cilok.

13 HILANG | 97LTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang